" Jawab gue Prichila Alazitha " Tegas Nathaniel" Eh " Daebak Chila seakan bisu ia tak bisa mengucapkan sepatah katapun untuk menyangkal ucapan yang baru saja ia ceploskan
Nathaniel berjalan mendekat kearah Chila sedangkan gadis itu semakin berjalan mundur saat Nathaniel makin dekat dengannya dan good ia tak bisa lagi mundur, mentok sudah dirinya terpojokan di tembok
" Bisu lo? " Tanya Nathaniel saat sudah didepannya
Meneguk kasar ludahnya kini ia benar benar merasa terpojokan oleh Nathaniel, Kinan awas saja dia
" E-engga emm maksud gue anu " Sial kenapa ia gabisa menjawab atau bahkan menyangkal
Nathaniel mangangkat sebelah alisnya
" Jujur aja kali ya " Batin Chila berteriak
" Gue ga bilang suka sama lo " Ucap Chila mendorong dada bidang Nathaniel ia tak tahan dengan situasi canggung ini, " habis gue abis ini " Batin Chila malu
Nathaniel yang tak terima menarik pinggang Chila kasar sampai badannya bersentuhan dengan Chila semakin dekat, bahkan sekarang Laki laki itu bisa saja mencium bibir ranum Chila
" Duh pls jantung jangan disko " Batin Chila bersuara, kenapa ia sangat deg deg an dan gugup
" Bahkan detak jantung lo aja gue bisa denger " Ucap Nathaniel memecahkan keheningan
Chila yang sadar dengan ucapan Nathaniel langsung melepas pelukan Laki laki itu pada pinggangnya, tanpa mengucapkan sepatah katapun ia langsung pergi meninggalkan Nathaniel, sedangkan Nathaniel ia hanya tersenyum penuh arti
Dilain sisi Chila yang telah turun dari rooftop segera mencari Kinan, ia akan marah pada gadis itu karna bisa bisanya ia membohongi dirinya.
" Liat kinan ga? " Tanya Chila pada Aldi teman kelasnya, " Tadi gue liat dia ke arah lapangan basket " Ucap Aldi
" Punya sahabat satu ngeselin banget bisa bisanya dia ninggalin gue ke lapangan basket " Ucap Chila yang terus menggerutuk mencari Kinan sahabatnya
Dugh
" Aww anying pantat gue " Ucap Chila yang kini terduduk karna bertabrakan dengan
" Rayyan? " Panggil Chila melihat siapa yang telah menabraknya
" Sorry gue ga sengaja " Ucap Rayyan menjulurkan tangannya ingin membantu Chila berdiri namun belum sempat diterima tiba tiba saja Nathaniel datang dan langsung membantunya berdiri
Nathaniel menatap Rayyan yang kini ada dihadapannya, tatapan yang sungguh menakutkan, baru pertama kali Chila melihat tatapan itu
" Punya mata ga lo? " Tanya Nathaniel sengit
" Gue ga sengaja dan udah minta maaf juga sama Chila " Ucap Rayyan tak terima dengan sikap Nathaniel yang sok pahlawan menurutnya
" Maaf aja ga cukup buat rasa sakit yang udah lo kasih ke Chila " Jleb entah kenapa ucapan yang barusan Nathaniel kasih sangat menyentil hati Rayyan
Entah memang perkataan Nathaniel yang tak sengaja menusuk hatinya atau memang itu sengaja Nathaniel lontarkan untuk membuatnya sadar
" Nath udah gue gapapa " Ucap Chila menjelaskan dan menenangkan Nathaniel
" Ikut gue " Ucap Nathaniel menarik tangan Chila untuk mengikutinya
" Maafin gue chila " Cicit Rayyan setelah kepergian Chila dan Nathaniel entah kenapa hatinya seakan tak rela saat melihat tangan Nathaniel menggenggam tangan mungil yang dulu selalu ia genggam.
" Lo mau bawak gue kemana? " Ucap Chila yang dari tadi terus mengikuti langkah Nathaniel yang entah kemana
KAMU SEDANG MEMBACA
about us
Teen Fictionaku mencintainya disaat dia tidak percaya apa itu cinta ~ Prichila Alazitha ~~ Bolehkah aku memintamu kembali?