Our passion is peaking

735 41 5
                                    

Malam harinya setelah lama bekerja akhirnya Arion pulang ke rumah,saat membuka pintu ia melihat Caine sedang menonton TV sembari menunggu Arion pulang

"Caine"sapa Arion

"Eh Rion kamu makan sana udah aku siapin ohya makannya sendirian gakpapa ya tadi aku udah makan soalnya laper hehe"

"(Keknya kelamaan aku pulang sampe laper dia)"batin Arion

"Rion?,sayang Arion"panggil Caine

"Ah..iya apa?"

"Kok diem aja?"

"Emm... engga kok,yaudah aku mau makan dulu"

"Engga mandi dulu?"tanya Caine

"Engga deh,nanti biar tinggal..."

"Ih.. tinggal apa?"

"Engga"Arion pun berjalan menuju ke meja makan

Jam menunjukkan pukul 19.30 Caine pun memutuskan untuk ke kamar tidur dan bersiap-siap untuk tidur

Saat Arion sudah selesai makan dia naik ke lantai dua rumahnya dan mandi setelah selesai mandi
Dia memakai handuk yang dililitkan di pinggang

"Udah mandinya?"

"Udah dong.."

"Yaudah sana geh pake baju lagian gak biasa kamu pake handuk gitu'

"Kamu lupa ya?"tanya Arion mengkode

"Lupa apa?"jawab Caine kebingungan

"Yaudah kalo lupa aku ingetin aja"Ucap Arion,dia pun jalan menuju kasur

"Eh apaan pake baju du-.."kata2 Caine terputus karena Arion langsung mencium bibirnya

"Mpphh..ri-..mhhh..sto..mhpppp"

Arion mencium Caine dengan ganas seperti monster yang kelapan padahal udah makan rakos kale

Nafas Caine pun tak beraturan karena Arion dia mencoba mengumpulkan oksigen untuk yang akan Arion lakukan kedepannya

"Buka mulutnya sayang~"Caine menggeleng ,Arion pun memegang pipi Caine tapi Caine tetap saja kekeh dan tidak mau membuka mulutnya
"Nakal kamu ya"

Arion pun memasukkan tangannya ke dalam baju Caine dan memilih puting Caine karna pilinan Arion Caine membuka mulutnya karna dia tau kalau dia tidak membuka mulutnya pasti Arion akan melakukan lebih,
Arion pun langsung melahap mulut Caine dan beradu lidah beberapa lama gak lama² juga nanti Cainenya mati kehabisan nafas mereka beradu lidah
Arion yang melihat muka istrinya seperti mau pingsan kayaknya kehabisan oksigen akhirnya Arion melepaskan ciumannya

"Hah...huftt..."Caine mengambil nafas dulu

"Gimana enak kan?"tanya Arion

"A-apasih ih"

Tentunya Arion tidak akan membiarkan Caine begitu saja di awal permainan mereka,Arion pun merobek dengan mudah kaus tipis merah muda Caine dan membuat dada Caine tertampang bake bh ya awas Mikirnya kagak

"Mmm..kenapa gak dari tadi makannya ini aja ya?"ucap Arion dengan seringai

"Rion baju aku ih!"marah Caine

"Kenapa sayang apa kamu gak mau?"

Arion pun memegang kedua tangan Caine dan menciumi leher Caine membuat leher Caine banyak dengan kissmark

"Ah...Rion udah ya?"

"Gak bisa"

Arion pun mencium bibir Caine lagi dan setelah itu dia meraba dada Caine
dia membuka
Anu mmm kain yang ada talinya buat nutupin dada aka beje haa
Setelah itu Arion menjilat dada Caine

"Arion ah..lepasin"Caine menggeliat karna Arion makin kencang memegang tangan Caine

"Shh...diam baby girl"ucap Arion sembari menjilat bibir Caine

Arion pun kembali bermain dengan dada Caine,Arion pun menghisap dan menjilati puting Caine (bisa²nya gua ngetik ginian☺️)dan akhirnya tangan Arion yang mencengangkan tangan Caine dia lepaskan dan membekas merah² di bawah telapak tangan Caine

"Aahh...Rion udah ah.."Rion pun menggigit puting Caine

"Aahh...fuck..."Rintih sakit Caine

"Gimana masih mau udah?Ucap Arion dengan tersenyum seringai dan mengelus dada hingga perut Caine

"J-jangan disitu"Ucap Caine sembari memegang lengan Arion dengan kedua tangannya

"Kenapa emang sayang?"

Caine Hanya menggeleng pelan
"Kita baru mulai sayang simpan suara mu ya sayang ku Caine~"

Arion pun membuka handuk yang dililitkannya ke pinggang dia juga membuka celana pendek sepaha Caine dan cd-nya tentu

"Sepertinya kau tidak sabar ya lihat sudah basah dan berdenyut"ucap Arion dengan tersenyum

"A-ah..jangan"

Arion mengelus miss-v Caine dengan dua jarinya dan menjilat dua jarinya yang sudah basah dengan cairan Caine

"So delicious dear~,sama seperti biasa"

"Gila kamu ih!"

"Ya kamu yang membuat ku gila"Kata Arion dengan seringai (dah gila ni anak)

"Ohya lihat lah sayang dia sudah tidak sabar sudah mengeras seperti ini?,bukankah bagus"

"Ri-rion..."

"Kenapa sayang~?"

"E-enggak"

Arion pun memposisikan Adiknya untuk memompa Caine dan

"Ja-jangan!" Teriak Caine sembari menutupi miss-vnya dengan telapak tangannya

"Kenapa sayang ku apa yang kamu tunggu lagi?"ucap Arion sembari mengelus Rambut merah panjang indah Caine

"Na-nanti perih"

"Kamu kayak gak biasa aja"

"Kan emang kamu gak sampe kayak gini bisanya udah capek duluan"ucap Caine yang masih menutupi miss-vnya

"Sekarang kan enggak kita Cuba dulu ya?"

"Ga-gak mau!"

Arion pun mengecup Caine
"Yaudah tapi aku bakal tetep mompa kamu "Arion pun membuka mulut Caine dan menciumnya dia beradu lidah sebentar dengan pelan,dan dengan tidak diketahui Caine yang sedang teralihkan perhatiannya Arion pun memasukkan Adiknya tapi baru setengah Caine mencakar punggung Arion yang menandakan kalau dia kesakitan, Arion yang tidak ingin membuang waktu langsung memasukkan semuanya

"Aaahh...mikazuki!!"Muka Caine memerah dia memanggil nama depan Arion yang membuat Arion semangat

Arion pun memompa Caine dengan cepat untuk mempersingkat waktu

Caine hanya bisa terdiam dan mendesah beberapa kali dan menyebut nama Arion

"A-arion"panggil Caine dengan lemas

"Kenapa sayang?"

"Pe-pelan sedikit sakit tau ih"Rintih Caine kesakitan

"Eh iya hehe"

Arion pun melanjutkannya selama beberapa menit, kemudian adik Arion mulai mengembang dan dia tau tapi dia tidak ingin mencabutnya dari Caine,tidak lama Arion pun mengeluarkan cairan adiknya didalam perut Caine,dan mencabut adiknya

"Ahh...panas didalam"Ucap Caine sembari memegang perutnya, kayaknya Caine mulai menikmati

"Kamu belum keluar tapi adikku udah lemes,apa mau lagi?"Tanya Arion walaupun dia juga sudah berbaring disebelah Caine yang dibawahnya terdapat banyak air kental mereka,Arion yang sadar mengambil handuknya yang berada disebelah Caine dan menutup bagian bawah Caine,dia pun menarik selimut dan menyelimuti mereka berdua,Arion yang lelah pun tertidur pulas

"Huft...untung dia gak inget"Ucap Caine pelan, akhirnya Caine juga tertidur







Oke segitu dulu udah
Lumayan panjang sih tapi siapa
Yang ya yang kek gitu lah jadi gimana syuka tidak kemaren sudah
Mau tapi kecancel hehe yaudah
Happy reading all and
Babay👍😋








Arion X CaineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang