[BL] Stars Run To Him

BAB 24

Untungnya, Gu Zhongyi tidak menunjukkan tanda-tanda kemarahan. Ia tetap tenang dan bahkan meminta Lin Yuxing untuk mencicipi jeruk Valencia di tangannya.

Sejujurnya, Lin Yuxing sudah lama kehilangan nafsu makannya.

Gu Zhongyi kemudian memberitahunya, “Dokter sekolah memiliki catatan medis terkini Anda. Kedua obat ini tidak bisa dikonsumsi bersamaan, jadi dokter sekolah harus mengeluarkan pengingat itu.”

Pada saat itu, Lin Yuxing sedang dalam kondisi mengantuk, dan Yang Zhou pasti akan memberi tahu “pacarnya” Gu Zhongyi tentang situasinya.

Lin Yuxing meletakkan jeruk Valencia di tangannya, dan kegugupan muncul di wajahnya.

Tak satu pun dari mereka berbicara lagi.

Suasana tegang menjadi tak tertahankan bagi Lin Yuxing, dan dia menoleh untuk melihat Gu Zhongyi, dengan hati-hati bertanya, “Apakah ada hal lain yang ingin Anda katakan?”

Tentu saja, Gu Zhongyi ingin mengatakan lebih banyak lagi.

Gu Zhongyi meletakkan tangannya di pahanya dan duduk dalam posisi agak miring, merenungkan kata-katanya. Dia memutuskan untuk langsung ke pokok permasalahan, “Bisakah Anda memberi tahu saya Alpha yang mana?”

Lin Yuxing tidak menyangka Gu Zhongyi bersikap begitu terus terang, dan ekspresinya segera berubah.

Karena dia tidak mau mengatakannya, dan dia tidak bisa mengatakannya.

Tapi nada bicara Gu Zhongyi tidak terdengar seperti negosiasi; dia menjadi serius, “Yuxing, saya harap kamu bisa mengatakan yang sebenarnya.”

Jika Alpha yang membuat Lin Yuxing mengambil obat penekan itu benar-benar Xu Xiangchi, Gu Zhongyi akan menemukan cara untuk membuat bahkan bayangan Xu Xiangchi menghilang sepenuhnya dari kehidupan Lin Yuxing.

Peluang kedua seringkali jarang terjadi, dan Gu Zhongyi tidak mampu melakukan kesalahan lagi.

Dia meyakinkan Lin Yuxing, “Saya akan membantu Anda menangani Alpha ini dan memastikan Anda tidak lagi berhubungan dengannya. Jadi, bisakah kamu memberitahuku?”

Setelah mendengar itu, wajah Lin Yuxing menjadi pucat, dan tangannya mengepal erat. Duduk dengan gelisah, ekspresinya berangsur-angsur menjadi serius, "Aku ..."

Gu Zhongyi menahan napas, menunggunya berbicara.

Apa yang dia dengar adalah Lin Yuxing berkata, “Tidak bisakah saya mengatakannya?”

Lin Yuxing merasa sangat bersalah dan tidak bisa menatap mata Gu Zhongyi.

Cengkeraman Gu Zhongyi semakin erat, dan hatinya sakit.

Lin Yuxing menggigit bibirnya dengan kuat, dan area yang digigit menjadi pucat sebelum terisi darah. “Senior, setiap orang memiliki privasinya masing-masing. Hanya karena kita bekerja bersama bukan berarti aku harus menceritakan segalanya tentangku. Faktanya, menggunakan penekan sebagai Omega adalah masalah yang sangat pribadi.”

Dia tidak meminta persetujuan Gu Zhongyi; dia hanya menyatakan pendiriannya.

Dengan tidak adanya daya tarik feromon, Lin Yuxing merasionalisasikan hubungan mereka dan menciptakan jarak di antara mereka. Pemikirannya luar biasa jelas, “Selama saya dapat memastikan bahwa hal itu tidak mempengaruhi kerja sama kita, saya dapat memilih untuk tidak mengatakannya.”

Dalam sekejap, Gu Zhongyi membeku, dan beberapa adegan terlintas di benaknya.

Setelah gagal sekali sebelumnya, Gu Zhongyi langsung mengambil kesimpulan dan berasumsi bahwa Lin Yuxing dipengaruhi oleh feromon Alpha, membela Alpha sedemikian rupa.