WARNING⚠️
Tidak untuk anak² yang masih di bawah umur
Ini isi nya ada 18+ ya!
Ada juga yang engga 😁
Hanya fiksi! Jangan membawa-bawa ke dunia realita para member, karena ini hanyalah sebuah fiksi dan cerita hayalan.
Oh ya mungkin saya jarang update...
algara menghampiri orang yang mencari nya itu, orang itu berada di depan pagar, algara menghampiri nya "siapa anda? dan ada perlu apa?" tanya algara, karena orang itu memandangi jalan, orang itu pun berbalik badan "papa.." lirihnya, algara langsung memeluk nya "papa kangen sekali sama kamu, papa yakin shani, adel, dan mama kamu juga kangen" jelas algara "chika juga kangen pa" ucap orang yang bernama chika
(kira kira chika ini siapa nya keluarga Bramasta ya?? lanjut baca yuk, biar tau siapakah chika itu)
algara dan chika pun memasuki rumah "kamu duduk di luar dulu ya, papa soalnya pengen buat kejutan ke mereka" ucap algara "iya pa" jawab chika
algara pun memasuki rumah, sedangkan chika masih duduk di kursi depan rumah "shani, panggil mama dan adel suruh ke ruang tengah" suruh algara pada shani "iya pa"
shani pun memanggil sang mama dan adel, setelah memanggil nya, mereka pun turun bersama "ada apa?" tanya zoyana mewakili anak anak nya "papa ada kejutan buat kalian, coba periksa di luar" ucap algara, zoyana, shani, dan adel pun keluar, mereka bertiga tercengang melihat keberadaan chika di luar
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yechika Algara Bramasta
"kakak?" panggil shani "iya ini kakak, shan" jawab chika, shani langsung berlari memeluk chika
bruk
"kakak! shani kangen sekali!" ucap shani "aku ga di ajak?" tanya adel "haha sini dedel" ucap chika, adel pun memeluk chika dan shani, zoyana yang melihat itu terharu sambil tersenyum
"adik adik kecil nya kakak sudah besar ya?" ucap chika "iya dong, shani aja sudah punya tunangan" jawab shani "kalau adel?" tanya chika "dedel juga sudah punya pacar tentu nya, dedel juga sudah kelas 12" jawab adel
"pintar sekali, jadi mana pacar kalian masing masing? kakak mau lihat dong" ucap chika "ayo ayo" ajak shani dan adel mereka bertiga berjalan, saat chika melewati zoyana ia langsung memeluk zoyana "mah... maaf aku tadi ngga meluk mama dulu.. mama tau sendiri mereka berdua" ucap chika "iya mama paham chik, udah sana kamu ke mereka, mereka nunggu kamu loh" ucap zoyana "iya ma" jawab chika
chika pun berjalan menuju para adik nya "kak chika, kenalin ini gracia tunangan shanii" ucap shani sambil memegang pinggang gracia "kenalin aku gracia kak" ucap gracia "aku chika kakak dari adel dan shani" ucap chika sambil menunjukkan gummy smile nya "kamu cantik sekali, gracia" ucap chika "kakak juga cantik" ucap gracia
"kak chikaa, ini diaa pacar dedell, nama nya ashel" ucap adel setelah itu ia mencium pipi ashel "elu masih sekolah udah cium anak orang bae" ucap shani "alah lu juga dulu waktu sama kak cyn-" ucapan adel terpotong karena tangannya di gebuk oleh shani
plak
"sakit woi!" ucap adel "lebay lo" jawab shani "kak chikaa, bang shani gebuk tangan ku" adel ngadu ke chika "alah lebay kamu del" ucap chika "acell.." panggil adel pada ashel "aku setuju sama kak chika, sorry" jawab ashel sambil menyibakkan rambut nya "HAHAHAHA" shani dan algara menertawakan adel "kasian" ejek shani "gitu ya kalian, aku mau ke kamar aja lah" pamit adel, lalu menaiki tangga "lah ngambek anak nya" ucap ashel "haha, biarin" ucap chika "DEL AYO MAIN PS, YANG KALAH PUSH UP 50 KALI!" teriak shani, adel sontak membalikkan badannya dan turun dari tangga "gas" ucap adel dengan nada sombong
shani dan adel pun bermain ps, sedangkan chika, algara, zoyana, ashel, gracia, hanya melihat shani dan adel bermain ps, sesekali mereka ngobrol shani sudah mengalahkan adel 5 kali
"lu kalah del, push up sono 50 kali ye" suruh shani "aduh bisa di kurangin ga? encok gua ntar"ucap adel se isi ruangan itu tertawa terbahak bahak hingga membuat bodyguard dan art rumah mereka terkejut dengan tawa itu "HAHAHAHA" shani masih tertawa
"shani sudah sudah" ucap chika "hahah abis lucu banget" ucap shani, shani pun berhenti tertawa "ayo del buruan push up" suruh shani "bang plis lah kurangin lah" ucap adel memohon "masih mohon buat ngurangin? yaudah ku tambah 10 gimana?" ucap shani "engga ngga" ucap adel lalu push up "kak chik tolong itung kak" suruh shani pada chika, chika pun menghitung setiap push up adel
baru sepuluh push up, adel langsung terkapar "aduh capek banget" ucap adel "baru berapa tadi kak chik?" tanya shani "sepuluh shan" jawab chika, sedangkan ashel, gracia, zoyana, dan algara hanya menyimak "halah masih sepuluh aja udah tepar lo del del" ejek shani "cape anj" ucap adel "shani, tambahin 50 lagi" suruh zoyana, algara yang melihat hanya bisa tertawa "YAHH KOK GITU SIH MA!" adel kesal "salah sendiri masih kecil kok udah anjing anjing" ucap zoyana "ya maap ma, ga adel ulangi deh" ucap adel "ye" ucap zoyana, membuat shani tertawa
"udah buru!" suruh shani setelah setengah jam adel push up, akhirnya telah selesai "huh... huh... cape betul" ucap adel "segitu aja cape del del" remeh shani "acell" rengek adel "apa?" ucap ashel "pijitin aku dong cell" suruh adel "ga mau, aku mau main sama cici" ucap ashel, lalu pergi ke kamar shani tempat dimana gracia tidur juga "aku juga mau balik ke kamar dulu ya ma, pa, kak" pamit shani lalu menaiki tangga
sesampainya di kamar shani.. "ya ampun kalian kok malah main disini?" tanya shani "emang salah?" tanya gracia "ngga gitu ge, tapi kan" ucap shani "tapi apa?! ga ada tapi tapi an" jawab gracia ngegas "aku butuh cookies dari kamu gegee" rengek shani "ee.... aku keluar dulu ya cii, dadahh!" ashel pun ngibrit keluar kamar, tersisa shani dan gracia
cup
gracia mencium pipi shani "tuh udah kan cookies nya" ucap gracia "iya sih udah tapi belum puas gege sayangg" ucap shani "udah ah kak, aku mau tidur" ucap gracia lalu tiduran di kasur "oh ya kak, kamu besok ke kantor?" lanjut gracia "iya ge" jawab shani "yaudah ayo tidur" ajak gracia, gracia dan shani pun tertidur
besoknya...
07.25 seorang lelaki baru saja bangun tidur, ialah shani "hoamm" shani menguap lalu ia membalikkan badannya "loh gege kemana?" ucap shani, mencari keberadaan gracia, shani pun keluar dari kamar, meskipun belum cuci muka
"gege!" teriak shani memanggil nama gracia, shani pun akhirnya menjumpai chika "napa sih teriak teriak?" tanya chika "gege nya shani mana kak" jawab shani "gege?" bingung chika "gracia loh kak gracia, aku kan kalo manggil dia gege" ucap shani "ohh gracia nya lagi di dapur tuh lagi bantuin mama sama bibi masak" ucap chika "oke makasih" ucap shani lalu pergi meninggalkan chika "ada ada saja anak itu" gumam chika lalu balik ke kamar nya
sementara itu..
"gegee!" teriak shani saat sudah di dapur "ga usah teriak bisa ga!" ucap gracia kesal "tuan nion sudah bangun? mau bibi bikinin susu kesukaan tuan?" tawar art nya yang biasa di panggil "bi nung" "engga bi, aku mau sama gege aja" ucap shani "ohh mama tau maksud kamu shan" ucap zoyana "hehe"
"gee aku mau cookies" ucap shani "apalah, pagi pagi cookies, ga ga, kamu masih bau iler tau ga!" ucap gracia "ayolahh pliss gee" mohon shani "yaudah iya, satu kali aja" ucap gracia, shani pun langsung mencium bibir gracia singkat "yaudah aku mau balik ke kamar mau mandi, sekalian siap siap mau ngantor" ucap shani "iya, abis ini aku siapin baju nya ya" ucap gracia "siap nona gegee" ucap shani dengan hormat lalu pergi ke kamar nya
