Kehadiran Dingin

87 16 2
                                    





⚠️


Seorang pemuda melangkahkan kaki nya dikoridor sekolah, Sunghoon merupakan murid baru yang bersekolah di Hybe high school. Ia merupakan murid kelas 11 yang pindah dikarenakan pekerjaan sang ayah.

Saat ini Sunghoon sedang mengikuti salah satu guru yang merupakan wali kelas nya, untuk menuju ke kelas yang akan sunghoon tempati.

Guru itu, Pak jang. Masuk kedalam kelas, dan sunghoon berdiri disamping nya.

"Selamat pagi anak-anak" Sapa pak Jang pada seluruh murid yang berada didalam kelas.

"Pagi Pak"

"Hari ini kita kedatangan murid baru, silakan nak perkenalkan dirimu"

Sunghoon maju selangkah.

"Namaku Park Sunghoon. Pindahan dari EnLab High school, Busan." Ucap sunghoon dengan tatapan datar. Singkat.

Seluruh murid perempuan disana memekik histeris karena melihat ketampanan Sunghoon. Sedangkan para murid laki-laki melihat Sunghoon dengan datar dan ada yang dengan senyum kemenangan, seperti..

Namun tatapan Sunghoon hanya terpaku dengan salah satu murid laki-laki yang duduk dikursi belakang, dia sangat mungil, manis dan juga indah. Tapi mengapa ia tak melihat kearahnya seperti murid-murid lain? Mata indah itu hanya memandang keluar jendela seraya menatap nya dengan sendu.

Kenapa dia seakan tidak tahu ada sesuatu hal yang terjadi dikelas ini?

Banyak pertanyaan yang bermunculan dipikiran Sunghoon tentang pemuda itu. Namun berusaha ia abaikan. Bukan urusannya.

"Baiklah Sunghoon kamu bisa duduk disebelah Junho" Tunjuk Pak jang, kepada seorang murid pemuda yang penampilan nya sangat acak-acakan.

Seragam sekolah yang tak terkancing seluruhnya, hingga terlihat kaos hitam didalam nya. Anting ditelinganya, dan terdapat tatto dibelakang telinga yang menyambung hingga leher dan juga dilengan nya.

Saat Sunghoon duduk di sebelah Junho, pemuda itu langsung tersenyum lebar.

"Hai hoon, lo mau gabung sama kita gak?" Ucap nya terlihat bahagia sambil merangkul sunghoon.

"Dalam hal?" Jawab Sunghoon, ia menoleh kearah Junho dan mengangkat sebelah alisnya.

Junho melirik pemuda yang duduk dimeja pojok paling belakang dan Sunghoon ikut melihat nya.

"Bermain sama dia, Kim sunoo" Junho tersenyum remeh saat melihat Sunoo yang sedang melihat kearahnya juga dengan takut.

Sunghoon melihat itu semua, ia heran bermain dalam hal apa? kenapa pemuda mungil yang bernama kim Sunoo itu terlihat takut, sedangkan Junho bahagia?


SUNYI DAN DINGIN



Saat ini bel istirahat sudah berbunyi, dan seluruh murid di sekolah
berbondong-bondong menuju kantin untuk mengisi perut mereka.

Lain hal nya dengan Sunghoon.

Karena ia menyetujui ajakan Junho untuk bergabung dalam kelompok pertemanan nya, sekarang ia sedang mengikuti Junho dan K ke belakang sekolah, gudang.

Ntahlah, Sunghoon tidak bertanya kepada Junho, sebab ia berpikir mungkin hal yang disebut 'Bermain' oleh Junho adalah merokok, atau hal yang biasa dilakukan anak nakal.

Sunyi dan Dingin | SungSunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang