I am different || Tomarry

Bab 5

Potter's House

Pagi hari turun hujan yang cukup deras, sehingga Harry enggan untuk keluar dari kamar tidurnya.

Beberapa menit kemudian ada suara ketukan pintu dari luar kamar tidur Harry, dan dengan terpaksa Harry bangun dari tempat tidur untuk melihat siapa yang ada di luar kamar.

Tok"

Tok"

Tok"

"Apakah kamu sibuk Arry?"James

"Tidak, Dady butuh bantuan?"Harry

"Kamu mau membantu Dady nanti malam? datang saja ke ruang kerja Daddy sekitar pukul sembilan malam"James

" Kenapa tidak sekarang"Harry

Seharusnya sekarang Harry sudah pergi bersama Ron untuk melihat tempat balapan yang akan diadakan besok malam, tapi karena cuaca yang tidak mendukung akhirnya di tunda dan mereka akan pergi melihatnya malam nanti.

"Bukankah Arry sedang istirahat? jadi Dady tidak ingin mengganggu"James

"Malam nanti saya dan Ron ada urusan jadi saya akan membantu pekerjaan Dady sekarang"Harry

Sebenarnya Harry selalu diandalkan dalam mengerjakan pekerjaan ayahnya, James tau Harry bukan anak yang polos dan lugu, James tidak peduli selagi Harry tidak membuat masalah yang akan merugikan banyak orang dia akan tetap diam.

"Baiklah jika kamu ingin mengerjakannya sekarang, berkasnya ada di atas meja, kamu bisa langsung mengerjakannya"James

Harry hanya mengangguk dan mereka pergi ke ruang kerja dan mengerjakan pekerjaan tersebut.

"Dad bolehkah saya bertanya sesuatu?"Harry

"Tentu"James

"Setelah saya menikah apakah saya tidak tinggal di rumah ini?"Harry

"Kami sudah membelikan kalian rumah, rumahnya tidak terlalu jauh dari rumah mertuamu jika terjadi sesuatu kalian akan cepat sampai di sana "James

"Tapi bagaimana jika saya tidak nyaman untuk tinggal di rumah itu?"Harry

"Memangnya apa yang akan membantu tidak nyaman?"James

"Tentu saja tinggal satu rumah dengan Tommy, bagaimana jika saya tidak diperbolehkan untuk keluar dari rumah itu?!!"Harry

"Dan apakah kamu akan menurut? walaupun kamu tidak di perbolehkan untuk keluar dari rumah itu,kamu pasti punya seribu cara untuk keluar dari tempat itu "James

"Baiklah, mungkin saya bisa mengatasi yang itu "Harry

"Dan apakah saya memiliki hak atas rumah itu?"Harry

"Kamu memiliki hak lima puluh dua persen atas rumah itu dan Tom empat puluh delapan persen,jadi kamu memiliki hak lebih atas rumah tersebut "James

"Benarkah?"Harry

"Tentu saja bahkan yang mengusulkan pendapat itu adalah Mrs.Merope"James

"Saya tidak menyangka Mrs.Merope memilih saya daripada anaknya sendiri "Harry

"Saya juga tidak menyangka,saya kira kalian akan dibagikan rata"James

"Apakah Tommy sudah tahu?"Harry

"Belum, sebenarnya kalian akan diberi tahu setelah datang ke rumah baru kalian dan Mrs.Merope akan menjelaskan dengan lebih jelas "James

"Jadi apakah koleksi mobil dan motor saya akan di bawa ke sana?"Harry

"Itu urusanmu Arry itu adalah rumahmu tapi Dady sarankan kamu membawanya ke sana, karena kami sudah menyiapkan tempat untuk menampung koleksi mobil dan motor kalian"James

"Jadi saya harus berbagi tempat dengan Tommy?!!"Harry dengan nada tidak suka

"Ada dua lantai di sana,kamu bisa memilih
yang kamu inginkan"James

"Baiklah"Harry

"Masih ada pertanyaan lain?"James

"Ya, apakah Tommy memiliki banyak mobil?"Harry

"Tentu saja, bahkan mobilnya melebihi milikmu"James
Harry mendengus

"Hanya untuk koleksi?"Harry

"Dia sama sepertimu"James

"Benarkah?tapi saya tidak pernah mendengar namanya"Harry

"Dia sama sepertimu menggunakan nama samaran dan dia sudah memenangkan sebelas kali berturut-turut, bukankah dia luar biasa?"James

"Dady memuji dia seolah dia tidak bisa dikalahkan "Harry dengan memutar bola matanya malas.

"Itu memang benar,dia tidak terkalahkan dia adalah calon menantuku dan dia akan menjadi suamimu Arry, seharusnya kamu bangga dengannya"James

"Dady bilang dia tidak terkalahkan?!! baiklah saya akan membuat sejarah bahwa Harry James Potter mampu mengalahkan Tom Marvollo Riddle "Harry dengan ekspresi wajah percaya diri.

James tertawa terbahak-bahak.

"Arry anakku tersayang maafkan Daddy tapi kali ini Dady akan memihak calon menantu"James

"Baiklah saya akan menantangnya untuk balapan tepat satu hari sebelum pernikahan kami,jika saya menang saya akan membawa pulang mobilnya dan akan di pajang di garasi sehingga setiap Dady ingin mengeluarkan atau memasukkan mobil Dady akan mengingat bahwa Tom Marvollo Riddle yang menang sebelas kali berturut-turut ternyata telah dikalahkan oleh Harry James Potter"Harry

James tertawa terbahak-bahak

"Harry anakku jangan terlalu berharap untuk menang, karena jujur saja Dady meragukan kemampuanmu untuk mengalahkan calon menantuku"James

"Akan ku buktikan!!" Harry

"Ya ya Dady akan setia menunggu walaupun membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk memenangkannya" James.

Harry segera pergi karena dia yakin ayahnya akan tetap memilih calon menantunya dibanding anaknya sendiri.

Mksh udah baca
Maaf klo tidak jelas ceritanya
Jangan lupa vote dan komen