(♤) 02 ; raga raden hilang

10 2 0
                                    

"K-Kenapa namanya raden adhitama janu" gumam jarell yang kaget.

"Kenapa kaget rell ini diri gua yang udah hilang dan sekarang gua hilang arah" Ucap raden yang melihat ke jarell.

"Maksud lu apa?" Ucap jarell yang bingung.

"Entar lu tau sendiri" Ucap raden yang pergi.

Raden dan jarell kembali ke rumah sudah di tunggu keluarga nya.

"Bawa kembaran gua kemana" Ucap jarvis yang menatap raden datar.

Raden hanya diem saat dengar ucapan jarvis,jarell yang mendengar hanya diem tapi akhirnya ia buka suara.

"Gua di ajak ke rumah sakit sama ke makam" Ucap jarell yang duduk di samping jarvis.

"Lu gila ngapain ajak kembaran gua ke sana!" Ucap jarvis yang menatap raden datar.

Jarell yang melihat raden ia hanya diem.

"Mulai besok ga usah dekat dekat saudara gua" Ucap jarvis yang menarik lengan jarell.

Raden yang melihat adek kembarnya hanya diam,ia pergi ke kamar namun ia bertemu dengan janu,janu yang melihat itu langsung narik raden ke dalam kamar.

"Ngapain narik gua" Ucap raden yang menatap janu.

"Bang apa keluarga abang hancur?" Ucap janu yang melihat ke arah Raden.

"Lu tau apa jan" Ucap raden yang membuka kancing baju nya.

"Janu tau semua bang" Ucap janu yang melihat raden.

Raden terdiam saat mendengar itu.

"Bang kalo ada masalah cerita ya sama janu" Ucap janu yang menepuk bahu raden.

"Lain kali aja jan" Ucap raden yang menatap diri nya di pantulan kaca.

Janu yang mendengar hanya mengangguk,ia tau kalo abang nya lagi hancur.

"Jan jika abang udah ga ada tolong jangan sedih ya" Ucap raden yang membuat janu kaget.

"Abang ini ngomong apa sih" Ucap janu yang menatap raden.

BUGHH...

Raden dan janu segera melihat ke arah pintu,calvin melihat janu dan raden sedang ngobrol.

"Abang sumpah" Ucap calvin yang jalan ke arah janu dan raden.

"Kenapa cal" Ucap raden yang menatap calvin.

"Liat Bang gua dapet ini" Ucap calvin yang mengeluarkan boneka moomin.

"Dapet dari mana lu" Ucap raden yang mengambil boneka moomin itu.

"Dapet dari toko Bang hehehe" Ucap calvin yang senyum.

Raden yang tau kelakuan calvin hanya bisa geleng geleng sedangkan janu ia tertidur di kasur raden,raden yang melihat itu hanya diam,calvin yang melihat janu ia malah ikut tiduran,raden masuk kamar mandi dan segera mandi.

¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
"Tidak boleh menyalahkan orang lain sebelum ada bukti nya"

- Janu Adi Prayoga

¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤






¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
----------------
My world is destroyed
--------------
¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤







my world is destroyed Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang