NARUSAKU : Darkness's Love ✅

20 : I'll stop the war, for you

Disclaimer :
Fanfiction Remake

All caracters belong to Masashi Kishimoto

Title :
Darkness's Love

Cast :
Namikaze Naruto
Haruno Sakura

Genre :
Romance & Fantasy

Rating : T

Author :
Shanty Agatha ver. ByunYeol

Warning : OOC | AU | Gaje | Typo | DLL | REMAKE | long chaptered!!

.

.

Happy Reading

.

.

.

Chapter 20 :

"I'll stop the war, for you"

.

.

"Apa?" Sasuke langsung berdiri dari tempat duduknya, menatap Mitsuyama dengan tatapan mata terkejut, "Sakura diculik oleh Naruto?"

Mitsuyama menghela napas dengan cemas. "Saya mengkhawatirkan hal ini terjadi sejak dulu tuan Sasuke. Nona Sakura adalah pemegang kunci kemenangan anda. Dan mungkin Naruto menculiknya untuk membunuhnya."

Wajah Sasuke pucat pasi. Dia sudah bertemu dengan Naruto di tengah kebakaran itu. Sudah jelas bahwa Naruto adalah manusia yang kejam dan tidak punya belas kasihan. Lelaki itu mungkin sudah menyiksa dan membunuh Sakura. Sasuke memejamkan matanya, berusaha melacak Sakura, tetapi tidak bisa. Dia menghela napas frustrasi dan menatap Mitsuyama. "Kau tahu kemana Naruto membawa Sakura?"

Mitsuyama bergidik, "Ke rumahnya, sebuah mansion besar di pinggiran kota" ditatapnya Sasuke dengan ragu "Anda akan mendatangi Naruto?"

Mata Sasuke menyala marah. "Dia menginginkan perang bukan? Dan karena dia telah menculik serta mungkin melukai Sakura, maka aku akan memberikan perang itu kepadanya."

.

.

.

"Anda seharusnya tidak menantang tuan Naruto."

kiba pada akhirnya membuka mulut di malam yang semakin gelap itu ketika dia datang ke kamar untuk memeriksa Sakura. Sakura menoleh ke arah Kiba dan mengernyit.

"Lelaki itu jahat, dan kalau semua yang dikatakannya benar, maka aku berhak membencinya."

kiba menghela napas dengan sedih, "Semua orang selalu menganggap tuan Naruto jahat, hanya karena dia adalah pemegang kekuatan kegelapan yang mewakili kejahatan. Ya. Memang hati tuan Naruto begitu kelam, tetapi semua dendam yang ditumbuhkannya, hal itu karena dia sangat mencintai ibunya yang meninggal dan menimbulkan sebentuk kekecewaan serta kebencian pada sang pemegang kekuatan cahaya." kiba tampak sedih. "Saya berpikir bahwa anda mungkin telah merubah tuan Naruto."

"Apa?" Sakura mendongakkan kepalanya, menatap lelaki misterius yang berdiri di depannya itu, "Apa maksudmu?"

kiba tampak serius dengan apa yang dikatakannya. "Saya mengikuti tuan Naruto sudah sejak awal beliau menerima kekuatan besar ini. Beliau bisa dikatakan tidak punya hati dan belas kasihan, apalagi sejak kematian ibunya, tidak ada apapun yang bisa memberikan setitik cahaya untuk hatinya yang pekat. Sampai dia bertemu dengan anda. Tuan Naruto memang mendekati anda demi menjauhkan anda dengan Sasuke. Tetapi di tengah usahanya, saya bisa melihat bahwa tuan Naruto mulai melenceng dari apa yang sudah dia rencanakan sebelumnya."