Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesuai dengan kesepakatan mereka tadi, kini semua sudah mendapatkan tugasnya masing masing, MinJongWoo jaga baby Yeosang dirumah, YunSan beli susu dan cemilan baby Yeo, dan Matz beli keperluan baju , peralatan mandi dan segala sesuatu yang diperlukan baby Yeosang.
"Kau taukan selera ku sangat buruk dalam style ? Jadi pilih saja yang menurutmu bagus , biar aku saja yang bayar" Pesona cowok udah kerja emang beda, tinggal sebut aja nominalnya biarkan kartu kredit yang berbicara.
"Selamat datang di baby shop tuan dan nyonya" pelayan ini gak tau kalau Seonghwa aslinya cowok juga, tapi karena rambut dia yang kelewat panjang dan mungkin karena wajah dia juga yang keliatan cantik jadi pelayan toko itu ngira dia adalah cewek.
"Eum permisi apa kau punya rekomendasi baju yang bagus untuk anak usia sekitar 8-9 bulan?"
"Apa ini untuk putri kalian ? Atau putra kalian?" Seonghwa dengarnya agak aneh , gak mungkin dia bilang untuk adik dia yang tiba tiba jadi bayi kan.
"Ini untuk putra kami" Hongjoong langsung berucap ke pelayan itu dan dia nge genggam tangan Seonghwa buat ikutin pelayannya.
***
Hongjoong gak bohong, malam ini Seonghwa keliatan cantik banget, wajar kalau mbak pelayan tadi ngira dia cewek.
Tapi ini bukan pertama kalinya bagi Hongjoong juga saat orang orang ngeliat dia dan Seonghwa jalan berdua, mereka akan selalu mengira bahwa dia dan Seonghwa adalah sepasang suami istri.

"Joong, lucu gak ?" Hongjoong cuma anggukkan kepalanya tanda dia setuju apa yang diucapkan Seonghwa.
"Keknya cukup deh ya baju tidur nya 3, baju sehari harinya 6" diantara yang lain, cuma Seonghwa doang yang punya aura ke ibuan , yang lain gak ada, apalagi Mingi, dia adanya aura wibu nolep.
Akhirnya Mereka mutusin udahan buat belanjanya, dan sekarang mereka tinggal nunggu Yunho sama San selesai belanja.
Udah 30 menit mereka nunggu tapi Yunho sama San gak Dateng Dateng. Seonghwa jadi badmood banget saking lamanya, apalagi dia besok harus lembur, jadi kepikiran dia sama Baby Yeosang takut gak ada yang urus kalau dia lembur.
"Mereka lama ya" — Seonghwa
"Iya nih, bentar aku telpon Yunho dulu" — Hongjoong
"Eh gak usah, udah biarin aja kita tunggu bentar lagi" — Seonghwa.
Benar aja setelah ngucapin kek gitu Yunho Dateng sama San dengan tangan yang penuh belanjaan.
Sekalian kata Yunho , beli keperluan yeosang beli keperluan mereka juga sehari hari di rumah.
"Kalian duluan gih ke mobil, ntar kita nyusul" San dan Yunho nurut aja sama Hongjoong, Seonghwa bingung kenapa gak barengan aja sama mereka.
"You're beautiful tonight" Hongjoong mode kepala keluarga emang selalu bikin Seonghwa melting.
Dia kadang sampe gak bisa tidur cuma dapat perlakuan manis dari Hongjoong dikit.
"Bisa aja, gak usah nyari kesempatan dalam kesempitan deh"
Walaupun malu malu monyet, tapi Seonghwa beneran salting, lihat aja pipi Ama telinganya Ampe merah gitu.
Hongjoong cuma bisa nanya senyum nya dan langsung meluk Seonghwa sambil mengeratkan tangannya di pinggang Seonghwa, dia nyatuin hidungnya juga ke hidung Seonghwa jadi nafas mereka saling kedengaran satu sama lain
"Huhh..., You are beautiful, I like it"
"I know, thank you"
Semakin dekat...
Semakin dekat....
Semakin dekat...
Dan....
Cupp
"Woi kak, kalau mau mesra mesraan dirumah, malu diliatin banyak orang"
