Nensya alivia winskie alexandra, gadis berusia 20 tahun yang saat ini sedang bekerja di salah satu toko elektronik ternama di kotanya adalah seseorang yang introvert,dan cuek terhadap semua orang. Selain itu, Nensya juga gadis yang tak mudah untuk jatuh cinta. Ia pernah jatuh cinta terhadap seorang ketua OSIS di jaman SMP nya dulu, namun kisah tersebut tak berjalan lancar di karenakan sang ketua OSIS yang ternyata sudah memiliki pacar yaitu adik kelas nensya sendiri. Sejak saat itulah, nensya menjadi seorang gadis yang tak mudah jatuh cinta kepada kaum lelaki. Namun semua itu tak bertahan lama karena saat kelas 2 SMA ia kembali merasakan apa itu yang dinamakan cinta, namun seperti kisah sebelumnya yang tak berjalan lancar,nensya pun kembali menelan pil pahit saat mengetahui jika orang yang di cintainya malah mencintai sahabatnya sendiri.Nensya yang mengetahui hal tersebut pun merasakan sakit yang teramat sangat, dikarenakan apa yang dialaminya saat SMP terjadi kembali pada saat ia SMA. Sejak saat itu, nensya bukan hanya menutup diri dari kaum lelaki, namun nensya juga menutup pintu hatinya agar lelaki mana pun yang akan hadir ke dalam hidupnya tak ada yang singgah di hatinya. Trauma, jelas nensya trauma berkaitan dengan yang namanya cinta, karena menurut nensya kalau sudah mengenal yang namanya cinta ya harus siap juga mengenal rasa sakit yang diakibatkan oleh perasaan cinta itu sendiri.
Sudah beberapa tahun nensya tak merasakan apa itu yang namanya jatuh cinta, kali ini nensya kembali dibuat jatuh cinta oleh lelaki. Namun bedanya kali ini adalah ia tak tau menau bagaimana rupa seseorang yang di cintainya tersebut dikarenakan mereka berkenalan lewat salah satu aplikasi. Berawal dari cowok tersebut yang men dm dirinya agar di follback, lama lama nensya dibuat nyaman oleh semua tulisan pengikutnya tersebut.
Bagaimanakah kisah selanjutnya dari seorang nensya? apakah akan berakhir dengan happy ending? atau malah sad ending?
Wonosobo, 30 Maret 2024
309 kata
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah singkat kita
Short Story"mas, untukmu yang pernah hadir secara singkat hanya selama 2 hari. Terima kasih, telah menjadi bagian dari perjalanan hidupku. Karena hadirmu, aku bisa belajar, jangan mudah baper sama omongan maupun tulisan seorang lelaki yang belum halal untukku...