Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mreka adalah 3 sahabat yang selalu bersama, baik di dalam kelas atau pun di luar kelas... Mreka sama - sama kelas 3 SMA...
Ada haechan dia adalah orang yang sangat humoris, dia yang yang selalu menghalangi siapa saja yang mendekati jisung, haechan dia sering ikut lomba menyanyi dan menjadi kesayangan sekolah...
Ada renjun dia adalah killer di antara mreka bertiga, renjun yang paling cerewet di antara mreka, renjun adalah ketua osis...
Lalu jisung dia adalah anak polos, yang jago dance, dia yang selalu di kejar - kejar oleh banyak cowok juga perempuan, tapi ya itu jisung selalu menolak dan renjun lah yang akan maju di depan jika jisung mulai di godain berlebihan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Berbanding dengan 3 cowok manis, ini ada cowok - cowok kren, yang selalu menggangu 3 cowok manis, banyak yang bingung karena mreka sering berantem tapi mreka tetap bareng, maka nya banyak yang bingung mreka itu pacaran atau musuhan, baik mark cs atau haechan cs smua nya sama saja...
Pagi itu seperti biasa, semua murid pasti sibuk dengan kegiatan masing - masing sebelum guru datang, Jaemin dengan modus nya ke setiap cewek, Jeno yang asik main gitar, Dan mark yang sedang ngobrol dengan cewek...
Tidak lama datang jisung, renjun, dan haechan, tentu mreka sangat di kagumi oleh semua siswa, sama seperti mark cs, haechan cs juga tidak kalah, pesona mreka yang manis, cantik, yang menjadi satu, membuat cewek atau cowok pasti langsung suka...
" Renjun, ini ada titipan dari orang... " ucap seorang murid
" dari siapa jun, " tanya haechan
Renjun tidak tahu dari siapa pas di buka, keluar lah katak, yang membuat jisung menjerit...
" JENOOOOOOOO... " teriak renjun yang melempar kotak itu tepat di kepala jeno...
Semua siswa tertawa melihat renjun yang emosi dan jeno yang puas menjahili...
Renjun sudah sangat emosi, jeno yang terus lari menghindari renjun, itu membuat kesempatan haechan menyimpan lem di banku jeno...
Saat guru datang, semua pun langsung duduk di tempat nya masing - masing... Renjun yang masih kesal langsung di tenangkan oleh haechan...
Jisung dan haechan tersenyum, Benar saja saat guru mulai menejelaskan, dan meminta salah satu murid nya untuk maju ke depan, haechan meneriaki nama jeno... Dan langsung guru pun memanggil jeno... Dan saat jeno bangun, betapa kaget nya dia karena celana nya robek, akibat lem yang dia duduki, jeno merasa ada yg basah saat dia duduk, tapi jeno pikir itu air minum yang tdi dia minum, jd nanti juga kering tapi ternyata itu adalah lem...
Semua murid tertawa, terutama renjun, haechan mreka sangat puas... Guru itu pun hanya menggelengkan kepala dan meminta jeno untuk ke ruangan perlengkapan sekolah untuk memakai celana baru di sana...
Jeno yang melihat ke arah renjun dia memandang dengan sinis, sedang renjun dia hanya melet - melet meledeki jeno...
Jaemin dna mark tidak tinggal diam, mreka akan membalas nya. Seperti ini lah mreka. Saling balas, tapi jika tidak ada mreka akan tidak tenang, pasti mreka akan mencari tahu kenapa jika mreka masing - masing tidak ada yang masuk...
Saat bell istirahat bunyi, renjun. Haechan, dan jisung langsung menuju kantin...
Rencana jisung ingin makan bakso, dan renjun membelikan nya, karena jisung di suruh renjun untuk mencari tempat, sedang haechan dia membeli minum...
Dan tidak lama mark, jeno, dan jaemin datang... Duduk di meja samping jisung... Sebenar nya di antara mreka hanya jisung yang selalu diam, maka dari itu. Mark, jeno dan jaemin juga tidak pernah mau mengganggu jisung, tapi kadang hanya di jadikan bahan untuk meledeki renjun dan haechan saja...
Tidak lama renjun datang membawa bakso dan makanan lain nya, tapi saat renjun mulai dekat, kaki jaemin sengaja menghadang kaki renjun alhasil renjun jatuh. Dan sayang nya jisung terkena kuah bakso yang jatuh itu...
" awwww... Panas... " Teriak jisung
" jie... Kamu gapapa... " teriak haechan dari jauh
Renjun yang mendengar jisung teriak langsung bangun dan membantu jisung untuk membawa nya langsung ke toilet untuk membasuh nya...
" anjing lu jaemin, bcanda lu kelewatan, kalo jisung terkena pecahan beling bagaimana, kalo kulit nya melepuh kena air panas gimana... " ucap haechan yang datang dan mengguyur jaemin dengan minuman yang dia bawa
Jaemin diam, dia juga tidak melawan saat haechan menuangkan minuman ke kepala jaemin...
Jaemin kepikiran jisung karena tadi jaemin jelas melihat bagaimana jisung yang kesakitan...
Haechan langsung menyusul jisung dan renjun... Renjun dan jisung langsung ke uks karena luka jisung di bagian tangan melepuh jadi harus di beri salep... Dan pakaian jisung juga harus di ganti karena terkena kuah nya...
Di uks, jisung terus menangis, karena memang jisung manja, dan dia sedang sakit, renjun dan haechan sedikit pusing, karena jisung jika sudah nangis lama...
" hiks hiks, kenapa si kalian selalu berantem, jie tuh takut kalo kalian brantem terus... " ucap jisung
" kita kan ga pernah mulai, mreka yang slalu mulai... " ucap haechan
" tapi kan kalo kaya gini, gimana, kalian tidak sayang jie, hiks hiks... Sakit... Papah... " jisung terus menangis
Renjun hanya diam, dia tidak bisa jika melihat jisung sedih, renjun selalu sakit melihat jisung jika seperti ini, Itu karena jisung yang mempunyai masa kecil yang menyakitkan, ibu nya harus meninggal, dan sampai sekarang papah nya jisung masih belum menikah, hampir sama dengan jisung, renjun juga garus kehilangan papah nya yang meninggalkan dia dan ibu nya... Maka dari itu renjun selalu menjaga jisung layak nya adek, karena memang lebih tua renjun jadi jisung juga manja kepada renjun...
Renjun bangun dan akan pergi, saat sudah mengolesi salep. Jisung yang paham langsung menahan lengan renjun,
" jangan lakuin apapun, jie tidak mau hyung jadi di marahi guru, biar saja... Jie sudah tidak apa - apa... " ucap jisung
Haechan juga sama meminta agar renjun tidak membuat keributan lagi dengan meladeni mreka...
Saat jisung tengah istirahat, renjun dan haechan keluar untuk membeli makan untuk jisung, Tiba - tiba jaemin masuk me ruang uks untuk menemui jisung, Jaemin membawa baju seragam baru untuk jisung, dan berniat meminta ma'af kepada jisung...
" jie, jaemin minta ma'af. Ini seragam baru untuk jie, Jaemin tidak sengaja, jaemin tidak tahu jika kuah bakso nya baka kena jie... Jie jangan marah ya... " ucap jaemin
Jisung bangun dan dia juga menjawab jaemin dengan tenang...
" Jie tidak marah, hanya saja ini terlalu perih dan sakit, Terima kasih untuk seragam nya... " ucap jisung
Jaemin merasa kaku, selalu kaku jika sudah melihat jisung, entah perasaan apa ini, tapi setiap jaemin bertatapan dengan jisung pasti merasa kan hal seperti ini, tapi mreka kaget saat ada seseorang yang datang...
