Jinny menyeret angela pulang namun dia menoleh karena merasakan ada yang mengikutinya dari belakang dan sekejap mata tubuhnya terdorong ke belakang dengan sangat kuat, jinny sudah menyiapkan diri jika dia jatuh dan mencium lantai dansa yang dingin namun dia merasakan lengan kekar menahan tubuhnya.
Pandangan kedua insan tersebut bertemu, mata biru cerah angela mengerjap lucu ketika menatap iris tajam berwarna coklat keemasan tersebut dirinya terpana dan seketika dia bangkit merapikan penampilannya yang acak-acakan.
“Makasih om kalau ga ada om mungkin tubuh sexyku lecet hehe” ungkap angela dengan menatap lekat manik mata yang sudah menghipnotisnya.
Bintang tak suka dengan panggilan om yang diucapkan bibir merah muda tersebut, alex dan devon tertawa mengejek ke arah bintang, wanita cantik itu lucu sekali. Wajah masih segar body juga pelukable banget masak iya dipanggil om-om.
“Apa wajah saya terlihat seperti om-om” sarkas bintang
“Iya om” jawab angela dengan polos
“Dan om-om ini bisa buat kamu berteriak dengan keras” bisik bintang ditelinga angela yang membuat tubuhnya meremang, entah kenapa tubuhnya seperti tersengat listrik bagian bawahnya ikut menjadi geli-geli basah.
“Ih apasih om, kalau om nginjek kaki saya ya jelas saya teriak dong tua-tua bego ya ternyata” angela mendorong tubuh bintang dengan kasar, dia bisa merasakan otot-otot yang tercetak dibalik kemeja itu tangannya yang nakal bukan angela ya teman-teman.
“Kamu umur berapa kalau boleh tahu ?” bintang menatap wanita didepannya dengan berminat, dia ingin wanita ini menghangatkan ranjangnya malam ini, mata wanita itu begitu membuat bintang lupa diri akan statusnya yang masih sah menjadi suami orang. Dan tubuh itu yang begitu pas dalam jangkauan tangannya, dia jadi tak sabar meremas gundukan depan dan belakang yang sedari tadi melambai-lambai meminta disentuh.
“16 tahun kenapa ya om ?” binatang lo bintang bisa-bisanya lo bernafsu sama anak kecil mana umurnya beda 12 tahun sama lo gila, cepat-cepat dia mengenyahkan pikiran liarnya dari wanita didepannya ini. Dia menghembuskan nafas menetralkan gairah yang sudah mulai naik namun sial dia lupa jika ada cecunguk jelmaan setan yang mengintilinya.
“Bagus dong masih polos, rapet dan menggigit gass aja bro daun muda emang markotop” devon mengacungkan dua jempol.
“Maksutnya om ini tadi mau ngajak kenalan kamu cantik, nanti kalau kamu mau kenalan, dia bisa kasih kamu lollipop buwesarrr lohh bahkan gak bakal muat dimulut kecil kamu” mata angel berbinar senang wahh dia suka lollipop lohhh, tapi lollipop yang dimaksut ketiga pria bujang ini bukan lollipop rasa manis warna-warni tapi lollipop warna coklat.
“Ayo pulang, anak kecil ga boleh deket-deket sama orang yang baru dikenal” jinny menarik tangan angel mengajaknya pergi.
“Dihh elu juga masih bocil anjenggg, bocil-bocil gini bisa bikin bocil juga bestie jangan salah” jinny tertawa benar saja mereka masih kecil memang, masuk club ini saja harus daftar member jadi anggota club pakai KTP orangtua mereka secara diam-diam. Berbeda dengan jinny ketiga pria dewasa tersebut kaget dengan ucapan angel barusan.
“Kalian kesini cuma berdua ?” akhirnya bintang bertanya, bahaya membiarkan bocah-bocah kecil ini berkeliaran diclub tanpa pengawasan salah-salah diterkam macan, kek elu tadi kagak niat nerkam ae bang bang.
“Ya iyalah om gi mana sih, kalau rame-rame namanya jamaah” alex dan devon tertawa mendengar balasan angela membuat bintang menatap mereka tajam.
“Oh shit njel udah jam 11 malam MAMPUS” kalau seperti ini ceritanya sudah tidak ada harapan bagi mereka untuk pulang kerumah, kepala mereka bisa digantung dipohon mangga pak jarwo tetangga rumah mereka, yups benar sekali rumah mereka hanya berjarak 5 langkah macam judul lagu pacar lima langkah.
“MAMPUS KENAPA LO GAK BILANG DARI TADI SIH JINNY SI ANAK JIN EMANG”
“HEH SITI LO SENDIRI YANG KESEMSEM SAMA OM-OM BAU TANAH INI SAMPAI GAK JADI PULANG MAU NYANGKAL APA LAGI LO HAH !!” what the fuck bintang sedikit tersentil, om-om bau tanah katanya mulut anak sekarang emang benar-benar ya.
“Katanya mau pulang hush hush sana pulang besok sekolah adik kecil” usir alex melerai perdebatan tak berfaedah mereka berdua.
“Iya sana dicariin emak kalian berdua nanti” timpal devano
“Ayo saya antar pulang” tawaran bintang membuat 4 orang terkejut, kenapa lagi si om-om pakek nawarin nganter segala modus dasar batin angela.
“Ga usah deh om makasih kita mau check in aja” angela menatap horor ke arah sahabatnya ini.
“Heh !! Lo ga lupa kalau gue masih doyan batang kan jin ?” mulut angela dibekap jinny yang dibalas delikan sang pelaku.
“Kalian enggak…?” ucapan bintang menggantung tidak enak jika meneruskan kalimatnya, padahal dia siap lahir batin memuaskan wanita secantik angela tapi..
“Ehhh..eehhh om jangan salah paham saya masih suka cowok kok suer deh saya tadi juga basah dikit pas om deket-deket….aduhhhh..apasih jin sakit tau” angela mengaduh ketika pahanya yang mulus kena cubitan maut jinny sang pelaku malah terkekeh tak merasa bersalah sama sekali sialan memang.
“Mulut lo lemes bener” sudahlah jinny menyerah angela sudah hilang control fixs lebih baik mereka segera tidur agar angela segera waras. Memang ya hawa malam hari yang dingin gini butuh pelukan pluss bikin otak liar makin liar kek angela ini sarap emang.
Bintang menunjukkan smirk-nya, gas gak ya bocahnya udah basah gaiss bintang merasa sudah sangat ingin buka puasa sepertinya wanita cantik ini bisa jadi pelampiasannya. Jika bintang tidak bisa menikmati bocah bahenol ini malam ini dia tak akan bisa tidur dan bisa dipastikan dia akan menjadi uring-uringan.
“Makin malem lo makin gawat, cuci tangan lo gih gue mau pesen kamar dulu kita udah ga mungkin pulang, gue gamau digantung nyokap dipohon mangga” seketika angela ikut ngeri membayangkan jika kepala mereka berdua digantung dipohon mangga pak jarwo.
Bintang memberi isyarat agar alex dan devon menjaga teman gadis yang dia incar, namanya juga sahabat dari orok pasti sudah hafal kode-kode seperti ini, devon mengangkat jempol tanda biarkan gadis ini menjadi urusan mereka berdua.
Mereka memberikan kesempatan kepada bintang agar bisa menuntaskan hasratnya, angela dengan percaya diri dan tanpa rasa takut berjalan ke arah toilet bahkan darah yang berada ditangannya tadi sudah mengering. Bintang mengikuti dalam diam matanya melototi siapapun laki-laki yang berani menatap wanita incaranya dengan tatapan nakal.
Ingin sekali dia congkel semua mata pria bajingan yang menatap wanita itu dengan bernafsu, penampilan angela termasuk sederhana tapi ya gi mana namanya juga club, dan laki-laki pasti otaknya tidak jauh-jauh dari arah selangkangan.JANGAN LUPA VOTE !!
KAMU SEDANG MEMBACA
Bitch My Cousin Husband (TAMAT)
Teen FictionKalian yang sudah baca pasti gak asing sama om bintang, disini aku cuma uploud ulang buat temen² yang belum sempet baca, jadi jangan lupa share, komen juga divote sebanyak-banyaknya yaaa 🥰🥰