03

12 3 0
                                    

hai 👋

jangan lupa vote

jangan lupa vote

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

******

"aku sangat ingin kembali merasakan rumah yang dulu "

- NADELA ZILONA ARDIANZA

******


"berisik bisa diem nggak sih!!" Ucap nadela kepada naxella yang sedang bermain game di hpnya

"apasih lo aja yang pergi sana " jawab naxella yang masih bermain game

"woi ribut mulu heran gue" ucap satria yang baru saja masuk kedalam kamar mereka berdua

fyi ~~

naxella dan nadela meraka 1 kamar ,kenapa?
karena naxella tidak mau jauh dari nadela tapi mereka selalu saja bertengkar jika di kamar

nadela sangat kesal kepada naxella ia sangat berisik jika sudah bermain game online di hpnya ,tetapi walaupun mereka selalu saja bertengkar jika salah satu dari mereka sedang tidak berada di rumah pasti merasa sepi dan bosan

"berisik noh bang , main game dari tadi teriak teriak pusing gue dengernya " adu nadela kepada satria

"lebay banget lo " jawab naxella dengan wajah menyebalkannya

"bisa diam engga kalian berdua " ucap satria saat melihat 2 ponakannya itu malah saling mengejek dan saling berada argumen

"iya maaf" ucap mereka berdua langsung tertunduk

naxella dan nadela sangat takut ketika satria sudah marah karena makanya satria sangat mirip dengan ayah mereka

disini sebenarnya nadela dan satria itu umurnya hanya beda 3 bulan saja tapi karena satria adik dari ayahnya jadi nadela memanggilnya abang walau seharusnya ia memanggil satria itu dengan sebutan paman /om tapi nadela tak mau dan malah menyebutnya dengan sebutan abang

~~

"FLORA... TOLONGIN GUE" teriak nadela kepada flora dari atas pohon yang berada di halaman rumahnya

" kayak ada yang manggil gue deh " ucap flora yang sedang berada di halaman rumahnya sendiri ia sedang menyiram tanaman "tapi siapa ya " sambungnya sembari celingak celinguk mencari orang yang memanggilnya

" floo!!" panggil nadela lagi dari atas sana

"siapa !!" ucapnya sedikit berteriak

"sahabat kesayangan lo" teriaknya lagi dari atas sana

"hah siapa? nadela ? dimana lo del? " ucap flora yang masih mencari keberadaan nadela

" atas pohon rumah gue " mendengar itu flora melirik ke arah kiri disana ada pohon yang di maksud oleh nadela yang berada di karangan rumah nadela

"heh ngapain lo di situ del!!" teriak flora saat sudah melihat keberadaan nadela

"tolongin flo gabisa turun ini gue" ucapnya meminta tolong flora

"lagian ngapain si lo ke atas pohon segala " tanya flora yang masih menyirami tanaman yang berada rumahnya itu

"gabut " jawab nadela santai yang membuat flora terkejut mendengarnya

"anjing lo bisa naek tapi malah engga bisa turun " ucap flora
"mana alesan naik ke pohon karna gabut emang dasar lo ,turun aja sendiri ga peduli gue" sambungnya

"jahat banget lo sama gue flo" ucap nadela sedikit drama

"lagian anjir ,kesel banget gue denger alesan lo naik ke pohon" ucapnya lalu pergi meninggalkan nadela yang masih berada di atas pohon

"sialan beneran di tinggal gue" umpat nadela setelahnya ia malah menikmati indahnya komplek dari atas pohon

"sialan beneran di tinggal gue" umpat nadela setelahnya ia malah menikmati indahnya komplek dari atas pohon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


~~~

"ayah aku mau ke bunda ya besok" ucap nadela meminta izin pada ayahnya yang tengah terduduk di ruang tv sendirian

"iya tapi jangan nginep di bunda ,oke? " jawab dirgala

nadela hanya menjawab dengan mengacungkan jempolnya lalu pergi ke arah kamarnya kembali

ayah dan bundanya nadela bercerai 3 tahun yang lalu ,sekarang nadela dan naxella tinggal bersama ayahnya karena ini permintaan ayahnya dan bundanya hanya bisa pasrah saja

karena mereka berdua di ambil paksa oleh ayahnya jadi mau tidak mau mereka harus ikut dan 2 tahun nadela dan naxella tidak bertemu dengan bundanya karena sang ayah tidak mengizinkan

tapi akhirnya 1 tahun belakangan ini ayahnya sudah mengizinkan mereka untuk bertemu bundanya walau dalam 1 bulan mereka hanya bertemu paling banyak 4 sampai 5 kali

dan itupun dengan syarat tidak boleh menginap dan hanya main saja

"gimana kak ?" tanya naxella saat nadela memasuki kamar mereka

"boleh besok kita ke bunda" ucap nadela dengan wajah yang sendari tadi terus tersenyum

"yes akhirnya gue udah kangen sama bunda 2 minggu kemarin engga ketemu " jawab naxella yang sangat antusias untuk bertemu dengan bundanya

nadela hanya menggaguk mengiyakan ucapan sang adik lalu memainkan handphone miliknya untuk menghubungi seseorang

"gue mau ke rumah flora ikut engga lo?" tanya nadela tiba tiba

"kapan ?" tanyanya

" tahun depan, ya sekaranglah anjir" jawab nadela kesal pada adeknya itu

"yeuu galak banget mba awas nanti cepet tua" ucap naxella pada kakanya yang sangat sensian itu

"banyak bacot gue tinggal juga nih" ucap nadela lalu berjalan keluar kamar meninggalkan naxella

"e-eh tunggu anjir gue mau ikut" ucap naxella lalu berlari menyusul kakanya yang sudah pergi berjalan ke rumah flora

pluviophile Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang