02.

162 27 3
                                    

•Please,help us

.....

Dua puluh remaja yang di pimpin oleh satu guru itu berhasil mengamankan diri dari para zombie yang menyerang.

Mereka beristirahat sejenak di salah satu kantor polisi,mereka benar benar menutup rapat semua jalan masuk.

Namjoon mulai mengerahkan para muridnya untuk mengambil pistol milik polisi yang ada. Karena kebetulan tempat ini sudah kosong tak ada penghuni mungkin semua orang kabur mencari para pasukan militer atau terkena wabah zombie.

"Niel?are you okay?dari tadi lo diem mulu,lo sakit?muka lo pucet banget"Jake berjalan menghampiri Daniel yang terduduk sendirian.

"Jangan deket deket!"cegah Daniel membuat Jake tercengang.

"Kenapa?"tanyanya menukikkan kedua alisnya.

"G-gue..."Daniel menunjukkan tangannya yang terkena gigitan zombie,luka itu terlihat membiru bahkan aromanya sangat bau.

"B-bang,gue gak mau mati. Please jangan kasih tau orang orang,cukup lo yang tau"Daniel menatap Jake lesu

Kaki Jake perlahan mundur ke belakang,ia tak percaya dengan apa yang baru saja ia lihat. "Ta-tapi lo bakal bahayain nyawa semua orang,kita disini berjuang buat selamat jangan jadikan perjuangan kita sia sia"

"Sorry,Niel...karena gue juga gak mau mati gara gara lo"

dorr!

Jake menembak kepala Daniel,membuat atensi semua orang beralih menatap nya. "JAKE!APA YANG LO LAKUIN?!"Ta-ki berlari menghampiri jasad Daniel yang tergeletak di lantai dengan banyak darah yang merembes dari kepalanya.

Jake memejamkan matanya,tangannya bergetar hingga pistol yang ia pegang jatuh ke bawah. "Jake?"Namjoon menghampiri Jake.

"Maaf pak,Jake juga gak mau ini terjadi tapi mau bagaimana lagi?Daniel udah kena gigitan zombie"jawab Jake menunduk kemudian meluruhkan tubuhnya ke lantai.

"Gapapa,Jake apa yang kamu lakuin benar. Bapak bangga sama kamu"Namjoon menepuk pundak Jake.

"Hikss...Niel bangun!masa lo tumbang duluan?hikss...katanya janji mau bertahan bareng sampai akhir"gumam Ta-ki menangis tersedu memeluk jasad Daniel.

"Ikhlasin Daniel"Heeseung datang menghampiri Ta-ki lalu mengusap usap punggung nya.

"Kasian banget Ta-ki,pasti berat banget kehilangan orang tersayang"ujar Yunjin menghela nafas berat lalu duduk di sebelah Eunchae.

"Jake,apa yang lo lakuin bener kok. Jangan putus asa dan putus semangat ya"Ucap Sunoo menyemangati Jake.

"Ta-ki,maafin gue"Jake mengalihkan pandangannya ke arah Ta-ki.

"Gapapa,bukan salah lo"

tititt tititt titt----

"Gawat!alarm nya bunyi itu artinya zombie mendekat"pak Namjoon segera beranjak bersiap diri untuk melawan para zombie.

"Gue masih belum berani tembak tembakkan gini,apalagi liat darah"gumam Sakura yang langsung diangguki oleh Jungwon.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 06 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

please,help us [SunSun/SungSun]GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang