DEMI CINTA(CH2) : END

part2

Kini Christian sudah berada di depan cafe milik keluarga zean,lebih tepatnya milih mamahnya zean

"Tante maaf ya Tian terlambat"ucap Christian kepada Gracia mamah dari zean

"Gpp Tian kamu cuman terlambat 5 menit kok"ucap Gracia tersenyum

"Emm yudah kalo gitu aku langsung kerja ya Tan, permisi"ucap Christian yang langsung melakukan pekerjaannya sebagai waitress, setelah kurang lebih 6 jam berkerja kini Christian pun bersiap untuk pulang ke kosannya

"Ah akhirnya selesai juga"ucap Christian sebari melihat jam yang sudah menunjukan pukul 9 malam

"Doni gua balik ya"ucap Christian kepada rekam kerjanya yang bernama doni

"Yo Tian hati hati"ucap Doni dan Christian pun segera bergegas pulang,saat di tengah perjalanan ia tak langsung pulang ia mampir dulu ke panti asuhan tempat dulu ia tinggal

"Assalamualaikum"ucap Christian

"Walaikumsalam"ucap seseorang gadis muda yang keluar

"Eh ada Tian"ucap gadis tersebut

"Baik kok, Indira apa kabar"ucap Christian kepada Indira, Indira adalah anak pemilik panti asuhan ini

"Baik kok,kamu mau ngapain ke sini Tian"ucap Indira

"Ga ngapa ngapain sih,cuman kangen aja ma ni panti"ucap Christian

"Oh yudah yuk masuk"ucap Indira mempersilahkan Christian untuk masuk,dan setelah mereka masuk di sana sudah banyak anak anak kecil yang tertidur

"Ibu kemana dir"ucap Christian menanyakan ibunya Indira

"Ibu aku lagi ada urusan ke luar kota Tian, jadinya aku deh yang jagain panti ini"ucap Indira dan Christian hanya mengangguk saja

Sementara di sisi lain keluarga besar natio tengah melakukan kegiatan makan malam

"Bunda kenapa diem aja Bun"ucap Christy yang melihat bundanya hanya mengaduk ngaduk nasi

"Bunda gpp sayang"ucap Shani

"Bunda besok aku udah bisa sekolah kan?"ucap Christy yang memang baru pindah ke Jakarta,ia dulu bersekolah di London karena kemauan sang opa,dan ketika opanya berpulang Christy pun kembali ke Indonesia dan akan bersekolah di sini

"Udah sayang,nanti bunda sama ayah yang anter ya"ucap Shani tersenyum

"Yes yudah aku mau langsung istirahat deh biar besok ga kesiangan"ucap Christy yang langsung beranjak pergi Menuju kamarnya

"Kamu kenapa diem aja sih Bun"ucap gracio suami dari Shani

"Aku kepikiran dia mas,udah 18 tahun aku nitipin dia di panti itu,tapi kenapa pas kita mau ambil dia,dianya udah ga ada"ucap Shani lirih

"Kamu sabar ya kita pasti nemuin dia lagi"ucap gracio menenangkan istrinya

"Aku nyesel mas hiksss..aku nyesel dulu ngikutin kemauan papa hiks..."tangis Shani pecah ketika ia mengingat masa lalu

Flashback on

"Papah pokonya ga mau anak ini, tinggal di rumah ini"ucap kynal papah dari Shani

"Tapi pah mau tinggal dimana anak aku pah"ucap Shani yang kini tengah menangis

"Taruh aja di panti asuhan,papah ga mau anak haram ini tinggal di rumah ini"ucap kynal ia tak mau bayi Shani ini tinggal di rumahnya,karena Shani hamil sebelum ia menikah,dan menurut kynal bayi itu hanya membawa kesialan nantinya kepada keluarganya

"Tapi dia gak salah apa apa pah,kasian dia"ucap gracio yang kini bersimpuh di kaki kynal

"Keputusan papah sudah bulat,jika kalian tetap ingin dia tinggal di sini,ayah akan membunuh anak kalian"ucap kynal dan langsung pergi meninggalkan Shani gracio dan istrinya yaitu Veranda