[ D R I V E R ] - EUNBO

Bonchap 2

selamat membaca!!

"selamat tuan Son, istri anda hamil"

"SYUKURLAH!"

Eunseo memeluk Bona erat lalu mengecupi seluruh wajahnya. Bona terkikik melihat reaksi sang suami yang seperti baru saja memenangkan sebuah perlombaan

hari ini tepat 1 bulan setelah mereka berbulan madu di Maldives. dan ternyata bulan madu mereka membuahkan hasil, Bona mengandung anak pertama mereka sejak 3 Minggu lalu. iya, usia kandungan Bona adalah 3 Minggu.

dokter keluarga mereka tersenyum simpul melihat betapa bahagianya pasangan suami istri yang ada dihadapannya ini

"haloo"

Eunseo bersimpuh di hadapan Bona dan menempelkan telinganya di perut sang istri "kamu mungkin masih berusia 3 minggu, tapi perkenalan dulu gapapa ya? I'm your father, Son Eunseo. and you'll be the next Son once you're born"

Bona memperhatikan Eunseo sambil tersenyum selagi mengusap rambut sang suami yang sepertinya asik berbincang dengan calon anak mereka

"and, this is your mom"

Eunseo mendongak menatap Bona dengan tatapan dalamnya. tatapan penuh makna yang menunjukkan betapa berterima kasih nya ia kepada sang istri

"she's a wonderful woman that I married, and she will carry you for 9 months. jangan nakal nakal ya sama Buna"

oh astaga, Bona lagi lagi dibuat jatuh cinta untuk yang kesekian kalinya pada Eunseo. suaminya tersebut benar benar membuatnya merasa menjadi wanita paling beruntung karena telah diperistri olehnya

"dede nya mau di panggil apa?" tanya Eunseo

"terserah kamu sayang.."

"how about.. little star? cuz you're my star, so this little baby right here is the little star"

Bona terkikik geli mendengar penjelasan Eunseo "iya boleh"

Eunseo tersenyum lebar mendengar jawaban sang istri. ia kembali menghadap ke perut Bona lalu mengelus nya lembut

"hi little star, see you 9 months later ok? I'll wait for you to come to see the new world"

"okayy, see you 9 months later too, Baba"

Bona menirukan suara anak kecil dan membalas perkataan Eunseo. mereka tertawa kecil lalu memeluk satu sama lain sebelum akhirnya menyatukan bibir mereka

"makasih sayang... aku makasih yang sebesar besarnya sama kamu"

"iyaa baba"

"baba?"

"iya, kamu tadi manggil aku Buna, yaudah kamu aku panggil Baba"

"sounds cute, i like it"

Bona terkikik lalu menggesekkan ujung hidungnya ke ujung hidung Eunseo "so.. baba, are you ready to be a father?"

"more than ready, Buna"

4 months later

memasuki usia kandungan 20 Minggu, Eunseo dan Bona akan mengadakan sebuah pesta baby gender reveal yang akan dihadiri oleh keluarga dan teman dekat mereka.

Bona dan Eunseo berdebar menantikan calon anak mereka nanti terlahir laki laki atau kah perempuan. mereka tidak masalah akan ber gender apa anak mereka nanti, hanya saja dengan diketahuinya gender bayi mereka, Eunseo dan Bona akan lebih mudah mempersiapkan barang barang setelah nanti kelahiran their little star