INCERAN DUKUN SANTET

47 10 3
                                    

--------------------------------------------------------------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

--------------------------------------------------------------

Hari sudah mulai malam, mereka bersiap siap untuk pergi ke mushola untuk sholat magrib berjamaah, sekaligus selamatan weton ahad wage, Untuk meminta keselamatan hari ini dan untuk esok harinya.

Setelah sholat magrib mereka ber 9 dan semua warga desa Wangaharja melakukan doa bersama untuk meminta perlindungan dari tuhan yang Maha Kuasa agar tidak terjadi apa apa di esok hari (ahad wage).

Bacaan bacaan seperti surat yasin, tahlil dan doa tolak balak segala bahaya atau bencana yang akan terjadi di esok hari sudah di baca dan di panjatkan harapan nya agar tidak terjadi apa apa.

Setelah itu mereka semua memakan nasi ambengan bersama sama atas rasa syukur masih di beri kesempatan, keselamatan,dan selalu diberikan kesehatan untuk saat ini

Mereka ber9 ikut menikmati suasana bersama dengan warga warga desa Wangaharja mereka sadar karena warga warga disini sangat sangat ramah dan baik hati, salah satu dari mereka diajak mengobrol oleh warga

Mereka semua sedang enak menikmati memakan nasi ambengan tadi tiba-tiba rizki memegang mulut nya

"Hmm mulut gue rasanya pahit asin aneh seperti darah" Ucap rizky lalu memutah kan dari mulut nya yang keluar dari mulut rizky berhasil membuat mereka semua kaget menjadi jadi karena yang keluar dari mu rizky adalah sebuah kaki kucing kecil yang utuh berlumuran darah

Dan mulut rizky saat ini juga masih penuh dengan darah rizky segera mengambil sebotol air untuk berkumur membersihkan mulut nya dari darah tadi

Semua warga masih sangat bingung bagaimana bisa ada kaki kucing di salah satu ambengan atau itu kirim dari dukun itu

Saat mereka mendengar kata dukun itu mereka ingat apa yang dikatakan oleh tetangga mereka tadi sore, dukun yang tidak suka jika ada orang pendataan yang tidak permisi terlebih dahulu

Tapi kenapa dukun itu menggincar rizky??, warga desa sekaligus mereka berdoa lagi untuk keselamatan mereka karena pendataan baru, salah satu warga tidak sengaja berbicara

"Apakah dari awal dukun itu sudah menjadikan mu incarannya" Ucap warga itu menunjuk ke rizky yang mengusap mukanya kasar

"Yafi hidung lu mimisan!!" Teriak Ghani yang tepat di samping yafi

"Ehh itu mungkin dia kelelahan, cepat kalian pulang kalian sholat isya di kontrakan saja" Ucap pak RT yang membersihkan sisah² dari makanan ambengan tadi

"Ya udah kita pamit pulang dulu ya pak, assalamu'alaikum" Ucap hasan dengan sangat sopan

"Pelan pelan fi" Ucap Ghani saraya membantu yafi berdiri

Sesampainya mereka dikontrakan yafi segera membaringkan tubuhnya di kamarnya,sedangkan yang lain berjalan ke arah ruang tengah, Tiba-tiba tidak ada angin tidak ada hujan Galuh berbicara menyeleneh

"Kenapa bisa ada dukun si aneh itu sih" Tiba-tiba setelah kata kata itu keluar dari mulut Galuh sebuah paku tajam menancap di pipi sebelah kanan Galuh dan itu berhasil membuat mereka kaget dan membulatkan mata mereka

"Gal pipi lu berdarah, cepat cabut paku itu dari pipi lu" Ujar hanif panik

"Akhhhh sakit banget" Isak Galuh setelah mencabut paku dari pipinya

"Salah gue ngomong tadi, langsung dikirim" Ucap nya mengerutkan bibir nya saraya mengambil dua lembar tisu untuk membersihkan pipinya

"Lu sih"

" Nif di kepala lu ada tali pocong"

"Ahhhh"

" Bang hasan~~~~ gue anak boneka aneh di kamar"

DLL

Kejadian kejadian malam itu tepat terjadi di malam minggu/ ahad wage itu tidak akan di lupakan oleh mereka, mereka akan selalu ingat semua kejadian itu.

























































































































































Hai 👋 ada yang kangen??, gk?? yaudah
Yang paling penting jangan lupa vote dan jangan lupa tinggal jejak kalian dengan komen kalian ☺




































































































TBC...



































































































































Next chapter.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 17 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AHAD WAGE Dan Tradisi/keanehan tanah JawaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang