Oneshot Story : Friendship & Punishment

3. Nashwa (Bandung)

Pada suatu hari yang cerah di Bandung...

Pada salah satu sekolah negeri di Bandung, terdapat seorang siswi yang sangat suka mengenakan pakaian yang ketat, baik dari seragam maupun dalamannya. Dirinya bernama Nashwa, di sekolah ia terlihat cukup normal seperti kebanyakan siswi-siswi cantik yang ada di sosial media. Namun ada suatu keanehan dalam cara dirinya berpakaian.

Hari kamis adalah jadwal dimana sekolah tersebut mengenakan seragam pramuka, mulai dari guru-guru sampai para siswa siswinya. Pakaian pramuka mereka cukup tebal dengan bahan yang tidak menyerap keringat, sehingga banyak siswa laki-laki mengenakan kaos hitam sebagai dalaman mereka. Bagi yang wanita biasanya hanya mengenakan tanktop, namun berbeda dengan Nashwa..

Pada hari sebelumnya, Nashwa dan temannya Tiara sedang bermain dihalaman sekolah, mereka berdua adalah sahabat yang sudah lama, kurang lebih 10 tahun. Mereka sering bermain dan memberikan hukuman pada yang kalah. Tiara sendiri sudah mengerti sifat baik buruknya Nashwa. Apapun yang Nashwa lakukan, suka dan tidak suka sudah sangat khatam.

Ketika mereka bermain, Nashwa sangat tidak beruntung. Dapat ditebak, Nashwa kalah dalam permainan kali ini, sehingga Nashwa diberikan hukuman oleh Tiara. Tiara sendiri tahu bahwa Nashwa suka dengan pakaian yang ketat, bahkan Tiara pun tahu kalau Nashwa memiliki banyak jenis pakaian ketat. Latex, tanktop spandex, bahkan pakaian olahraga seperti jersey atau yang berbahan spandex pun Tiara tahu.

Oleh karena itu, Tiara memberikan hukuman yang cukup unik kepada Nashwa dan menurut Tiara, Nashwa akan kesusahan menjalankan hukuman tersebut.

Kembali pada hari kamis. Nashwa datang dengan mengenakan pakaian pramuka lengkapnya dengan mengenakan dalaman hitam. Namun ada yang sedikit aneh, pada umumnya jika siswa-siswi mengenakan dalaman hitam, bagian kerah hanya menampakan sedikit dari kerah kaos dalaman yang dikenakan.

Nashwa ternyata mengenakan fullbody latex yang sangat memberikan kesan yang berbeda pada kerah pramukanya. Bagian dalam kerah pramuka diisi dengan latex yang ternyata juga menutupi setengah dari lehernya, sehingga sangat terlihat oleh orang lain. Bagian lengan sendiri terlihat sedikit latex yang dikenakannya, untuk bawahan tidak terlalu kelihatan karena seragam sekolah ini memiliki lengan panjang serta rok span panjang.

Ternyata hal ini merupakan hukuman dari Tiara untuk Nashwa. Tiara menyuruh Nashwa mengenakannya ke sekolah dengan harapan Nashwa akan lebih mudah kepanasan dan kesusahan dalam bergerak.

Tiara sendiri sudah berhasil membuat hal itu terjadi. Nashwa yang memiliki body sexy tersebut mengenakan latex yang sangat ketat sehingga membuat lekuk tubuhnya sangat menonjol, ditambah lagi dengan seragam pramuka yang pressbody sehingga penampilannya saat ini cukup aneh jika dilihat.

Tidak hanya disitu, ketika kegiatan pramuka dimulai, instruktur menjelaskan jika hari ini merupakan materi tali menali dan ada games diakhir untuk menutup kegiatan pramuka ini. Para siswa-siswi ini diminta untuk membentuk kelompok berisikan 5 orang dengan jenis kelamin yang sama.

Kemudian Tiara dan Nashwa berkelompok dengan 3 orang perempuan lainnya. Setelah materi tali temali selesai. Mereka semua dialihkan ke lapangan depan sekolah untuk bermain games. Namun, panitia meminta 1 orang dari setiap kelompok untuk ikut panitia ke sebuah ruangan. Masing-masing anggota kelompok tersebut diletakkan di beberapa ruangan yang berbeda.

Sedangkan panitia yang berada dilapangan menjelaskan permainan. "Oke, jadi permainan kali ini adalah Save or Die. Jadi kalian harus menyelamatkan teman kalian yang tadi sudah disembunyikan oleh panitia. Bagaimana caranya? Kalian harus mencari pos-pos yang ada panitia, kemudian menyelesaikan tantangannya dan menyelamatkan teman kalian. Simple? Oh tentu... TIDAK!!. Kalian harus mencerna clue yang diberikan untuk setiap pos nya, jika sudah sampai 10 pos dan kalian tidak bisa menemukan teman kalian, teman kalian ini akan mati. Bukan mati beneran namun satu kelompok akan mendapatkan hukuman dan juga teman kalian yang harusnya diselamatkan tidak akan menerima kebebasan sampai kegiatan ini berakhir nanti malam."

Mendengar itu mereka semua menjadi tertantang dan siap menjalankan tugasnya. Waktu yang diberikan cukup singkat yaitu satu setengah jam.

Kemudian perwakilan kelompok disuruh maju dan diberikan clue untuk ke pos 1 dan akhirnya games pun dimulai.

ANGGOTA KELOMPOK YANG HARUS DISELAMATKAN

KELOMPOK 1 : NABILA
KELOMPOK 2 : AMIRA
KELOMPOK 3 : NASHWA
KELOMPOK 4 : INTAN
KELOMPOK 5 : KIRANA

SINGKAT CERITA

Tim dari Tiara sudah sampai pos ke 10 mereka sedang mencerna clue untuk menemukan Nashwa. Waktu menunjukkan 1 jam 15 menit sudah berlalu, hanya tersisa 15 menit untuk menemukan Nashwa, 3 tim yang lain sudah berhasil menyelamatkan teman-temannya. Hanya tersisa kelompok 3 yaitu tim Tiara yang harus menyelamatkan Nashwa dan Kelompok 1 yang harus menyelamatkan Nabila.

Nashwa POV's

"Duh mana nih kelompokku, udah kepanasan banget digudang olahraga ini. Banyak debu, udah gitu aku pake baju double gini"

Kondisi Nashwa hanya bisa mengeluh karena dirinya terikat dikursi menunggu teman-temannya. Nashwa sendiri tidak bisa berbuat apa-apa karena ikatannya cukup ketat dan juga ia mengenakan pakaian berlapis seperti itu sehingga membuat dirinya semakin kesusahan. Keringat juga sudah mulai bercucuran.

"Baru kali ini deh aku pake latex sampe banjir keringet, udah seragam pramuka ga nyerep keringet, ditambah latex yang udah pasti ga nyerap keringat."

Authors POV's

Sudah 1 jam 30 menit, waktu dinyatakan habis dan 2 kelompok ini tidak bisa menyelesaikan tantangannya. Seluruh kelompok yang tidak bisa menyelesaikan tantangan disuruh maju kepanggung untuk di eksekusi termasuk 1 orang yang tidak diselamatkan di masing-masing kelompok. Nashwa dan Nabila masih dalam kondisi terikat dan mulutnya dilakban di taruh di atas panggung bersama dengan teman-teman kelompoknya.

Kelompok Nabila sendiri dihukum dengan :

1. Nabila tidak dibebaskan dan tetap dalam kondisi seperti itu
2. Teman satu kelompoknya wajib mengenakan seragam olahraga lengkap yang sudah disediakan panitia dengan cara dirangkap
3. Nabila dan teman-temannya diikat di kursi melingkar bersama sampai nanti malam.

Kemudian untuk kelompok Nashwa :

1. Nashwa tidak dibebaskan dan tetap dalam kondisi yang sama
2. Tiara sebagai ketua kelompok harus mengenakan seragam olahraga 2 lapis yang disediakan oleh panitia
3. Tiara beserta kelompoknya harus diikat dalam kondisi duduk yang akan membuat badan dan kaki mereka kram.

PUKUL 18.30

Seluruh kegiatan akhirnya berakhir. Mereka semua dibebaskan. Nashwa yang sudah tidak tahan segera pulang agar bisa melepas semua pakaiannya. Sedangkan Tiara, masih harus berurusan dengan panitia. Tiara harus mengenakan seragam olahraga 2 lapis itu diesok hari karena esok tiap ketua kelompok harus menghadap ke panitia untuk penerimaan sertifikat dan foto bersama. Sehingga Tiara tidak dapat mencuci seragam olahraga tersebut dan juga seragam pramukanya.

Nashwa sudah sampai di rumahnya dan Ia sudah tidak tahan dengan lelahnya sehingga ia langsung tertidur di kasurnya dengan kondisi seperti itu.

TERIMAKASIH TELAH MENIKMATI CERITA KALI INI YA TEMAN-TEMAN. SEMOGA KALIAN SUKA!! DAN JANGAN LUPA UNTUK VOTE DAN COMMENT IDE KALIAN YANG MENARIK!!

MIMIN TUNGGU VOTE KALIAN DAN COMMENT KALIAN! SEMOGA DALAM WAKTU DEKAT ADA CERITA BARU LAGI YAAA!!!