( 15 ) Love Betrayer

239 37 8
                                    

{ EQUIVALENT }



~PLAK!

Jennie langsung memegang pipinya sehabis di tampar begitu keras oleh Taehyung

"Aku tidak tahu wanita licik seperti mu ternyata sangat bodoh. Jangan menyalahkan ku atas kebodohan mu itu, lagipula ingatlah kembali, dari awal Kau juga ingin bermain denganku bukan? Bagaimana? Apa seru permainannya?"

Jennie mengepalkan kedua tangannya, jujur saja ia ingin sekali menangis tapi juga ingin sekali marah. Tapi sialnya lagi ia tidak bisa melakukan kedua hal itu, ia hanya diam menatap Taehyung yang terlihat acuh padanya, bahkan Pria itu terlihat menatap nya remeh

Karena sudah muak, Jennie memilih pergi, tapi saat ia mencoba membuka pintu, ia tidak bisa, sial pintunya dikunci

"Permainan belum selesai. Kau tidak bisa pergi"

Jennie tidak bisa menahannya lagi, ia langsung menghampiri Taehyung dan langsung mendorong nya begitu kuat. Tapi tetap saja hal itu tidak membuat tubuh besar Taehyung jatuh

"Sial, apa lagi maumu? Kau sudah menikmati tubuhku seperti apa yang dilakukan Seungyoun pada adikmu, LALU SEKARANG APA LAGI, HAH?"

Taehyung terkekeh lalu memperlihatkan panggilan dari sekertarisnya pada Jennie

"Bagaimana?"

"Berhasil Pak, KICHO GROUP sudah menandatangani surat yang Kita kirim. Bapak punya 50% dari Nona Jennie, dan 10% dari Tuan Kim Seungyoun atas perjanjian bisnis. Jadi bisa disimpulkan Bapak lebih punya kuasa di KICHO GROUP. Dan ya Pak, sesuai yang Anda duga, ada penggelapan dana di perusahaan itu yang dilakukan oleh Tuan Kim Jiyong atas nama Nona Jennie, Saya akan segera mendapatkan buktinya. Maka dengan hal itu, Anda akan lebih mudah untuk mengambil alih KICHO GROUP"

~tut!

Taehyung tertawa puas setelah mematikan panggilan telfonnya

"BAJINGAN!"

Tawa Taehyung semakin kencang melihat kemarahan Jennie

"Sayang, bukankah ini pantas untuk dirayakan?"

Taehyung langsung menarik pinggang Jennie, tapi Jennie langsung memberontak

"Lepas, sialan! Aku bisa melaporkan mu ke polisi!"

Tawa Taehyung langsung berhenti "Melaporkanku atau dirimu sendiri?"

Taehyung langsung mendorong Jennie sampai Jennie jatuh di atas ranjang

"Sekarang rasanya Aku enggan untuk menyentuh jalang seperti mu"

Jennie langsung bangun saat melihat Taehyung melangkahkan kakinya pergi keluar. Tapi sialnya pintu kamar lebih dulu tertutup sebelum Dia sampai

"BUKA PINTUNYA!!!"

"KIM TAEHYUNG!!!"

"BUKA SIALAN!!!"





















{ EQUIVALENT }



~Byur

Jennie langsung bangun saat air tiba-tiba terguyur di wajah

"Kau terlihat nyenyak dengan tidurmu, Kau bermimpi indah? Ah, apa bertemu dengan calon kakak iparmu yang sudah mati itu?"

Jennie yang awalnya enggan untuk menatap Taehyung pun langsung menatap nya

"Why? Apa Kau merindukan orang yang sudah Kau bunuh?"

Jennie mengeryit bingung melihat Taehyung yang tertawa begitu lepas

"Dengar, siapa yang membunuh siapa? Maksudmu Aku membunuh Seulgi?"

"Jika bukan Kau, lalu siapa lagi? Aku?"

Taehyung menggidikkan bahunya "Cari tahu sendiri"

~ceklek

Keduanya menoleh, terlihat Jungkook yang datang dan langsung menghampiri Jennie

~PLAK

Bukan hanya Jennie yang terkejut karena di tampar tiba-tiba oleh Jungkook. Taehyung pun juga begitu, Taehyung memang menelfon Jungkook untuk datang, tapi Dia tidak tahu jika Jungkook akan menampar Jennie

"Apa yang Kau lakukan?"

Jungkook menoleh menatap Taehyung "Apalagi? Aku sedang membalaskan dendam ku. Dia sudah mempermalukan diriku"

"Lalu, apa Aku sudah mengijinkan mu memukulnya?"

Jungkook nampak terkejut mendengar ucapan Taehyung

"Kenapa Aku harus butuh ijin?"

Taehyung bukannya menjawab Jungkook, tapi justru menatap Jennie yang terlihat kesal dengan memegang pipinya yang terlihat merah. Tapi Taehyung langsung mengalihkan pandangannya dan pergi keluar

"JEON JUNGKOOK, KELUAR!"

Jungkook yang hendak menyentuh wajah Jennie langsung berhenti dan pergi keluar sesuai perintah Taehyung

Setelah pintu tertutup, Jennie langsung menangis. Sial, takdir apa yang sedang ia lalui ini? Dia memang kecewa dengan Taehyung karena menipunya, tapi Dia lebih kecewa lagi pada Ayahnya yang menjadikan nya kambing hitam atas penggelapan dana yang dilakukannya

Jennie sendiri saja tidak pernah ikut campur dalam bisnis tapi kenapa harus Dia yang di korbankan untuk kejahatan Ayahnya?

"Ibu, Aku pikir Ayah sudah berubah, tapi ternyata tidak"

"Ibu, pria yang selalu ku ceritakan padamu juga menghianati cintaku yang tulus. Dia hanya datang untuk menipuku dan balas dendam atas perbuatan jahat Seungyoun pada adiknya"

"Ibu, bisakah Kau menjemput ku saja? Aku sudah lelah untuk hidup"

Di sisi lain, Taehyung menatap Jungkook penuh kekesalan. Entahlah ia tidak tahu ada apa, tapi ia benar-benar merasa kesal

"Kenapa menatapku seperti itu? Apa Kau kesal karena Aku memukulnya? Why? Apa Kau sungguh menyukai nya?"

~PLAK

"Tutup mulutmu! Jangan membuatku bertambah kesal, sialan"

Jungkook menghela nafas "Lalu ada apa denganmu?"

"Berikan Aku CCTV saat Yeri tertabrak mobil"

Jungkook langsung terlihat gugup "Untuk apa? Bukankah Aku sudah bilang CCTV nya kosong?"

"Why Are You Nervous?"

Jungkook menggeleng "Akan ku kirimkan malam ini"





















*To Be Continued*

#jangan lupa Vote and Comment 👌

~see u

EQUIVALENT ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang