Can I Be Yours??? (Lily & Delynn)

👻 three 👻

"Aku pengen ketemu sama kamu padahal☹️"

-----------------------------------------------------------

Kringggg

Bel pulang akhirnya berbunyi semua murid segera bersiap-siap untuk pulang, tak terkecuali Lily merasa tak ada yang tertinggal Lily bergegas beranjak dari kelas itu baru selangkah berjalan tiba-tiba Lily mendengar ada seseorang yang memanggilnya

"Lily" panggil nya, "iyaaa kenapa Delynn?" Ternyata orang itu adalah Delynn "lo gak lupa sama yang tadi kan?" Tanya Delynn, "kamu beneran ngajak saya pulang bareng?" Lily hanya ingin memastikan ucapan Delynn dia takut jika Delynn hanya bercanda tentang omongan yang dia bilang tadi

"Iya gue beneran ngajak lo pulang bareng, lo gak mau pulang bareng gue ya" Delynn menatap Lily dengan tatapan yang sendu, "eh jangan sedih saya mau kok" Lily panik melihat Delynn yang seperti akan menangis

"lucuu bangett sih anak orang, boleh di bawa pulang gak" Delynn terlihat seperti anak kecil yang tidak di dituruti permintaannya dan akan segera menangis

"Yaudah yuk ke parkiran" Delynn langsung mengandeng tangan Lily, "e-eh i-iya ayo" Lily dibuat gugup setengah mati karena perlakuan Delynn yang sangat tiba-tiba, dia bingung mengapa sikap Delynn sangat berbeda dengan yang ia temui saat pertama kali

Saat tengah berjalan di koridor Delynn tiba-tiba berhenti dan menoleh ke arah Lily "Ly bukannya lo belum ambil buka ya di perpus?, Sekarang aja gimana?,Mau gue temenin gak? " Tanya Delynn beruntun, "satu-satu dong nanya nya, iya saya belum ambil besok aja deh saya lagi malas sekarang" ucap Lily cengengesan, "hadeh serah lo deh, malas banget lo jadi manusia"

👻👻👻

Sesampainya mereka di parkiran Delynn menyuruh Lily untuk menunggunya mengambil sepeda, "eh gue gapapa kan antara lo pakai sepeda" Delynn takut Lily merasa tidak nyaman jika ia mengantarnya memakai sepeda, Lily tersenyum "gak papa kok Del saya malah lebih suka kalo pakai sepeda", Delynn tersenyum "yaudah sini duduk" Delynn menepuk bagasi rak besi sepeda itu

Lily masih saja berdiri ditempatnya, dia bingung bagaimana dia bisa duduk sementara rok yang dipakainya lumayan pendek, Delynn yang melihat itu bingung mengapa Lily masih saja berdiri, "Ly lo kenapa, sini duduk" suruh Delynn, "gini Del saya kan pakai rok gimana caranya buat duduk?,kalo rok nya terbang gimana?, malu tau" jelas Lily

Delynn yang mendengar itu mengambil jaket di tasnya "nih, pake punya gue aja" Lily yang melihat itu mengambil jaket Delynn "gak papa nih Del, gak kamu pake kan?" Lily merasa tidak enak kepada Delynn "gak kok cepetan pake, terus duduk keburu gelap nih langit"

Lily segera duduk dan memeluk perut Delynn, "eh kok duduk lo gitu sih duduk cewek dong" Delynn kaget melihat gaya duduk Lily, "aku gak bisa duduk cewek kayak gitu kakiku jadi sakit tau" Delynn menggeleng kepalanya melihat kelakuan Lily "terserah lo deh, pegangan yang erat jangan sampai jatuh"

Delynn mulai mengayunkan sepedanya, diperjalanan tidak ada pembicaraan sama sekali, mereka sibuk dengan pikiran masing-masing.
"Del saya boleh nanya gak?" Tanya Lily memulai pembicaraan, "boleh kok, mau nanya apaan emangnya Ly" Jawab Delynn "kamu tau darimana kalo saya ke kunci di toilet" Lily sedari tadi ingin menanyakan itu tapi takut Delynn merasa tidak nyaman dengan pertanyaan nya

"Jadi gini...

Flashback

Pelajaran akan segera dimulai tapi teman sebangkunya itu sama sekali belum memberikan tanda tanda untuk masuk, Delynn menjadi bingung sekarang, apakah temannya yang satu ini tersesat atau apa?