Pada akhirnya (Tamat)

0 0 0
                                    

Aku merasa heran, kenapa?? aku gak tau takdir apa yg Tuhan takdirkan pada kisah cintaku yg sebenarnya. Jadi diumurku yg hampir kepala 3 ini, ya blm nikah. Krn sedramatis ini kisahku saat dekat dgn seseorang. Kenapa? Kenapa wanita yg selalu mencoba effort dluan/gak pernah matrek, selalu berusaha positif thinking, gak pernah over protektif, justru berakhir demikian kisah cintanya?? kalau gak dimanfaatin, yaa tetap kalah saing dgn sosok wanita yg gak pernah apa2 tp krn fisiknya lebih good looking dariku, maka wanita tsb yg menang. Sejahat itukah dunia ini?? Kenapa hrs demikian?? Sedangkan aku melihat sekitar, wanita yg terkadang matrek, suka manfaatin cowoknya, selingkuh, tak pernah effort sama sekali, dll justru dipertemukan dgn sosok yg benar2 tulus setia dll. Knp?? Apakah krn mereka cantik good looking sedangkan aku tdk?? Entah kenapa, seketika aku makin merasa trauma menjalin hubungan kisah cinta lagi. Terlebih, posisiku sebagai anak perempuan pertama, diumur yg hampir mendekati kepala 3 yg blm nikah blm punya calon/siapa2. Sering sekali mendapat pertanyaan2 dari org2 sekitarku seperti,
"Lho kok blm nikah2?"
"Belum punya calon diumur segini?"
"Kamu terlalu pemilih sih"
"Mau jadi perawan tua kah?"
dll. Yaa itulah beberapa pertanyaan2 meresahkan yg sering diucapkan ke aku/parahnya lg diucapkan ke org tuaku. Apakah terlalu tinggi type idamanku?? Aku hanya mencari sosok yg bisa membuat nyaman hatiku, apakah aku hrs asal menerima laki-laki tanpa mengseleksi perihal ibadahnya, attitudenya, dll?? Aku hanya tak ingin kejadian seperti yg sering terjadi di berita2, yg buat banyak pasangan cerai/kdrt, dll. Aku ingin kehidupan pasangan yg 1x seumur hidup. Apakah sesulit itu mencari jodoh?? haha. Aku selalu mencoba bahagia tersenyum, walau sulit rasanya jika memflashback lg kisahku, dr yg dlunya masa sekolah nolep, korban bullying, nakal pernah minggat sekolah, dll lalu hingga dmn skrng justru kerjaku jd guru. Alhasil, walau sedang sepusing apa pun permasalahan, hrs tetap berusaha tersenyum bahagia, apa lg di dpn anak2 didik saat kerja kan?😊 Sejak itu, aku ingin mencoba fokus ke diri sendiri, fokus memperbaiki diri, ibadah, fokus membahagiakan diri sendiri & keluarga, dll. Dan novel ini aku tulis berdasarkan kisah nyata kisahku sendiri. Walau mungkin kisah ini tak aku ceritakan secara lengkap. Tp, aku ringkas sedikit. Krn aku paham, membaca novel terkadang bisa membosankan, terlebih lg jika kisah itu adalah novel berdasarkan kisah nyata. Dan novel ini aku ketik krn aku ingin mencurahkan, meluapkan segala kesedihanku dlm sebuah cerita/karya tulis. Aku tak mengharapkan total banyaknya pembaca. Aku menulis novel ini hanya krn hobi, yg ingin aku luapkan segalanya dlm sebuah karya tulis. Dan aku jg berharap, ada harapan yaa semoga saja , sosok mantan terakhirku bisa membaca kisah ini, barangkali ternyata dia belum menikah/mungkin ternyata kita masing2 masih sama2 menunggu dll?? Yaa walau terkesan terlalu pede, gakppa hehe. Takdir Tuhan tak ada yg tau, hati pun tak ada yg tau, hanya Tuhan yg paling tau 🥲 . Ada harapan aku berharap dia bisa membaca kisah ini, agar tau. Betapa aku sebenernya msh menyimpan perasaan tersembunyi dipaling dasar hatiku tentangnya, tentang segala kenangan2 tsb di paling dasar hatiku (tp kalau udh nikah, ya aku gak berharap kok dia membaca kisah ini😊 tp jika blm nikah, yaa aku berharap dia bisa membaca kisah ini hehe).
Ya mungkin saja jika aku memiliki sifat ambisius, aku bisa saja ke rumahnya di Kebumen, berambisi mencari tau tentangnya, dll. Tapii, aku tak seambisius itu, aku mencoba pasrahkan segala takdir hidup segala kisah cintaku dll kepada Tuhan saja, krn aku tau & sadar posisi, dlu aku yg putusin dia menjauhinya krn merelakan dia utk sosok yg ibunya sdh jodohkan ke dia, masa iya aku dengan tak tau dirinya, sudah hilang kontak bertahun2, hrs tiba2 datang ke rmhnya. Tak etis rasanya 🥲 jd aku pasrahkan saja pada Tuhan. Takdir dari Tuhan 🥲 Kurasa, berusaha via jalur Tuhan jauh lebih baik, tak akan menyakitkan. Krn jujur, mungkin aku gak kuat jika hrs mendengar fakta semisalnya dia (mantan terakhirku) ternyata sudah menikah 🥲 secara aku dan dia, sdh hilang kontak selama hampir 8 tahunan 🥲 tp jika trnyata dia blm nikah, jujur Ya Tuhan aku berharap semoga kami bisa dipertemukan kembali hehe😊🥲🙏 Ya seperti itulah, sebutan mantan terindah itu nyatanya ada, aku menganggapnya mantan terakhir sekaligus mantan terindah, krn emg dia pacar terakhirku, setelah aku putus dgnnya, aku tak pernah pacaran lg dgn cwok lain, hnya 2x prnah pdkt hts dgn seseorang, tp berakhir disakiti 😊 tp aku dan mas abdul kurasa kita putus baik2. Dia tak pernah menyakitiku, memanfaatkan kebaikanku, selingkuh, dll. Hanya aku saja yg dlu di umur sekitar 21-22tahunan sngat pasrah mudah menyerah dll saat hubungan kita tak direstui ibunya hehe🥲☺️
#TAMAT#

Maaf jika novel yg ku tulis alurnya membosankan 🙏 aku menulis novel ini hanya krn sedang galau hehe, trs ingin aku luapkan ke karya tulis segala kisah bodohku ini🥲🙏
Mungkin untuk yg ingin membaca/penasaran dgn novelku yg lain, yg agak beda kisahnya, bisa cek di akun nawyoung97 ada 1 cerita yg kutulis disana (ada di gambar atas disampul BAB ini ya, kucantumkan di atas 🙏) judulnya Come and Hug Me genrenya: romance, action, thriller, psycho. Full cerita fiksi, bukan kisah nyataku. Hanya saja, aku menulisnya baru 4 BAB. Blm tamat, krn akunku yg itu sdh lupa password dll🥲 alhasil tdk aku lanjut lg ceritanya.😊
Sekali lagi, maaf sekali jika tulisan di novel yg aku tulis jelek ceritanya/membosankan dll 🙏 masih pemula dalam menulis novel 🙏🥲 masih belajar🥲🙏

NB:
1. Pelajaran yg bisa didapat dr kisahku di novel ini adalah, gak ada kata terlambat untuk berubah. Jangan hanya pasrah dgn sifatmu saat itu. Berusahalah selalu utk bisa berubah jd lebih baik (berusaha selalu memperbaiki diri). Faktanya walau dimasa lalu aku sosok yg lumayan nakal, jd korban bullying, tp endingnya aku mjd guru. Dan aku selalu berusaha mengajarkan hal2 baik pada murid2ku. Jgn ada kata menyerah utk berubah jd lebih baik. Jgn hanya pasrah dgn sifat nakal dimasa lalu

2. Pelajaran yg bisa di dapat dari kisahku adalah, jangan terlalu bodoh mencintai seseorang. jika ingin memperjuangkan cintamu duluan, its okay. Tp berusahalah utk bisa menerima segala konsekuensi yg ada secara lapang dada & ikhlas. Lebih baik memperjuangkan via jalur kekuatan Tuhan saja, kurasa itu jauh lebih baik.

🎉 Kamu telah selesai membaca Perjalanan Hidup dan Cinta Dalam Kesendirian 🎉
Perjalanan Hidup dan Cinta Dalam KesendirianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang