Terlihat adel dan kathrina berlari ke lantai tiga untuk tidur bersama dan flora yang melihat itupun bertanya kepada ashel yang ingin naik ke lantai tiga juga
"Eh kak, kalian ngapain ke lantai tiga? Bukannya ke kamar" ucap flora
"Kita mau tidur di kamar atas bareng-bareng " ucap ashel
"Gua ikut dongg kak, tapi kita liat bintang dulu ya di balkon atas" ucap flora
"Nah ide bagus tuh kak, kita liatin bintang bintang dulu baru tidur" ucap Marsha
"Wahhh seru banget pastiii" ucap oline
Olla dan greseel yang mendengar kebisingan itu pun keluar dari kamar greseel
"Eh lu pada kenapa masih pada kumpul di sini coba" ucap olla
"Ini kita mau tidur bareng di kamar lantai tiga kak" ucap Marsha
"Wahhh gua ikut dong" ucap greseel
"Gua enggak deh besok mau kerja, terus emang kalian kagak sekolah" ucap olla
"Enggak kak, besok kita libur" ucap oline
"Yaudah dah kalo gitu gua ke kamar dulu yak. Kalian jangan tidur terlalu malem" ucap olla pergi dari hadapan mereka
"Yaudah kita ke atas sekrang aja yok" ajak ashel
Sesampainya di atas mereka melihat adel dan kathrina sudah berada di balkon untuk melihat bintang-bintang yang indah
"Wahhhh langit nya bagus banget" ucap Marsha
"Iya kak, langit nya indah sekaliii" ucap oline
"Eh buset nih bocah ngagetin ajee" ucap adel
"Indah banget seperti mommy" ucap greseel
"iya cel langitnya seindah mommy" ucap ashel
"Beruntung banget ya aku bisa masuk kedalam keluarga kalian" ucap greseel memandangi langit tapi tak terasa air matanya jatuh ke pipi nya
"Eh kenapa lo jadi nangis kak" ucap kathrina
Semua yang berada di situ pun merasa khawatir terhadap greseel yang secara tiba-tiba menangis
"Lo kenapa woiii" ucap flora
"Gua cuma terharu kak karena masuk ke keluarga kalian yang sangat harmonis ini. Karena hidup gua dulu ga sebahagia ini dan ga pernah ngerasain kasih sayang dari ortu kandung gua sendiri sampai hembusan akhir nafas mereka" ucap greseel yang semakin menjadi tangisannya
"Udah cel gausah nangiss, kita disini juga beruntung punya saudara angkat kayak elo kok, malah kita nganggep lo saudara kandung yang dari rahim mommy" ucap ashel
"Iya kak, kakak gausah nangis ya. Kita disini semua saudara kakak" ucap oline
"Kakak juga harus percaya kalo kita ini sayang banget sama kakak" ucap Marsha
"Cel lo itu udah gua anggep saudara sendiri karna dari lo baru lahir aja gua selalu ngeliat lo kerumah lo dulu" ucap adel
( fun fact greseel ini adalah tetangga mereka dulu tetapi sekarang sudah menjadi bagian dari keluarga pinus)
Greseel yang mendengar semua perkataan perkataan dari saudaranya tangisnya bukan malah mereda tetapi malah semakin menjadi
"Udah dong cell nangisnya nanti di denger tetangga lohhh" ucap ashel menenangkan greseel
"Kakak jangan nangis lagi dongg, aku mau liat kakak aku yang ceria itu" ucap oline memeluk greseel
Mereka yang melihat itupun mengikuti oline untuk memeluk greseel
"Kita semua sayang kakak" ucap Marsha
"Iya kak, lo gausah pikirin hal yang udah lalu" ucap kathrina
*terimakasih Tuhan sudah memberikan kebahagiaan ini kepada ku. Aku hanya berdo'a kepada mu supaya aku dan keluarga ku di berikan kesehatan dan kebahagiaan*batin greseel
"Udah ah sedih-sedih nya mending kita masuk kamar sekarang terus tidur dehh" ucap ashel
Semuanya mengikuti ashel masuk kedalam untuk tidur
*Tuhan aku sangat beruntung terlahir di keluarga ini, semoga keluarga ku terhindar dari orang-orang jahat di luar sana yang ingin merusak keluarga ku* batin oline yang perlahan terlelap
*terimakasih atas kebahagiaan yang selalu datang dalam keluarga ini Tuhan*batin flora
*aku berdo'a semoga di kehidupan selanjutnya aku di lahirkan di keluarga ini lagi dan dengan orang-orang yang sama Tuhan*batin Marsha
*aku selalu bersyukur atas yang engkau berikan kepada keluarga ku. Semoga papa dan mommy sehat selalu dan juga saudara-saudaranya ku Tuhan*batin ashel
*selalu aku berterimakasih kepada mu Tuhan yang telah memberikan semua kebahagiaan ini*batin adel
*semoga keluarga ku selalu terlindungi dari hal buruk apapun*batin kathrina
*aku tak tahu harus berterimakasihlah dengan cara apalagi. Aku sangat amat bersyukur Tuhan*batin greseel
Mereka sudah terlelap dengan do'a do'a mereka yang bersyukur terhadap apa yang di berikan oleh sang kuasa.
.
.
.
.
.
.
.
.Pagi harinya terlihat 7 orang yang masih terlelap dan salah satu dari mereka mulai terbangun dari tidurnya
"Eghh jam berapa ini ya" tanyanya kepada diri sendiri
Ia pun mencari ponselnya di atas nakas
"Anj*r jam tujuh c*k" ucapnya kaget
"Woiii bangun bangun udah jam tujuh iniii" ucap ashel sembari mengguncang satu-persatu saudaranya
"Apasih kak orang kita libur kok" ucap greseel yang terganggu
"Lah iya yak" ucap ashel kepada dirinya sendiri
"Yaudah bangun aja terus kalian kekamar masing-masing kalo mau tidur lagi" ucap ashel
"Iyaaa" ucap mereka serempak
Mereka menuruni tangga dengan hati-hati di karenakan masih mengantuk
"Eh tin awas jat-" ucap ashel yang belum terselesaikan tetapi terlihat sudah tergeletak di lantai
"Aduhhhh sakit bangetttt hiks... " ucap kathrina yang menangis
"Yaampun atinnn kamu ini" ucap ashel yang panik
"Kak, kamu gapapa kan" ucap oline
"Gapapa gimana nya sih anj*r jelas-jelas jatoh, ya sakitlah" ucap flora
"Tau nih bocah" ucap greseel
"Udah dong jangan di marahin oline nya" ucap Marsha
"Woi del gendong kathrina ke kamarnya" perintah ashel
Adel pun menggendong kathrina sampai ke kamarnya dan diikuti oleh saudara-saudaranya yang lain
"Coba buka baju kamu kakak mau liat ada luka gak" ucap ashel
Kathrina lalu melepaskan bajunya dan benar saja ada lebam di punggungnya
"Yaampun tin pasti sakit banget kan" ucap greseel
Tbc.
Jangan lupa vote yawww
Aduh tin kenapa bisa jatoh dah
Huhuhu greseel kamu itu anak kandung ondah kokkkkk
KAMU SEDANG MEMBACA
CEMARA
RandomIni hanya menceritakan tentang keseharian keluarga pinus Kalo ceritanya jelek maaf yaa Jangan bawa ke rl ya teman-teman, mohon bantuannya