semenyerah itukah?

16 3 0
                                    

"I'm here darling, fighting with you until you recover💗"



Mark lagi sibuk bercumbu dengan perkerjaan-pekerjaannya ,matanya tak berhenti menatap laptop sampai lupa makan ,kalau haechan tau nih pasti mark sudah kena omel

Drrt~~
Drrt~~

"Wae?"jawab mark mengangkat telpon

"Mark haechan sudah sadar!!" Mark terkejut mendengar nya apakah benar kekasih sudah sadar? ia harus cepat kesana

Mark bahagia,akhirnya penantian ia selama 1 bulan lebih ini terbayar,haechan bangun haechan siuman Mark bahagia mendengarnya

Dengan terburu-buru mark yg mematikan telponnya secara sepihak ,mengambil kuncil mobil dan pergi .

🌻🌻🌻🌻🌻

"Mark?!!"

"Halo mark?ck" decak taeyong sambil melihat hp nya

Taeyong langsung menghampiri haechan dengan wajah kesal

"Pacarmu itu chan abang lagi nelpon tiba-tiba dia matiin"omel taeyong yang masih kesal terhadap mark

"Mark akan kesini?"tanya haechan

"Iya~"

"Kau tau chan mark yang sering menjaga mu selama kau koma,dia bakal datang kesini pagi-pagi sekali dan malam juga dateng ,kau beruntung dengan nya"ucap taeyong sambil melipat kasur nya

Haechan terdiam mendengar omongan taeyong ia tak menyangka mark menjaganya ia kira mark akan meninggalkannya







Mark melangkah cepat di koridor rumah sakit ia tak sabar bertemu haechannya ,perasaan Mark tak dapat di sembunyikan lagi ia tergesa-gesa ingin cepat melihat kekasihnya

Bunyi ceklekan pintu membuat haechan terdiam karena ia melihat Mark dihadapannya , Mark yang memang sangat rindu pun langsung mendekap haechan kedalam pelukannya ,ia benar-benar bahagia melihat kekasihnya siuman

Ia mencium-cium kepala haechan berkali-kali rasanya memang ia serindu itu sampai tak ingin melepaskan pelukannya

"Haechanah syukurlah kau sudah bangun,kau tau aku menunggu mu"ucap Mark sambil memegang kedua tangan ringkih haechan

"Kau menungguku Mark? Bukankah itu sia-sia aku nanti juga pasti bakal mati..."ucap haechan sambil menunduk melihat kedua tangannya yang digenggaman Mark

Mark menggelengkan kepalanya kuat
"Apa maksudmu ? Aku disini Chan..aku bakal nungguin kamu, disisi kamu ,nyemangati kamu sampai kamu sembuh!.."ucap Mark dengan nada yang agak tinggi karena tak terima dengan omongan haechan

Tumpah sudah tangisan haechan ia rasanya tak bisa menahannya lagi
"Hiks.. percuma Mark aku.. aku bakal mati ninggalin kamu , kak taeyong hiks.. aku bakal ninggalin kamu Mark.."ucap haechan dengan tangisan yang bertumpah ruah

Mark yang tak kuat melihat haechan menangis pun langsung mendekap haechan kedalam pelukan nya dengan erat ,mengelus-elus punggung nya agar tenang

"Ngak... Chan gak...."ucap Mark sambil menggelengkan kepalanya tanda tak setuju dengan ucapan haechan barusan yang membuat hatinya rasanya teriris ,semenyerahkan ini kah haechan?























Cutt! Udah lama gak update cerita ini 😌semoga kalian suka yah .
Btw aku ada sulap loh coba kalian klik tanda bintang di pinggir bawah nanti ada kata-kata aku cinta kamu💓
Hehe dicobain deh 😙


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 14 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I will always wait for you Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang