Haii aku balik
Februari lalu aku menyudahi semuanya. Sebagian dari mereka menyalahkanku. Alasanku terlalu klasik katanya.
Banyak sekali waktu reminder saat itu. Setelah banyak pertimbangan, akhirnya aku menyudahinya.
esoknya masih terbiasa. Aku terus memaksa diriku bahwa aku bisa. Hari berlanjut dan aku menyerah.
Pertanyaan pertanyaan muncul tanpa ada jawaban. Sementara diriku berusaha meyakinkan dariku yang lain. Pikiran dan hati Tidak lagi beriringan. Mereka mendengar ego masing masing.
Sial.
Lalu kami kembali