*note : cerita ini cuma karangan aku (author) doang...cuma cerita fiksi!..dan gak berasal dari kehidupan nyata
8 | Kerja Sama
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Mau tau seindah apa persahabatan? Disaat ada yang sedang kesulitan, maka disitulah akan ada 'sahabat' yang datang dan membantu dengan tulus” —Rumah Kita
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Diary
Jaka Tribumitara Adresta
date : Minggu, 9 Maret 2020
Jaka kangen banget sama Adek dan Abang di rumah.
Ya Allah... banyak banget yang mau Jaka ceritain ke temen-temen Jaka... tapi gak tau kenapa Jaka masih takut... rasanya kayak ada sesuatu yang bikin Jaka ragu untuk cerita ke mereka atau siapapun...
Malam hari ini terasa sangat sejuk. Udara terasa segar tanpa ada satu pun polusi mengganggu. Waktu seperti ini tentu tak boleh disia-siakan oleh tujuh anak ini.
Mereka duduk di pagar selasar kamar Hilal, Jaka, dan Seno. Sementara Haikal pergi untuk bermain ke kamar Jio, Gyan, Rakha dan Jevan (tokoh sudah pernah ditampilkan pada chapter sebelumnya).
Mereka semua dapat keluyuran bebas di sekitar pondok pesantren karena Pak Yai sedang terbaring sakit di kamarnya bersama sang istri—Ustadzah Ella, dan Keanu Si Kakak keamanan pergi keluar untuk membeli sesuatu.
"Jadi guys, gue punya rencana asik nih buat ulang tahun ustadz Jamal besok, hehhehhe" Kata Rizky membuka percakapan
