seorang gadis desa yang bertemu dengan seorang gadis kota yang jahil dan cool peka yang hal² kecil pun gadis itu akan peka namun lumayan polos pada hal² yang berbau 18+
Love language
Seorang gadis kota:act of servise,distancing touch
Kalo orang dek...
*sesampainya di desa... . . . . . . . . . Saat ini mereka bertiga suda sampai di depan rumah kakek/nenek yang terbilang tidak mewah seperti rumah jakarta lah
"Mah kok kakek sama nenek mau aja tinggal sini?"tanya adel
"Kan kotor begini ewwwh"lanjut adel
"Kakek nenek yang minta sendiri yah.."jawab bunda shani
Tok
Tok
Tok
"Assalamualaikum... bundaa"ucap shani
"Waalaikumsalam iya sebentarrr"jawab seseorang di dalam tapi seperti suara anak gadis bukan neneknya
"Mah itu suara siapa?"ucap adel kebingungan
"Sepupu kamu itu" jawab mama gracia
"Hah!"kaget adel pelan
"Sutt diam brisik tauk"ucap mama gracia
*ceklek....
"Eh om gracia ama tante shani, masuk dulu tan om"ucap gadis itu yang lebih tua dari adel (padahal tua nya beda 1 tahun doang :^) Seorang gadis ini pun mencium punggung tangan gracia dan shani bergantian. Shani pun masuk bersama gadis itu sedang kan gracia mengambil koper adel di bagasi mobil, adel? Bingung harus bagaimana
"Kenapa diam aja bantuin mama ini koper kamu berat banget"ujar mama gracia pada adel
"Mah yakin ini aku tinggal disini? "Tanya adel sekian kali nya
"Yaampun nanya terus, nanya lagi mama gak akan jemput kamu 2 tahun"ucap mama gracia
"Ngancem mulu bapaknya"gerutu adel lalu mengambil kopernya dan berjalan masuk mengikut gracia di belakang
. . . . . . . .
Saat ini semuanya bergumpul di ruang tamu rumah kakek nenek adel kecuali gadis yang membuka pintu tadi, seperti nya ia sedang membuat minuman untuk orang2 di ruang tamu
"Cucu nenek udah besar padahal dulu kamu kecil banget"ucap nenek Saat adel mencium punggung tangannya
"Hehehe iya nek"jwab adel "Bunda,shani titip adel disni yah kalo adel macem macem cubit aja anak nye"ucap bunda shani ke bundanya
"Cucu nenek gak akan macem macem ya kan adel"tanya nenek ke adel
"Pasti dong nek"ucap adel percaya diri
Tak lama dua orang gadis membawa kan kopi dan teh,yang satu yang agak tua dari adel tadi yang satunya perempuan yang suda agak berumur dan dari penampilannya itu art disana
"Eh ini dia, adel ini zee sama mbak ajeng dan, zee ini adel"ucap nenek tersebut
"Zee" "Adel"
"Diminum dulu ini air teh nya gracia "suruh nenek ke menantu nya
"Bun dia siapa?"tanya adel pada bunda shani berbisik sedikit menunjukkan kepada zee yang duduk di dekat mama gracia serta mengobrol seperti suda akrab banget
"Wkwk dia sepupu kamu anak dari kakak nya mama (gracia) tapi sayangnya orang tua zee udah meninggal dua duanya karena kecelakaan pas zee masih 5 tahun makanya sekarang zee tinggal Sama nenek/kakek, mama dan bunda dulu udah ngajak zee tinggal bareng kita tapi dianya gamau ,mau nya jaga nenek katanya padahal dulu masih kecil "jelas bunda shani panjang lebar, dengan suara yang agak pelan
"Semuanya kami pamit dulu assalamualaikum" Ucap gracia lalu menancap gas mobilnya, adel yang pun ingin menangis pun dilihat sama zee
"Udah aduh cuma 4 bulan doang kok"ucap zee ingin ketawa karena ekspresi adel yang lucu
"Dih apaansih"ucap adel jutek lalu meninggal kan zee sendiri di depan pintu sedang kan nenek dan mbak ajeng (art) suda masuk lebih dulu
"Lucu banget"gumam zee sambil tersenyam senyum Lalu menutup pintu rumah dan menyusul adel ke kamar mereka berdua, ya mereka ditempatkan kan disatu kamar karena di sana hanya ada 3 kamar , yang satu kamar nenek yang satu kamar mbak ajeng Satunya lagi kamar adel dan zee(untuk liburan semester aja) dan soal neneknya sakit itu hanya alibi orang tua adel saja.. . . . . . , . . . . Guys maaf yah kalo ada typo sama ayat yang kurang bagus
Malem baru bisa lanjut yahh
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.