seorang gadis yang masih duduk di bangku SMA di panggil dengan sebutan pembunuh oleh ayahnya sendiri?!
bagaimana bisa?
awalnya gadis yang bernama xaviery allwelyn memiliki dua kakak , kakak laki laki dan kakak perempuan, ery menyayangi kakaknya itu...
harga penulis hanya dengan kalian memberikan vote serta comment saja ya guys:) janlup follow ig dan tiktok amarynn tiktok: @story.rynn ig:@wp.amarynn
happy reading
•••••
2 hari berlalu setelah kepergian abang gevan dan kak ella, bunda jadi pendiam jarang makan , jarang ngomong , sampai sampai menangis sendiri. ayah dan ery bingung bagaimana menghibur bunda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
lagi lagi bunda menangis tanpa sebab di ruang tamu tapi menurut ayah dan ery bunda menangis teringat abang dan kak ella
ery merasa jika bunda terus terusan menangis bisa membuat ia jatuh sakit
ery pun pergi kekamar ayah
terlihat ayah yang duduk di kasur sedang melamun
ery bejalan menuju ayah "yah, bunda menangis lagi" desis ery
ayah menghembuskan nafas"mungkin bunda teringat lagi dengan abang sama kak ella"
ery berfikir sejenak, untuk menghibur bunda "yah ery punya ide"celetuk ery
"ide apa ery?"tanya ayah
"gimana kalau kita bawa bunda jalan jalan ke pantai atau kegunung , berbelanja supaya pikirannya tenang"ucap ery dengan serius
ayah beranjak dari tempat duduknya dan berdiri"boleh,coba kamu chat bunda , kemungkinan bunda ga mau disapa secara langsung "
"oke yah"ery pun tersenyum
family love..
ery 12.46 bun
bunda balas dong jangan cuma baca pesan ery doang
bunda ga sayang lagi ya sama ery?
bunda 12.47 mana mungkin , bunda sayang banget sama kamu sayang , bunda ga mau lagi kehilangan kamu , bunda sudah cukup sakit hati.
ery janji ya jangan pernah tinggalin bunda?
ery 12.47 iya bun ery janji
oh ya bun, besok kan hari Minggu gimana kalau kita jalan jalan ke pantai? yakan yah?
ayah 12.48 iya , katanya ery mau kesana
bunda 12.49 bunda ikut aja , yang penting ery yang minta
ery 12.50 makasih bundaa
bunda 12.50 sama sama sayang
.....
besok harinya
ery berjalan menuju ruang makan , ery tertegun melihat bunda memasak seperti dulu , bunda pun menyapa ery " eh ery ,duduk dulu makanannya belum masak"ucap bunda senyum ceria sepertinya bunda telah menjernihkan pikirannya sedikit
ery juga terpana dengan penampilan bundanya hari ini begitu cantik dan wangi "bunda cantik banget hari ini" mata ery tidak teralihkan yang sedang menatap bunda penuh antusias
bunda terkekeh seperti biasanya ia tersipu malu " anak bunda juga cantik"bunda mengedipkan sebelah matanya
"ayah datang"terdengar suara ayah yang sedang turun tangga ingin menuju kemari
"wah bunda masak, pantesan dari tadi ayah mencium aroma aroma yang enak dan penuh cinta "puji ayah kepada bunda sembari tersenyum
lagi lagi bunda tersipu malu dengn pujian dari suaminya
kehidupan kami kembali seperti hari biasa biasanya.
bunda pun meletakkan makanan ke-meja " nah ayo makan"
bunda menarik kursinya lalu duduk "ayo makan ,lihat apa lagi? nanti kita telat mau ke pantai"bunda langsung memakan makanannya
"siap bun"sahut ayah dan ery
..... setelah selesai makan
ayah pun beranjak dari tempat duduknya dan ia pun berdiri "ayah mau keluarin mobil dulu ya"ucap ayah penuh semangat
"iya"sahut bunda dan ery
ery mengangkat piring piring bekas makan lalu meletakkannya di tempat pencucian piring"ery bantu ya bun"
"iya"bunda tersenyum hangat
.....
bunda dan ery pun selesai membersihkan meja dan mencuci piring ,lalu mereka berjalan menuju mobil yang sudah terparkir didepan rumah
lirik ayah melihat ery dan bunda berjalan menuju kemari " eh Sudah selesai?"tanga ayah
"sudah yah"sahut ery sembari tersenyum
bunda hanya tersenyum tipis
"yaudah ayo naik"suruh ayah kepada bunda dan ery
ery duduk di kursi belakang sedangkan bunda dikursi depan "yey ga sabar deh ke pantai "ucap ery kegirangan cengar cengir
tiba tiba air bening bergulir jatuh dari mata membasahi pipi bunda lalu ia cepat cepat mengusapnya dia tidak ingin ayah dan ery melihatnya menangis lagi
pandangan ayah pun tidak sengaja mengarah ke bunda yang sedang mengusap matanya "bunda nangis lagi ?"celetuk ayah
sontak ery mendengar ayah bertanya kepada bunda ia langsung mendekat ke depan melihat bunda "bun? bunda nangis lagi?"tanya ery mengernyitkan keningnya
"e-eh tidak bunda hanga kelilipan saja"ucap bunda sembari mengucek ngucek matanya supaya kelihatan seperti memang kelilipan
"mana sini ery liat"ery pun meniup mata bunda "udah ga kelilipan bun?"tanya ery
