Alien Dari Pluto (Selesai)

8

"Z-zio"kaget Alisa

"Ya, aku yang melaporkan keberadaan si Alien itu"ucap Zio"sekarang di mana si Alien itu?!"tanya Zip

"Alisa, ada apa?"tanya Alan yang tiba-tiba datang

"Nah pak! Ini Alien nya!"seru Zio menarik-narik tangan Alan

Alan menghempaskan tangan Zio dari tangannya.

"Hah?!, kamu bercanda ya? Manusia seperti dia kamu bilang alien?"ucap pak polisi tak habis pikir

"Dulu juga saya tidak percaya, tapi ayo pak cek! darah dia saja berbeda"ucap Zio

"Benarkah?"tanya Pak polisi ragu-ragu

"Iya pak! Gak percaya amat sih"seru Zio

"Lebih baik kamu deh yang di penjara"ucap pak polisi

"Kok gitu banget sih pa, malah jadi saya yang kena"ucap Zio

"Kamu punya mulut tuh di jaga, bicara kayak gak di sekolahin aja"ucap pak polisi

"Pak, karena saya sekolah jadi saya belajar untuk tidak berbohong. Ayo pak tangkap Alien nya!"seru Zio

"Hufs, kamu ini ya"ucap Pak polisi

Lexa dan Zexo keluar menghampiri mereka.

"Ada apa ya?"tanya Lexa

"Katanya di sini ada Alien"ucap pak polisi"tapi setelah di lihat-lihat sama sekali tuh tidak ada Alien"lanjutnya

"Alan jujur! Kamu alien kan!"seru Zio

"Saya memang Alien, dan saya lahir di Pluto"jawab Alan polos

(Definisi punya temen yang jujurnya kelewatan)

"Jika mau bermain-main, tolong jangan membawa saya. Menganggu saya yang berkerja saja"ucap pak polisi"maaf ya pak Bu, gegara anak jahil ini saya menganggu kalian"lanjutnya

"Tidak apa-apa pak, anak kalau lagi puber memang selalu begitu"ucap Zexo

(So tau)

"Kalua begitu saya ke kantor lagi ya, selamat pagi"pamit Pak polisi

"Pak! Pak!, bapak pulici kok ga percaya sama saya! Pak saya tidak pernah berbohong ya!"seru Zio

Pak polisi itu langsung menarik Zio.

"Kayaknya hukuman mati bagus deh buat kamu"ucap pak polisi

"Apa!, gak ya! Saya tuh gak salah apa-apa!"seru Zio

"Hmm"

"Pak lepasin saya pak! Mau bawa saya kemana?"tanya Zio

"Kandang kucing"jawab pak polisi

"Pak jangan pak! Saya Alergi bulu kucing!"seru Zio

Alisa.

"Kamu gak papa kan Alisa?"tanya Lexa

"Gak papa kok"ucap Alisa

"Dia siapa?"tanya Zexo

"Temennya Alisa"jawab Alisa

"Ohh"

"Ayo lanjut makan lagi"ucap Alisa

Semua menganggukkan kepalanya.

.

.

.

Malam hari yang sangat indah, Alisa dan Alan berada di atap rumah Alisa menatap bintang yang begitu indah jika di pandang, apa lagi di hiasi dengan bulan sabit.