Prolog

65 27 15
                                    

*Jangan Samain Ceritaku Sama Cerita Yang Lain Ya..
*Mengarang Cerita Butuh Pikiran Yang Banyak dan Ini Cerita Pertamaku Gayss..

*Ikuti Kisahnya Dari Awal Ya Gess..

*Sory Jika Banyak Typo Dan Banyak Kesalahan Karena Manusia Tidak Ada Yang Sempurna☺️✨*

Mata hazel itu sudah basah sekitar 3 jam yang lalu, seorang gadis dengan pakaian acak acakan terus saja memandangi gundukan tanah yang kini basah akibat hujan. Dirinya terus saja menangisi mendiang sang Mommy yang sudah pergi ke Alam lain.

Sosok laki laki sejak beberapa jam lalu memantau pergerakan gadis itu bergumam "Olivia".

Plakk

Pipi gadis itu tertoleh kesamping pipinya terasa nyeri akibat tamparan dari Orlando, gadis itu tersenyum simpul mengingat hari harinya terbiasa seperti ini semenjak kepergian sang ibu 15 tahun lalu

"Apa yang Daddy bisa banggakan dari kamu, gak ada sama sekali Olivia..!!"

"Oliv sudah berusaha jadi yang terbaik Dad "

Bugghh satu tendangan berhasil Orlando layangkan untuk anaknya yang dianggap sebagai pembawa sial karena setiap kali dia dekat Olivia selalu saja banyak masalah menimpa Orlando mulai dari istrinya keguguran dilanjut dengan istrinya yang menyelamatkan Olivia dari tabrakan maut sehingga dirinya yang meninggal sambil memeluk erat Olivia.

Dengan nafas yang masih tersengal-sengal dia akhirnya berjalan menuju kamar dan mengunci pintu kamar, cuma bunyian deru nafas yang terdengar jelas di di dalam kamar gadis itu.

"Mom Sakit"

"Mommy kapan jemput Oliv"

"Mommy Oliv kangen mommy"


Jam sudah menunjukkan pukul 21.45 tapi Olivia masih tetap berdiam diri depan rumahnya menunggu mobil sang Daddy pergi dari rumah itu tapi sudah menunggu lama orang yang di tunggu tidak pergi juga akhirnya Olivia masuk kedalam rumah. Sesampainya di depan pintu kamar samar dia mendengar suara orang bertengkar hebat dari dalam.

"Apa kamu lupa Orlando bahwa Olivia itu penyebab istrimu meninggal, gara gara dia Margaretha kehilangan nyawa demi menyelamatkan nyawa anak tidak tau diri itu"

Degg

SMA Cakrawala

"Gila sih nekat banget bunuh diri itu anak"

"Apa sih yang bikin dia nekat bunuh diri cuma karena dia penyebab ibunya meninggal"

"Mungkin dia depresi gara gara disalahin sama saudara tiri"

"Ahh aku tidak peduli"

Bisik bisik itu terdengar sampai ketelinga sahabat Olivia yang baru sampai di tempat parkir kemudian turun dan bergegas menghampiri kumpulan mahasiswa yang sedang berkumpul melihat sesuatu.

"Awas minggir aku mau lihat " kata Airin

Deggg

"Gak mungkin" kata Arion

"Apaansih Rin" kata Kanaya,Zaffa,Axel dan Calvin serentak

Deggg

"Itu gak mungkin kan" gumam Felix

Perkenalan Nama Cewe

1.Olivia Margaretha Orlando
2.Airin Manora Camelo
2.Zaffanya Roland Lacius
3.Kanaya Lucky Branz

Perkenalan Nama Tokoh Cowo

1.Felix Ryan Harisson
2.Arion Betran Gerald
3.Axel Grilind Alizar
4.Calvin Geenzo Arkana

"Jika Kematian Membuatku Tenang Maka Aku Akan Mengakhiri Hidupku"
Olivia Margaretha Orlando

Haii Haiii.. Selamat Datang Di Cerita Pertamaku Yaa

Ini Pertama Kali Aku Bikin Cerita Jadi Maaf Kalo Tidak Sesuai Dengan Apa Yang Kalian Inginkan..

*Ada Adegan Kekerasan dan Banyak Adegan Tidak Pantas Di Tiru Ya Gess*

Happy Reading Gayss

My Proud Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang