"Ahhh kook please kali aku mohon pelaann emmhhhhggg"
"Kenpahjh sayang tumbennn"
"Ahh tidak hanyaaa tolong pelann sedikit "
"Baiklah, ahhhh aku keluar taeee"
Ahhh
"Makasih Tae"
Kata Jungkook lalu mencium dahi taehyung
Taehyung tidak menjawab, dia hanya menatap punggung Jungkook yg berjalan menuju kamar mandi dengan sendu
"Sakit kook sangat sakit, kita bahkan sering melakukan ini, dan aku pikir seiring berjalannya waktu kau akan mencintai ku juga, tapi aku salah, bagimu aku hanya pelampiasan nafsumu saja, kamu bahkan menjaga kehormatan gadis lain tapi kamu merusak aku, sekarang apa yang harus aku lakukan dengan bayi ini, mungkin ini saatnya aku berhenti kook" batin Taehyung sambil mengelus perutnya yg masih datar
Flashback:
Cup
"Ahhh sayanggg ehhghh ayo aku udah gak tahan"
"Maaf sayang belum saatnya kita melakukan itu"
"Tapi kenapa aku pacar kamu kook, kenapa kamu gak mau melakukan itu sama aku"
"Tidak sayang, aku tidak ingin merusak mu saja"
"Ish gak papa kok sayang, aku tau kamu bakalan tanggung jawab jadi ayo kita lakukan itu"
"Sekali tidak ya tidak Jennie" bentak Jungkook
"Hikkss kamu bentak aku Jungkook"
"Maaf sayang maaf, aku gak sengaja"
"Ya udah aku maafin tapi habis ini anterin aku shopping ya"
"Oke sayanggg"
"Dan satu lagi aku minta sama kamu jauh jauh dari Taehyung"
"Taehyung cuman temen aku sayang, dan aku cuman cinta sama kamu"
"Ya aku gak peduli pokoknya kamu gak boleh dekat sama taehyung oke"
Flashback end
Taehyung mendengar semua perbincangan antara Jungkook dan Jennie, yg merupakan kekasih Jungkook
Hikkkss
"Kenapa harus jadi kayak gini sih"
Dari arah belakang taehyung ada Jimin yg sedang berjalan menuju kepadanya kemudian memeluk tubuh ramping itu
Cup, kecupan Jimin berikan di dahi taehyung
"Tenang Tae, gak usah mikirin laki-laki bajingan itu, ada aku, ada aku Disni yg akan selalu ada untukmu"
"Hikkss Jim, aku harus gimana sekarang bagaimana dengan bayi ini"
Jimin terus mengelus sayang rambut taehyung
"Gak usah Lo pikirin itu, ayo pergi dari sini dan guee akan tanggung jawab atas kehamilan Lo ini"
"Jim, tapii ini bukan anak Lo, kenapa Lo yg harus tanggung jawab"
"Anak Lo ya anak gue juga Tae, jangan bilang dia bukan anak gue tolong Tae kali ini aja dengerin kata kata gue, Jungkook gak baik untuk Lo, dia cuman manfaatin Lo doang"
Taehyung mengangkat kepalanya kemudian menatap Jimin, setelah nya itu dia mengangguk
"Oke Jim, kita pergi dari sini bawa gue pergi jauh dari dia Jim, gue sakit jika terus seperti ini"
Jimin tersenyum
"Iya Tae, kita pergi, dan kita besarin anak kita sama sama"
KAMU SEDANG MEMBACA
Story kookv GS 🔞🔞🔞
Historia Cortacerita pendek kookv, peringatan tidak untuk di baca usia di bawah 18 tahun