Sekilas

3 1 0
                                    

Dia berdiri bersama cerah pada wajahnya
menyambut hari ditemani langit yang berawan
langkahnya tak terlihat oleh mata
saat mata ini tak sengaja
menubruk hitam pada aksanya
aku tertegun sesaat
bak terhipnotis sosoknya
sekilas memori tentang dia bergerilya
membuka ingatan saat senyumku
terpatahkan oleh gagak tak kasat mata
lantas bayangan sekilas itu
menggugurkan bunga-bunga pada diriku
yang lama ku tunggu mekarnya
dan ku nikmati indahnya
dan sekilas semua hanya bersisa angan
bersaksi kecewa dan sedih yang memupuk kembali
berharap bunga itu tumbuh kembali
dan indah memenuhi taman kehidupan

Coretan tentang SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang