Sakit : Surat

1.1K 55 1
                                    

Happy reading^•^
_ _ _ _ _

Sudah lebih dari enam bulan Seungcheol berada di Meksiko.

Enam bulan itu Seungcheol pakai untuk mendekatkan diri dengan kelima anaknya dan juga mendekatkan dirinya kepada Jeonghan.

Perjuangan Seungcheol untuk mengambil kepercayaan Jeonghan kembali berakhir dengan baik.

Dan akhirnya mereka memutuskan untuk kembali bersama. Tepat satu bulan yang lalu mereka mengadakan pernikahan di Meksiko secara sederhana. Seungcheol hanya mengundang orang terdekatnya termasuk kedua orangtuanya.

Flashback

Tepat lima bulan Seungcheol berada di Meksiko. Hari ini Seungcheol bertekad untuk mengakui perasaannya kepada Jeonghan dan melamar Jeonghan untuk dijadikan istrinya kembali.

Untuk melancarkan aksinya tersebut Seungcheol meminta bantuan kepada Jun, Woozi, Seungkwan, Vernon, dan Dino untuk menghiasi apartemen Jeonghan sementara dirinya mengajak Jeonghan dan kelima anaknya pergi ke wahana bermain.

Sebelum rencana melamar itu Seungcheol meminta Woozi mengadakan pertemuan singkat dengan saudara lainnya.

Saat Woozi menceritakan tentang permasalahan Jeonghan dan Seungcheol disaat mereka sedang bersama di sebuah cafe tanpa kehadiran Jeonghan.

Jun yang sudah menganggap Jeonghan sebagai kakak kandungnya, marah kepada Seungcheol sampai dia memberi pelajaran yaitu sebuah pukulan.

"Seungcheol berdirilah," perintahnya kepada Seungcheol tanpa memanggil Seungcheol, hyung.

Seungcheol hanya menuruti Jun, dia berdiri.

Bug

Jun menjotos wajah Seungcheol hingga dia oleng dan jatuh. Memar menghiasi pipi kanannya.

"Aiish," keluhnya

Jun belum puas kalau dia belum memukul wajah Seungcheol.

"Jun hyung ayo pukul lagi wajah Seungcheol hyung," ujar Dino semangat, dia suka keributan ini.

Seungcheol memandang Dino datar, dipandangi seperti itu Dino langsung menciut.

"Kau lemah sekali," ucapnya sambil membantu Seungcheol berdiri.

"Baiklah, jadi bagaimana rencana mu Seungcheol hyung," tanya Seungkwan kepada Seungcheol yang masih meringis memegang pipinya yang memar.

"Jadi"

Hari lamaran

Dan tepat dimana Seungcheol dan Jeonghan kembali lagi ke apartemen. Jeonghan terkejut saat melihat apartemennya dihiasi sedemikian rupa.

Balon-balon berserakan di lantai, berbagai macam pita menggantung. Di sana Jun memegang kue, Seungkwan dan Woozi memegang kain bertuliskan....

"¿Quieres casarte conmigo, Jeonghan?"

"apakah kamu ingin menikah denganku, Jeonghan" dalam bahasa spanyol.

Dino berjalan perlahan menuju ke dua pasangan itu. Dia memegang kotak berisikan cincin.

"Seungcheol ini"

Jeonghan masih belum percaya apa yang ia lihat saat ini.

Seungcheol menurunkan si kembar, dia mengambil kotak cincin itu dan dibukanya, kemudian dia berlutut di hadapan Jeonghan.

"Jeonghan, sayangku. Mama dari kelima putraku. Maafkan aku yang selama ini menyakiti hatimu. Dihadapan kelima putra kita dan juga kelima saudaramu. Apakah kamu ingin menikah denganku?" Ucap Seungcheol menunggu Jeonghan memberikan jawabannya.

Jeonghan | Jeongcheol END [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang