Aku kira berjalan sendiri di tengah lorong gelap tidak akan semenakutkan ini, ternyata dugaan aku salah. Aku, tetap takut.
Aku kira, aku seberani itu, ternyata aku hanya bocah kemarin yang berlagak congkak bahwa semua hal bisa ditaklukan sendiri.
Nyatanya, aku masih makhluk sosial yang perlu sokongan dari orang lain. Seperti halnya di tengah lorong gelap, ini. Kalau saja, tidak ada orang yang melewati lorong ini, lagi, mungkin aku sudah meringkuk di tengah jalan sambil menangis, hahaha.
Mungkin Aristoteles benar, manusia adalah zoon politicon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diksi
PoetryUntaian kata saling bersahutan layaknya frasa yang menjadi ungkapan isi hati.