Kini setelah makan bakso Christian pun akan mengantar Chika untuk pulang, tadinya Chika menolak karena ia takut ketauan ayahnya jika ia pergi bersama Christian
"Tian udah ya sampe sini aja"ucap Chika
"Nanggung Chik, sebentar lagi sampe"ucap Christian yang kekeuh ingin mengantarkan Chika sampai rumahnya,dan mereka pun kini sampai di depan gerbang rumah Chika
"Nah sampe"ucap Christian dan Chika pun langsung turun dari motor Christian
"Makasih ya Tian udah nganterin aku pulang"ucap Chika
"Iya sama sama yudah aku pulang ya"ucap Christian
"Iya hati hati"ucap Chika dan Christian pun langsung menjalankan motornya,tanpa Chika sadari ternyata Aya dari tadi memperhatikan Chika dan Christian
"Kamu pulang sama siapa kak"ucap Aya ketika Chika sudah sampai di hadapannya
"Sama temen mah"ucap Chika
"Yudah kamu istirahat ya"ucap Aya dan Chika pun langsung pergi menuju kamarnya
Sementara di sisi lain kini Christian tengah duduk sambil melamun di taman dekat kosannya
"Huf selalu aja gua di rendahin orang orang berduit"gumam Christian sambil menatap langit sore yang cerah
"Kenapa ya ayah sama bunda buang gua ke panti asuhan, apakah bener yang di katakan orang orang bahwa gua itu anak yang tidak di inginkan"ucap Christian
"Lo salah Yan"ucap zean yang tiba tiba muncul di belakangnya
"Loh Zee"ucap Christian
"Lo salah Tian lu tuh anak hebat, mungkin ayah sama bunda Lo nyesel udah nyia nyian anak sehebat Lo"ucap zean
"Sehebat hebatnya gua masih tetap lebih hebat bunda gua Zee"ucap Christian
"Hebat apanya"ucap Christian
"Bunda hebat karena udah ngelahirin anak seganteng gua"ucap Christian sementara zean hanya memutar bola matanya malas
"Halah Halah"ucap zean
"Haha,btw lu mau ngapain ke sini"ucap Christian
"Gua mau ngasih undangan ulang tahun gua"ucap zean sambil memberikan undangan ulang tahun dirinya
"Loh udah mau 19 tahun aja Lo"ucap Christian
"Hahah Lo juga bentar lagi cuy"ucap zean
"Jangan lupa datang lu,awas aja kalo ga datang"ucap zean
"Iya iya pasti gua datang"ucap Christian
"Yudah gua balik ya,udah sore di cariin mamah gua lagi nanti"ucap zean
"Iya hati hati lu"ucap Christian dan di balas jempol oleh zean
"Gua balik juga deh"ucap Christian yang langsung menaiki motor antiknya dan langsung berjalan ke arah kosannya
Sementara di sisi lain kini keluarga greshan tengah berkumpul di ruang keluarga
"Bun,aku boleh tanya"ucap Christy
"Tanya apa sayang"ucap Shani yang tengah memeluk Christy dari samping
"Apa bener aku punya Kaka Bun?"ucap Christy dan seketika Shani dan gracio mendengar itu pun kaget
"Bun kenapa diem Bun,bener kan aku punya Kaka?"ucap Christy yang melihat bundanya hanya diam saja
"Kamu tau dari mana sayang"ucap Gracio
"Aku dengerin omongan ayah sama bunda waktu itu dan bunda anak yang di titip di panti,anak yang di titipkan di panti itu Kaka aku kan bunda?"ucap Christy yang matanya sudah mulai memerah
KAMU SEDANG MEMBACA
DEMI CINTA(CH2) : END
Teen FictionMenceritakan sosok Christian yang berusaha mencari keberadaan orangtuanya,dan memperjuangkan cintanya