39

244 6 0
                                        

Alur sebelum'nya

"Kam...." baru saja ingin membalas apa yang Chenjun ucapkan tapi ucapan Clara langsung di potong oleh Chenjun sendiri.

"Apa? lo mau ngeles? coba deh lo pikir pakai otak kecil lo itu. Apa lo sepenting itu? Apa lo bakalan bahagia kalau lo udah buat gue musnah? prinsipnya gini kalau lo mau musnahin gue mending lo pikir-pikir dulu deh". ucap Chenjun. "Bukannya bahagia yang ada lo bakalan nyesel, dengan gue musnah lo juga ga bakalan dapet kasih sayang dan perhatian mereka. Yang ada lo bakalan dapet hujatan dan yah penjara? maybe". Lanjut-nya sambil mengangkat sedikit bahunya.

*****

Sambil melihat Clara di depan nya, Chenjun menampilkan smirk nya.

Clara merasakan sedikit ragu akan apa yang akan ia perbuat nantinya.

'apa benar yang di katakan-nya?, Kenapa aku menjadi ragu?. Tapi, kalau aku tak mencoba nya, aku tak akan tahu apa yang akan aku dapatkan nantinya.' Ujar Clara dalam batinnya, dengan segala hal yang membuat nya ragu.

Di tambah dengan perkataan dari Chenjun yang membuat agak ragu.

"Kamu bicara apa?, Aku melakukan  ini juga karena mu." Ucap Clara menatap ragu Chenjun.

"Otak Lo lemot atau Lo yang terlalu bodoh?," Ujar Chenjun membalas ucapan Clara, yang saat ini terlihat ragu terhadap dirinya sendiri.

"Aku tidak bodoh yah!!, aku hanya tidak mengerti apa maksud mu...." Ucap protes Clara akan kalimat yang di keluarkan oleh Chenjun, dengan akhir kalimatnya ia lirihkan.

Apalagi Chenjun yang mengatakan ia lemot atau bodoh, padahal ia hanya kurang mengerti akan ucapan Chenjun saja pikirnya.

"Tapi, apa yang kamu ucapkan tadi benar? Maksud ku, aku tak akan mendapatkan apa-apa?. Seperti perhatian mereka?." lanjut Clara, dengan nada nya yang mulai terlihat tenang dan ragu?.

"Menurut lo? coba lo pikir lagi, lo sebenarnya punya segalanya Clara. Lo cantik, kaya, dan keluarga lo sayang sama lo bukan?, terus lo mau apa lagi?." Ucap Chenjun memberikan perhatian kepada Clara.

"Popularitas?, Atau hanya ingin macari sensasi Clara?. Lo sebenarnya ga perlu semua itu Clara, dengan lo melakukan kejahatan lo hanya bisa membuat mereka membenci lo, Lebih baik lo hentikan semua ini." Lanjut Chenjun menatap tepat pada manik mata Clara yang mulai bergetar.

Sedangkan Clara merasakan keraguan yang lebih pekat pada tujuan awalnya setelah ucapan panjang dari Chenjun yang tepat mengenai sasaran.

"Apa dengan membebaskan mu, kamu ga akan balas dendam dengan ku?. Humm, aku udah jahat dengan mu, dengan menculik mu dengan alasan yang sebenarnya tidak perlu aku jadikan alasan, apalagi dengan berbuat kejahatan seperti ini." Ujar Clara, setelah ia berperang dengan hati nya, apalagi ditambah dengan semua ucapan dari Chenjun.

Hal itu membuka hatinya untuk tak melakukan lebih dari ini.

Apapun yang ia dapatkan setelah ini, ia akan menanggung nya.

Apalagi semua yang telah ia lakukan ini hanya ia lakukan karna tak terima dengan semua perhatian yang tertuju kepada Chenjun.

"Gue ga sejahat itu buat balas dendam ke lo Clara kalau bukan karna misi gue buat balik ke dunia nyata, boro-boro gue mau maafin lo, yang ada gue udah m*t*lasi lo."  Balas Chenjun, dengan menampilkan senyuman tulusnya.

Cold Girl Transmigrasi [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang