tida menerima kenyataan

59 4 0
                                    

Happy reading
💐🌻🪻🌷⚘️🥀

***

Kini aisyah sudah pulang dari rumasakit itu,gus ryan langsung membawa aisyah pulang ke pesantren AN-NUR,

***
Gus ryan memasuki rumah uma nur,bersama aisyah yang duduk di kursi roda

"Mas antar aku kekamar"pinta aisyah yang di angguki gus ryan

Setelah gus ryan mengantarkan aisyah ke kamar gus ryan ijin untuk pergi ke ruang tamu untuk menemui kluarganya yang telah kumpul di rumah aisyah ini

Gus ryan hanya terdiam dengan tatapan kosong

"Ryan ini bagaimana kejadianya"tanya bang randi

Lalu gus ryan menceritakanya dengan  tida terasa airmatanya bercucuran

"Uma maaf ryan tida bisa menjaga aisyah,sampai aisyah keguguran"ucap gus ryan yang lengsung sungkem kepada mertuanya dan mencium kaki mertuanya

Semua orang yang di ruang tamu syok  dan termenung

"Udah-udah bangun"ucap uma"

Tida mereka sadari aisyah mendengar percakapan mereka,saat aisyah mau mengambil air minum

"Prayy..." gelas yang di pegang aisyah pun jatuh

Semua orang yang di ruang tamu kaget melihat sosok aisyah yang berlari kekamarnya

Mia dengan bergegas berlari mendekati aisyah ke kamarnya dengan berhati-hati agar tida menginjak pecahan gelas

Tok...

Tok...

Tok...

"Aisyah sayang kk masuk ya"ucap mia sebari membuka pintu,namun ternyata pintunya di kunci oleh aisyah

Semua orang pun mendekati mia yang dari tadi sedang membujuk aisyah

"Sudah sayang biarkan aisyah tenang dulu"ucap gus randi pada mia

"Engga mau,pokonya aku harus masuk ke dalam"ucap mia yang ngotot

Mau sekuat apapun keluarga membujuk aisyah agar membukakan pintu,aisyah tida akan membukakanya

Setengah jam berlalu,semua orang yang di sana mulai khawatir dengan keadaan aisyah didalam

"Jepit rambut sayang"ucap mia pada gus randi

"Hah jempir rambut untuk apa sayang"tanya gus randi

"Aku tadi sercing cara buka ointa tanpa kunci kan,nah yang muncul ada yang pake jepit rambut"jelas mia

"Tapi kan gaada yang pake jepit rambut sayang"jawab gus randi

"Ada yang pake,tp yang pake jepit rambutnya di dalem"ucap uma,yang tida lain yang uma maksud adalah aisyah

"Uma,rgan mau minta ijin dobrak aja ya pintunya,riyan sudah khawatir sekali uma"ucap gus ryan dengan gelisan

"Iya dobrak aja,aba bantu"ucap aba nya aisyah

Lalu 4 laki²yang ada di sana phn mendobrak pinta kamar aisyah,setelah 5 menit mendobrak ahirnya pintu trerbuka,nampk disana aisyah yang sedang berdiri di tepi jendela menatap kosong langit di atas

Gus ryan bergegas memeluk aisyah untuk menenangkan aisyah namun di gubris oleh aisyah

Lalu mia perlahan mendekati aisyah dan aisyah jatuh kedalam pelukan mia dan menangis sejadi-jadinya

Lalu mia memberukan isyarat agar semua orang agar keluar dari kamarnya aisyah sebentar,agar aisyah tenang di pelukanya mia

Setelah semua orang keluar kecuali mia,mia mengajak aisyah duduk di pinggiran kasur

"Sudah-sudah ade kan kuat,ade pasti bisa melewati cobaan ini,allah memberikan kita cobaab karna allah tau bahwa kita mampu dan bisa menghadapinya"ucap mia

"Tapi kak aisyah tida mau kehilangan calon anak aisyah"lirih aisyah,sambil menangis

"Nanti apa kata orang-orang ka,ngiranya aisyah ga hati-hati" ucap aisyah lagi

"Heh..jangan bilang begitu,semua santi disini juga membantu kita untuk mencari kamu,mana mungkin ada yang bilang kaya gitu"jawab mia

Lalu aisyah melepaskan pelukanya dan menghadap mia,dengan kak mia yang mengusap airmata yang di pipi aisyah

"Sekarang kamu istirahat,nanti seydlab buka puasa kita akan menguburkan janin nya,nanti kk akan selalu dampingi kamu"ucap mia

"Kakak harus terus tidur sama aku ya,jangan pulang-pulang "ucap aisyah

" iya kakak gak akan pulang"

***
Beberapa saat kemudian aisyah sudah tenang dan satu persatu keluarga dari aisyah dan mertuanya masuk mendekati aisyah dan mengerikan nasehat namun ada yang membuat keserian tidak suka yaitu kusrian selama 3 minggu tidak bisa tidur bersama istrinya karena aisyah akan tidur bersama mia begitu pula dengan gus randy namun tidak bermasalahkan itu

Adzan maghrib pun sudah berkumandang semua santri dan keluarga aisyah berbuka puasa bersama

Setelah acara berbuka puasa selesai dan aisyah pun sudah mulai makan walau sedikit

Lara santriwati dan santriwan pun dipanggil oleh gus rian untuk ke masjid untuk melaksanakan tahlilan tapi sebelum melaksanakan tahlilan itu,para santriwan ikut sholat jenazah

Oke guys kita percepat nah setelah melaksanakan tahlilan jenazah calon bayi aisyah pun di antarkan dengan didampingi keluarga dan beberapa santri ke makam yang telah disediakan dan disisi lain seorang yang duduk di kursi roda yang tidak lain adalah aisyah yang dibantu oleh kak mia untuk pergi ke makam calon anaknya sangat murung dan tak berdaya. 

Dan aisyah nampak sangat-sangat terpukul dan menangis sejadi-jadinya karna ia tida tega melihat calon buah hatinya yang mulai di timbun dengan tanah,lalu merua aisyah memimpin doa,dan membaca ya'sin....

***

Dan beberapa jam berlalu semua orang pun kembali keasrama,begitupula kluarga aisyah,lalu aisyah di antar ke kamarnya oleh kk mia

'

"kamu istirahat dulu ya aisyah,kamu harus iklas biarkan anak kamu tenang di syurganya allah"ucap kk mia yang menasehati aisyah

aisyah hanya diam dan mengganggukan kepalanya,mia pun meninggalkan aisyah di kamarnya sendiri agar aisyah istirahat 


***

oke guyss segitu dulu ceritanya yang mau lanjut  jangan lupa komen ygy!!!!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 11 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TULUSNYA CINTA GUS RYAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang