BAB 1

16 1 0
                                    

clayara allea oktafara atau biasa di panggil claya , seorang gadis berusia 13 tahun , dia baru lulus SD satu bulan yang lalu dan melanjutkan ke jenjang SMP , ia tinggal di kabupaten jember . Hanya butuh waktu 5 menit untuk berangkat ke sekolah nya.

Sekolahnya sangat terkenal dengan berbagai prestasi nya dan juga selalu memenangkan lomba lomba . Tentunya banyak yang tertarik dan sangat sulit untuk dapat di Terima di sekolah itu.

Claya merasa beruntung di antara ribuan orang yang daftar , dia bisa jdi salah satu orang yang keterima di sekolah itu.

Karna saat itu masa pandemi covid 19 jadi pendaftaran di lakukan secara online dan tentunya menggunakan HP.

ada sebuah grup untuk info pendaftaran , banyak ratusan orang yang bergabung di grup itu , salah satunya claya.

Tingg!!

Claya membuka hpnya terdapat notif dari no tidak di kenal.

" Hai salken febri "

" Ooo iya aku claya "

Mereka pun saling mencari topik satu sama lain , menanyakan tentang pendaftaran hanya untuk sekedar basa basi agar bisa chatan.

Tak berpa lama mereka berdua jadian.

Tibalah hari pengumuman di Terima atau tidaknya di sekolah itu tiba , rasanya deg degan . Tepat jam 10.00 di umumkan siapa yang keterima dan di tolak.

claya di Terima di sekolah itu tepat di kelas 7e , namun tidak dengan febri . Dia tidak keterima di sekolah itu, Namun dengan lapang dada febri menerima semua itu.

Beberapa hari setelah pengumuman itu febri mulai jarang ada kabar bahkan dia on satu minggu hanya 1 kali dan hanya sekedar 5 menit dan langsung ngilang lagi.

Claya bingung ia kenal febri secara virtual ia tidak tau teman temannya dan ia bahkan tidak tau wajah aslinya. Namun claya mencoba berfikir positif.

sudah menjadi rutinitas claya dan teman temannya setiap malam minggu ke alun alun kebetulan rumah mereka dekat dengan alun alun rambipuji jadi mereka memutusukan untuk berjalan kaki bersama.

Tak terasa hari sudah menujukkan pukul 22.00 waktunya mereka pulang. Mereka memutuskan untuk melewati jalan berbeda dengan saat berangkat.

Di sepanjang perjalanan mereka bercerita , aini bercerita kalau dia sedang dekat dengan cowo secara virtual .

" Spil dong fotonya " Canda claya.

Lalu aini pun menujukkan foto pria yang ia maksud.

Raut wajah claya seketika berubah.

" Ai ... Lo kenal sama dia? " Tanya claya.

" Dia lagi deket sama aku katanya sih belum punya cewe " Jawab aini.

" Gue udah jadian 1 minggu yang lalu sama dia " Jawab claya.

Aini marah kepada claya dan begitupun claya . Di perjalanan mereka tidak berbicara satu sama lain. Claya langsung menelpon febri untuk meminta penjelasan.

" Kamu pilih aku apa aini ? " Tanya claya di dalam telfon itu.

" aku pilih kamu " Ucap febri.

Aini sangat kecewa dengan jawaban dari febri itu , ia tidak menyangka bahwa febri bisa se tega itu .

" Kenpa harus dia? Kenpa harus sahabatku? " Tanya aini kepada febri.

" Maaff... Aku gak tau kalau claya temen kamu " Jawab febri.

Aini marah kepada claya dan tidak mau berbicara kepada claya.

Namun setelah beberapa hari aini mulai menerima keadaan dan ia mulai mau berbicara dan bermain bersama claya lagi. Bahkan aini sudah mempunyai pengganti febri.

Saat sedang bermain...

" Aku bingung menurut kalian aku harus putus apa terus ke febri? " Tanya nya pada teman temannya.

" Putusin , dia gak pernh ada waktu buat lo " Ucap aini.

" Mending lo sama temen gue , orang palembang namanya dimas " Jawab farla.

Tanpa berfikir panjang claya mengiyakan tawaran temannya itu . ia langsung mengakhiri hubungan nya dengan febri tanpa alasan yang jelas. Namun masih belum ada balasan dari febri tapi claya menganggap bahwa mereka sudah tidak ada hubungan.

Tak berapa lama dia dekat dengan dimas. dan benar saja dengan hanya beberapa hari saja mereka sudah jadian.

dimas yang 1 tahun lebih tua dari claya dia bilang kepada claya kalu dia mau pindah sekolah di batam  .

Saat dia di batam semuanya masih baik baik saja , satu bulan kemudian dia memutuskan untuk pulang ke palembang . Sesampainya di palembang dia jadi banyak berubah.

Ternyata di belakang claya ia jadian sama salah satu cewe kelas di sekolah nya yang dulu.

Claya menangis sejadi jadi nya .

namun ia tersadar bahwa mungkin ini belum terlambat ,  febri belum menjawab nya.

Claya pun melanjutkan hubungan nya dengan febri.

Namun tidak lama terjadi masalah yg begitu besar. Di sekolah nya yang baru terdapat murid baru pindahan dari kalimatan. Febri mulai jatuh cinta padanya.

" aku suka sama nana clay  , dan dia lebih cantik dari lo  , gue mau kita udahan  , dia nyata clay "

" Dunia kita berbeda clay , cowo ga bakal betah apalagi virtual " Ucapnya pada claya.

akhirnya mereka berdua memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka. Febri tidak mau kalau hanya sekedar virtual . Jadi dia memutuskan untuk cukup sampai di sini. Dan sejak saat itu mereka jadi lost Contact.

Jadi yang paling sakit jadi siapa?

bagimana kisah claya selanjutnya?

Yuk baca bab 2

------>

dunia VirtualTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang