jiwa yang tak bersalah 《VS au》

🥀R.I.P🥀

"Rest in peace"
-----------
Marvel....

- au
- typo
- bl00d
- gote and follow me !
- thank u♡
-------------

Hai...
Gua..
Gua samsul.

Adik dari pepey , kakak dari marvel.

Kakakku masih hidup sampai sekarang , namun dendamnya begitu besar pada pihak kerajaan.

"..."

"Aku tahu pey. Sama. Aku juga rindu marvel. Marvel tak dapat ditemukan mayatnya...kita tak bisa melihat wajahhya lagi."

"..."

"Kau...marah ?"

"Semuanya ... sama2 jahat."

"Ada apa ?"

"Herobrine membunuh ren... kukira.. hanya dia yang jahat. Tapi setelah perang itu , aku tahu , siala yang jahat juga. "

"Tapi pey. Niat mereka jelas."

"Jelas atau tidak. Mereka membunuh anak usia 10 tahun yang tak ada salah."

"..."

"Cicak...*hiks cicak didinding...*hiks...diam diam..merayap. datang seekor nyamuk- *hiks...hap ! Lalu..*nangis kejer"

"Itu..."

"Ya. Lagu marvel."

"Kau ingat rupanya."

Flashback

"Papa ! Marvel ga busa tidur !"

"Oke deh , papa nyanyiin ya !"

"Ye ! Cicak2 didinding ya pa !"

"Iya..."

"Cicak-cicak didinding...diamdiam merayap. Datang seekor nyamuk ! Hap ! Lalu ditang-?"

"Kap ! Hehe !"

Flashback off

"Argh...aku benci mereka !" - ucap genah frustasi akan keputusan malik , ayon dan gm.

"Tenang , gen. Kita-"

"TENANG !? ANAK DARI SARYU DAN LIU YANG HARUSNYA KU JAGA MATI BEGITU SAJA KARNA SIHIR ?! " - amuk genah memuncak.

"Tapi ! Tak ada gunanya kau seperti itu ! Aku yakin ! Dia akan kembali suatu saat." - ucap azre menenangkan.
(Batinnya : aduh...aku aja gtw bisa balik kaga...)

"Kurasa ... kau benar."

Ingatan kepala marvel yang ditebas begitu saja oleh malik. Membuat genah marah dan kecewa. Ia begitu- waw. Kaya ... kamu dibilangin husbumu kotak2 gt-

●
●
●
●
●
●
●
●
●

2 hari yang lalu

"Kita hanyanperlu membuatnya sadar ! Tidak perku membunuhnya !" - genah.

"Tapi dia sekarang sedang tidak sadar diri genah ! Kau mau membuat tidak sadar lagi seperti apa ?!" - gm.

"Tapi- *panik" - genah.

....

"AYO ! MALIK !"

"HIYAAAA !!!!" - malik.

*ctass

Darah muncrat kemana saja.

Kepala seorang anak terjatuh dari tubuhnya.

"Aku...mati ?"
Ucap marvel yang menjadi kata terakhirnya.

Genah yang melihatnya meringis kecewa dan sedih . Rasa amarah , kecewa , sedih , dan lain2 bercampur menjadi satu.

"Ka-kalian...gm ! Ini mimpikan !? Tolong jawab iya !" - genah panik.
"Sayangnya...tidak clover." - gm.

"Haha...haha ! HAHAHAHAHAHAHAHHAHAHAHHAHAHAHHAHAHAHHAHAHAHHAHAHAHHAHAHAHHAHAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA" - GENAH.

"AKU GILA ! HAHA !!! //PLAK !" - genah.

"Sadar genah ! Marvel mati ! Tolong...terima." - ayon mencoba menyadarkan genah.

Tatapan genah kini kosong. Sungguh sangat2 kosong.

Saat kembali ke spadia

"..." - trio pergi.

"Kalian kok lesu...?" - azre.
"Marvel..." - pepey.

"Mati" - ucap genah sambil berjalan pelan ke arah kamar.

"Mati ? Kenapa ?" - tanya azre bingung tapi tetap tenang.
"*hiks. Gua..kekamar ! Gua ga kuat !" - samsul.
"Para raja membunuhnya." - pepey.

Sontak azre yang lagi mancing auto berdiri tak percaya dan membuat pancingannya tenggelam.

"*terdiam. Dia...mati ?! Karna mereka ?! 'Mending aku ikut calvin. Rupanya pilihannya tak salah' *hiks..." - azre sedih sekali mengetahui hal itu.

Hal ini membuatnya ingin mencari jasad marvel untuk dihidupkan kembali.

"Meskipan aku dewa...tapi. aku bukan seperti ishkur. Aku personifikasi waktu...bukan- tunggu !? Aku bisa mencarinya dan membuatnya jadi zombie ?! Jenius nya !" - pikir azre dikamar.

"Zre ?" - genah.

"Ah iya gen ?" - azre.

"Gua boleh cerita ?" - genah.

"Mh...boleh :D" - azre.

"*intinya cerita"

"Sabar. Ini ujian." - azre.

"Lu kira ujian soal ?! *hiks. Karna gua...dia mati ! Gua ga biaa nepatin janji ke saryu ! *hiks" - genah.

"Bukan lu gen...bukan lu...*meluk genah" - azre.

-----------
bersambung
----------

Vote & follow !
Bye bye !
<3
----------