"Jaemin.. Kamu rasa juga?"
----------------------------
Entah sekarang mengapa jaemin sudah tidak memakai sehelai benang pun di badannya, lebih tepatnya dia sudah terhentak hentak di bawah kurungan jeno,
"Anghh~deephh!" desah jaemin frustasi akibat tumbukan jeno yang terlalu cepat "ahh.. Ahhh.. Please slowlyy..angh~" jeno tidak mendengarkan jaemin, justru dia semakin mempercepat tumbukannya sambil mengocok penis jaemin,
"Hisap ini pweasee~ahh.. Ah.. Anhh~"
Dia memilih puting nya sendiri sambil meremas dada nya yang sedikit berisi itu untuk seorang lelaki "aku tidak akan menolak sayang" jeno langsung melahap dada itu, menghisapnya, menjilat nya, memainkan puting jaemin dengan hujung lidah nyaa,
"Ahhh... Lebih dalam ka.. Enh.." jaemin semakin menekan kepala jeno untuk menghisap lebih dalam
PLOK
PLOK
PLOK
PLOK
"Kaa.. Mauhh.. Eghh.. C-ah!.. Cumhh"
Jaemin terus menerus menggelengkan kepala nya bila ia sudah mencapai puncak, "together babyy" dan di hentakkan yang ke7
Plok.. Plok.. Plok..
Dan..
"AHH KAKAHH/JAEMINHHH"
Akhirnya yang ditunggu-tunggu, mereka memuncratkan lahar masing²
cairan jaemin terkena perut jeno dan perutnya sendiri, manakala jeno di dalam lubang jaemin,
Jaemin memegang perutnya yang terasa hangat "kaka hangat~" jeno memeluknya "terimakasih jaemin" jaemin tersenyum
Emm.. Mungkinn beberapa ronde lagi tidak buruk, biarkan mereka, itu urusan mereka hehee
End
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Maaf ya manteman...karna lama up nyaa
Karnaa aku tuh ada halangan,
Aku harap kalian suka ya cerita ku ini
Sayang kaliann 💕💕💕💕💕💕💕
Votee
