Greesel masih saja menjahili Marsha sampai-sampai membuat Marsha menangis
"Kak icelll!!! Hiks.. Hiks... " tangisan Marsha
"Eh dek kok nangis sih?! Yaampun dek kakak cuma becanda" panik Greesel yang takut di marahi oleh Adel
Freya yang mendengar tangisan itu pun menghampiri mereka
"Dek kenapa kamu nangis? " tanya Freya
"Kak icelll ngeselin hiks... " ucap Marsha yang masih menangis
"Yaampun cel, kamu ketahuan ka Adel abis kamu" ucap Freya
"Ihh jangan nakuti-nakutin gitu dong feyyy" ucap Greesel takut nanti di amuk Adel
"Udah ya dek gausah nangis lagi, nanti kan kita beli es krim sama kak Lulu" Freya berusaha menenangkan Marsha
"I-iya kak" ucap Marsha yang tangisannya sudah meredah
"Maafin kakak ya dek" ucap Greesel
"Iya, tapi ada syaratnya" ucap Marsha tangisannya yang mulai meredah
"Apa syaratnya? " tanya Greesel
"Beliin aku Action figure Zoro gimana? " ucap Marsha
"Berapa emang harganya? " tanya Greesel
"Cuma 2****** aja kak" ucap Marsha
"Buset?! Yang bener aje, uang jajan gua nanti abis woiii" ucap Greesel
"Yaudah kalo gamau" ucap Marsha
"Eh iya iya iya" ucap Greesel
"Sabar ya cel hahaha" ucap Freya diiringi tawa
Greesel hanya berdengus, *nanti gua jajan gimana coba* batinnya
"Tenang kalo duit kamu abis aku jajanin, tapi jangan ngelunjak! " ucap Freya
"Wahhhh, emang lo sodara yang paling bisa mengerti gua" ucap Greesel memeluk Freya erat
"Woii lepasin, sesek nihhh" ucap Freya
"Hehehehe maaf, muach" ucap Greesel mencium Freya lalu berlari pergi ke arah kamarnya
Freya hanya menggelengkan kepalanya
.
.
.Ashel menuruni anak tangga dan berjalan ke arah Indira lalu terduduk di dekatnya
"Dir kita pergi sekarang yok" ajak Ashel
"Ayok kak" ucap Indira
"Kakak mau kemana? " tanya Ribka
"Kita mau keluar dek" ucap Indira
"Aku ikutttt" ucap Ribka
"Hadehhh, yaudah kamu siap-siap sana" ucap Ashel
"Yeayy" girang Ribka, ia berlalu pergi kearah kamarnya untuk berganti pakaian
"Kalian mau kemana? " tanya Marsha
"Kita mau ke gramedia ca, eh kok mata kamu kek abis nangis gitu sih? " ucap Ashel
"Iya kak, tadi aku abis diisengin sama ka icel" ucap Marsha
"Hadeh anak itu" hela nafas Ashel
"Eh iya, aku boleh ikut gak? " tanya Marsha
"Boleh, yaudah siap-siap sono" ucap Ashel
Marsha pun bergegas ke kamarnya untuk berganti pakaian
"Ini kalo makin lama bisa-bisa semua ikut ini" ucap Ashel
KAMU SEDANG MEMBACA
CEMARA
RandomIni hanya menceritakan tentang keseharian keluarga pinus Kalo ceritanya jelek maaf yaa Jangan bawa ke rl ya teman-teman, mohon bantuannya