Shot Glass of Tears **

317 28 6
                                    


Nb : tokoh cerita disini adalah jikook di cerita "my cute husband"

.

.

.

.

.



Sudah tiga bulan lamanya, kedua saudara kandung itu tidak pernah bertemu. Jungkook yang sudah di kirim kembali oleh ayahnya ke luar negeri dan sampai saat ini belum pernah kembali sementara Jimin yang terus saja mengurung dirinya di kamar. Tidak pernah terlewat sedikit pun dalam keseharian dirinya menangis dan termenung.

Dan kabar bahwa dia akan di nikahi dengan pria tua pemilik usaha furniture terbesar di negara Korea akan terjadi. Sempat beberapa kali pria itu datang untuk melihat Jimin namun lelaki kecil itu selalu enggan untuk menemui. Atas dasar apa sang ayah menjodohkannya dengan pria tua yang seumuran dengannya. Bila itu sebuah hukuman maka Jimin memilih mati saja. Apa yang di lihat dari pria paruh baya itu, hartanya ? Apakah ayahnya kurang cukup hartanya ?

Dan tibalah hari ini pernikahan itu di adakan, sebentar lagi Jimin akan menjadi pemilik sah lelaki tua itu, sedikitpun Jimin tak sudi. Sebelumnya Jimin sudah berusaha untuk kabur dari rumah, namun naasnya dia belum beruntung. Sang ayah memergokinya saat dia akan turun dari balkon menggunakan tali. Saat itu ayahnya mengancam akan membuat hidup Jungkook menderita di negeri orang. Maka dari itu, Jimin terpaksa menuruti perintah sang ayah

Singkat cerita Jimin di bawa ke altar yang dimana disana sudah ada lelaki tua yang menunggu dengan antusias dengan wajah yang begitu bahagia. Tentu saja ia bahagia, siapa yang tak bahagia jika mendapatkan sosok seperti Jimin, pria imut yang cantik, menarik dan penuh pesona. Sedangkan dia hanyalah pria tua yang di lebihkan oleh segelimang harta, entah apa yang membuat ayah Jimin menyetujui pernikahan ini

Saat dimana kedua calon mempelai akan di persatukan oleh ikatan sakral , datanglah sosok yang sudah lama Jimin harapkan kedatangannya. Ya .... dia adalah Jungkook. Lelaki berparas tampan itu datang dan langsung mengamuk disana, mengobrak-abrik seisi ruang disana tak peduli ia yang nantinya akan di gunjing, tak peduli jerit ketakutan dan khawatir dari tamu undangan. Ia marah, ia tak terima, hatinya sakit bukan main melihat kesayangannya di paksa menikah dengan lelaki tua

"JIMIIINNNNN .... !!!" Pria tegap itu berusaha memanggil-manggil nama seseorang yang ia cintai tapi anehnya ketika sudah berusaha keras ia memanggil, suaranya seakan hilang. Ia mulai kesal, semakin marah. Semua orang tak menghiraukannya, begitupun Jimin

"JIMIIINN !!" Lagi, ia panggil lagi kesayangannya itu namun tetap suaranya seakan hilang

Peluh di keningnya bercucuran, ia gelisah tak karuan. Dia seakan mendengar Jimin yang terus memanggil-manggil namanya tapi ia tak berdaya. Seperti ada beban yang berat menghantam tubuhnya namun ia berusaha melawan. Suara yang awalnya terdengar samar sekarang menjadi semakin jelas. Ya, itu suara Jimin yang terus memanggilnya, dan tiba-tiba ada seseorang yang datang menepuk bahunya, namun ketika dia akan melawan dia tersadar bahwa dia ada di dalam kamar yang dimana ada Jimin sosok pria mungil yang menatapnya heran dan khawatir

Jimin masih berusaha menyadarkan sang suami dari lamunan. Karena Jungkook seperti orang aneh begitu terbangun dari tidurnya

"Sayang kamu jangan menikah dengan pria tua itu"

"Hah .... Apa sih Hyung. Siapa yang mau menikah ? kan aku sudah menikah denganmu"

Jungkook di mata Jimin saat ini seperti pria bodoh, wajahnya tampak kebingungan. Mata bambinya itu melotot dan kepalanya menoleh kemana mana seperti mencerna keadaan, sungguh seperti pria bodoh batin Jimin

One Shot Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang