14

587 23 5
                                    

"s-suara nya mirip..."

"apa kita harus masuk ke lebih dalam lagi?"

"tadi orang yang kita suruh serlok rumah nya jaehyuk katanya ada ditengah tengah hutan sebaiknya kita kesana segera."

"tapi kita gapapa kan bolos gini?"

"Gapapa, kita tidak banyak waktu. Cepat"

"O-oke"

Mereka berenam pun langsung lari kearah tengah tengah hutan tanpa sadar bahwa heeseung ada dibalik pohon. sedangkan heeseung yang terduduk dibalik pohon sambil menutup telinga nya dan menangis.

"A-aku takut...hiks.." Ucap nya pelan

heeseung pun berdiri dan melihat keenam orang itu sudah pergi. Karena hal itu heeseung pun langsung berlari sekencang kencangnya untuk keluar dari hutan.

Dan akhirnya heeseung keluar dari hutan itu. Ia pun segera melanjutkan untuk berjalan ia tak tau ini sudah jam berapa.

Sesampainya dirumah nya heeseung pun terdiam sejenak. Apa ia mempunyai kunci cadangan? Heeseung memikirkan nya dan menyadari bahwa ia kan tidak ada kunci cadangan hal hasil ia harus menunggu mereka balik.

Heeseung mungkin tidak tau bahwa yang tadi adalah keenam tunangan nya itu.

Ah sudahlah biarkan saja. Heeseung tidak mau memikirkan nya itu keenam tunangan apa bukan.

heeseung melihat handphone dan ia mencari sesuatu dikantong nya berharap ada kunci cadangan sedikit memaksakan tetapi yaudah biarkan.

"Eh? Power bank?"

"Yaudah lah ya , kenapa ga dari tadi?"

"CK"

Heeseung pun mengisi batre handphone nya dan ia membuka handphone nya itu.

Liat sudah jam 2 , 1 jam lagi jaehyuk pulang segera ia menelpon keenam tunangan nya untuk memastikan saja atau?

"H-halo?"

"Heeseung?! Kamu dimana?"

"Ak-aku sudah ada di... di depan rumah."

"Tunggu disana kami segera kesana."

"Oke.."

Telpon dimatikan ia pun duduk disana dan memainkan handphone nya, ia pun chtan dengan beomgyu.

Beomgyu gilee

| heeseung lu dimana si? Kok kagak bales gue? Parah loh, Lo sakit kok gak bilang ke gua? Untung aja gua tanya ke tunangan tunangan Lo

Maaf kalau buat lo khawatir, soalnya setelah gua minum obat gua langsung tidur.|

| yaudah gapapa tapi kalau ada apa apa harus kasih tau ke gua ya! Gua sahabat kecil Lo! Jadi kita harus saling tukar cerita  masalah.

Iya iya gyu |

Setelah itu heeseung pun mematikan handphone nya dan membuka nya lagi. Ia tak tau harus ngapain karena ia sangat bosan.

Heeseung pun kearah ayun ayunan didekat rumah nya (rumah heeseung dan tunangan tunangan nya dekat taman bermain) ,Dan heeseung pun main ayun ayunan. Karena sudah lama tidak bermain seperti ini lagi.

"Lama sekali.." ucap nya

disisi lain..

"CK,KOK BISA SI?! KALIAN JAGA YANG BENAR DONG"

"...M-maaf bos,kami tidak tau kalau tuan heeseung kabur posisinya kami diluar tidak ada dibelakang...."

"Dasar bodoh!"

"kalau seperti ini, mending bunuh dia."

"Tolong cari pembunuh bayaran."

"....o-oke t-tuan.."

Bodyguard jaehyuk pun segera mencari pembunuhan bayaran sedangkan jaehyuk pusing. Kalau caranya begini mending dia bunuh saja heeseung.

Sebenarnya niat na adalah. Melec*hkan heeseung dan mengurungkan heeseung setelah itu baru dia membunuh nya.

Tetapi karna heeseung kabur niatnya berganti. Menjadi langsung membunuhnya diesok hari.

.
.
.
.
.
.
.

"Maaf nunggu lama, heeseung ayo masuk sayang."

-------------

d

ikit lagi ending, dan aku bisa fokus ke book lain...😻

Enaknya ending nya happy or sad ya?🙏🏻
Tapi enak nya sad si...
Sad end jaya jaya!...😋

Maaf kalau ga nyambung :((...
Tadi niatnya mau beda lagi..tapi udah ke up juga ini...
Yasudah tida apa apa lah ya maaf kalau ada typo🙏🏻

...
Bye?...
Wait for the ending, just wait okay....
Happy reading Make the next chapter ..😋

si manis || heeseung harem (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang