Ngeliwet • 5

35 8 0
                                    

Sesampainya Celine dirumah neneknya, dia mendengar suara Jikra. "anggap dirumah sendiri ya!"

"pasti Jikra". Celine tersenyum dan menggelengkan kepalanya dan berjalan menuju ke dalam rumah, saat hendak masuk Celine berpapasan dengan Pharasya juga Jahwan.

"eh mau kemana kalian?". Tanya Celine

"ini mau belanja, lo gausah patungan lin, kan lo tuan rumah". Senyum Pharasya

"eo-okay, emng itu cukup?"

"cukup 200rb"

"okay, hati hati ya" Celine tersenyum dan langsung masuk rumah. Pharasya dan Jahwan pun segera pergi untuk membeli bahan yang mereka perlukan. Terlihat Jikra sedang membagi bagikan makanan dengan tangannya kesetiap orang.

"JIKRA ATU GELEH ARI SIA!". Teriak Mustika

(Jikra jijik gimana si kamu)

"Moes marah marah mulu bjir, pms lu?". Chizam

"padahal niat gw kan bagus ya Boa ( Chizam ) gw tu lagi berbagi Mus" jawab Jikra

"MATA LU BERBAGI!". Ucap Mustika dengan kesal

Celine hanya melihat pemandangan tersebut sembari tersenyum, karna dikelas pun seperti itu.

"SYITIIQ" Jikra mengahmpiri Siti

"Mening lu pergi atau lu gua tanam?" .-Siti

"bjir lah, cukup bapa gw aja yang ditanam Sit, gw nya jangan, tapi kalo ditanam bersamamu mah gpp sit". Jikra terus menggoda Siti

"udah ah lu sana lu, ke si Reva kek Celine ato siapa". Siti mengusir Jikra

"Siti mah galak ih, gasuka da Jikra mah." Pout

"JIKRA NAJIS BGT YA JING MUKA LO SO IMUT PARAH". Mustika

"emmm ciee moes merhatiin si Jikraa". Dava yang ikutan menggoda Mustika

"NGGA YA JING". Mustika

"udah anjirlah, mening kita karaoke, yang ga nyampe nada tinggi dia yang nyuci piring gimana?". Reva mengusulkan ide.

"ah kalo gitu mah, si Sandi atu yang menang, nya San?" Chizam mengangkat tangannya dan merangkul Sandi. Sandi hanya tersenyum.

"kalem kalem. Aya kakang, sok lagu naon?"

(santai ada aku, silahkan lagu apa?) Jikra langsung berjalan kedepan dan mengambil remote tv.

"Sit kita masak nasi sekarang yu, biar ga lama". Mustika mengajak Siti

"ouh, hayu" jawab Siti, siti pun menghampiri Celine "line kita mau masak nasi, dimana ya?". Siti bertanya pada Celine.

"oh, ayo". Celine

"bade kamana atu noneng noneng teh". Dava

(mau kemana eneng eneng)

"rek ka Mekah, buru ah Celine Siti". Mustika

(mau ke mekah, ayo)

Dava tertawa kecil "bade ka Mekah, haduhhh soak" (soak = ampun).

Celine pun menggantarkan Mustika dan Siti kedapur dan ikut membantu membuat nasi liwet.

"Jikra ih giliran Reva!". Kesal reva

"kela atu aing hela". Jikra masih terus bernyanyi hingga lagu ke 5

(bentar gw dulu)

"bebel da si eta mah".- Chizam

(keras kepala dia)

"kita mah npc ya San" dava merangkul Sandi (npc dalam sebuah film adalah orang yang hanya tampil selewat)

Tak lama Pharasya dan Jahwan pun datang, Pharasya langsung berjalan ke dapur, Jikra yang melihat hal tersebut langsung memberikan mic pada Reva dan ikut kedapur.

Who is it?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang