*skip pulang sekolah
"dara, ayo pulang!"ajak Lea
"emang nya lo nggak dijemput?" tanya nya
"ya enggak, kan rumah gue Deket sini"ujarnya
"Ooh gitu, kebetulan rumah gue juga ga terlalu jauh" adara
*Skip mereka pulang
"assalamualaikum maa adara pulangg"
"eehh anak mama sudah pulang"ujar mamanya
"Iya ma, yudah Adara kekamar dulu yaa"ucap Adara sambil menaiki anak tangga rumah nya
*Malamnya
"daraa , ayo turun kita makan malam!!"teriak mama nya yang masih di dengar oleh adara
"iya maa" ucap adara
"Cepat makan ya,nanti ada yg mau papa bilangin ke kamu" papa Adara
"iya pa" 'papa mau bilang apa sih kok kayanya penting banget' batin Adara
*Skip selesai makan
"Dara , papa mau jodohin kamu sama sahabat papa"ucapnya
"Hah?dara dijodohin? dara gamau paa" ucap adara
"tapi ini sudah menjadi keputusan papa sama sahabat papa nak, ini juga demi kebaikan kamu" papa Adara
"tapi kan-" "nggak ada tapi² an kalo kamu nolak, semua fasilitas kamu papa sita" papa Adara
"Iya deh pa"ucap adara terpaksa
*kita ke Gibran dulu yaa
"Gibran, ada yang mau papa omongin sama kamu" papa Gibran
"Apa pah"tanya nya
"jadi, kamu mau papa jodohin sama sahabat papah" ucapnya
"tapi kan gibran udah punya pacar " ucap gibran
"yaa itu urusan kamu bgmna dengan pacarmu, tapi kalo kamu nolak, papa sita semua fasilitas mu"
"Yaudah pa, gibran mau" ucap gibran
" Nah gitu dong baru anak papa"
Gibran hanya tersenyum tipishai readers, part berikutnya, aku nggak nulis yang pertemuan keluarga nya yaa, langsung nikah aja. anggap aj udah ketemu ya keluarga nya🙏🏻
Okee see u in the next part 😁🤍
follow:
Ig:@always_gidara
:@supportgidara
TT:@accoun_defan09
: @defanstory
KAMU SEDANG MEMBACA
regret (gidara)
Teen Fictiontuhan menciptakan penyesalan agar kita tau, bahwa tidak semua hal dapat diulang kembali