Warning;
Mention of m-preg.
Ini kehidupan noel after the last war
from the Lucifer's alternate universe.
If you don't like it. Just skip it.
Sorry, for typos."Papa, Lio want to go home"
Tukas batita berumur lima tahun yang nampak enggan berada di barber shop.
"Sabar sayang. Tadi Cellio udah janji mau potong rambut. So, you must be patient okay? Just a minute"
Cellio mencebik. Ia akhirnya mengangguk setuju karena orang tuanya nampak sabar mendengar rengekkan dirinya karena tidak ingin potong rambut.
"Cellio ingetkan kita mau jalan-jalan setelah papa kerja buat beberapa hari ini. Harus rapi ya" Ujar Noel menambahkan.
"Okay, papa"
"Good boy!"
"Papa kemaren kata Papi Naes. Daddy is coming in Papi's house? Right"
"Iya. Kenapa?"
"Daddy, kapan ketemu kita?"
Cellio Miller Andreas penasaran tentang sosok orang tua kandung nya. Sejak ia di lahirkan dia belum pernah bertemu dengan Jeffian - the Archangel Michael.
"Sabar. Daddy masih kerja Cellio. Nanti ada waktunya ya sayang?"
Jenoel menukas meyakinkan putranya. Cellio mengangguk pelan. Bersamaan dengan selesai nya kegiatan potong rambut nya.
"Tunggu papa bayar dulu"
"Iya Papa"
Jenoel membayar, tagihan potongan rambut Cellio.
"Let's go home. Lio"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely's Demon [JAEJEN/JAENO]
FanfictionKehidupan Noel setelah tidak menjadi bagian dari 7 Pangeran tingkatan Neraka lagi. Ia sudah menjadi manusia seutuh nya karena kesalahan fatal yang ia lakukan dengan seorang Archangel tingkat ke-1. Di kenal dengan Jeffian Andreas. Namun,apakah Noel a...