Tanggapan dari Hanna

222 2 0
                                    

Hai l'am Naida
Panggil aja Ai oke!!!! ☺
















Happy Reading☺

"Ke...ken...kenzo"
Ucap Dian dengan gugup

"Lama tidak bertemu Dian"
Ucap laki laki yang berdiri di hadapan Dian

Dian yang melihat masa lalu nya ada di hadapan nya sendiri hanya bisa diam mematung di tempat tidak bisa berkata apa apa karena terlalu syok

"Dian kenapa lo diem aja"
Tanya kenzo sambil terus memperhatikan wajah kaget dari Dian

"Lo... Lo kenapa bisa ada
Di sini", tanya dian yang gugup

"Kenapa gue ada di sini" ujar kenzo dengan di iringi tertawa kecil

"Ya gue sekolah di sini. Kenapa, lo kaget ya jawab kenzo dengan santai

"Gue gak nyangka ya, apa yang lo katakan di masa lalu lu buktiin sekarang" ujar Kenzo sambil berjalan menuju penghalang rooftop

"emang apa yang gue katakan".Tanya dian sambil berbalik  melihat ke arah kenzo

"Masa lo lupa sih" ujar kenzo sambil tersenyum simpul

Kenzo berbalik, dan  berjalan mendekati dian

"Lo pernah bilang kalau gue homo, lo juga bisa lesbi, dan sekarang lo membuktikan itu semua ,
Lo lesbi sama sahabat lo " ujar kenzo sambil menekankan kalimat nya

"Kalau gue lesbi emng kenapa, dulu lo juga homo sama Sahabat gue malahan sahabat gue dari kecil" Jawab Dian

"Hahaha....
Kenzo tertawa keras
Apa bedanya lo sama gue lo lesbi gue homo" Ujar kenzo

"Beda gue lesbi tapi gak pernah berhubungan sex
Tapi lo...
Dian berhenti tidak bisa melanjutkan kata katanya

"Lo bilang gak pernah berhubungan sex, terus apa saat lo ciuman di toko ice cream"ujar kenzo dengan terus menatap dian

"Tapi seenggaknya gue gak sampe ngelakuin hal menjijikan itu" ujar dian dengan rasa penuh emosi

"Lucu lucu jadi selama ini itu lo lesbi sama si Hanna buat balas  dendam sama gue atau emang cinta" ujar kenzo dengan senyuman tipis nya

Dian hanya bisa diam
Ia bingung sendiri
Memang tujuan nya untuk balas dendam tetapi lama kelamaan ia juga terlanjur nyaman dengan cinta yang tak sehat itu

Tanpa dian dan kenzo sadari ternyata hanna sedari tadi menguping pembicaraan mereka berdua

"Jadi dian itu lesbi sama gue" ujar hanna dengan suara pelan

"Tapi dian lesbi sama gue cuma buat balas dendam "
Ujar hanna sambil terisak
Dengan tangisan nya

Sementara itu Kenzo sedari tadi hanya berdiri merasakan hembusan angin sambil menunggu jawban dari dian

Dian hanya bisa diam tak
Mengeluarkan seaptah kata pun

Hanna berniat untuk keluar dari persembunyian nya
Tapi naas Hanna tidak sengaja menendang tong
Kayu tersebut

Karena ada suara gaduh tersebut membuat atensi
Dian dan kenzo menoleh melihat dari  mana asal suara tersebut

Mereka berdua kaget terutama dian yang melihat hanna dengan keadaan sedang menangis
Dian berjalan mendekati hanna. Tapi hanna langsung berlari pergi

Hanna, Hanna tungguin gue, gue bisa jelasin
Ujar dian sambil berjalan menuruni rooftop

Davin yang melihat pristiwa tersebut hanya bisa tersenyum miring dan ikut turun kebawah untuk menyaksikan keributan hanna dan dian

" Hanna tungguin gue" ujar dian sambil terus berlari mengajar Hanna

"Sesampainya di pojok perpustakaan" Hanna berhenti dan berkata ...

"Mau lo apa sih dian " ujar Hanna sambil terisak

"Gue mau jelasin soal tadi" ujar dian dengan suara lembut

Dian mendekati Hanna dan langsung memeluk Hanna

Hanna hanya bisa diam ia tidak membalas pelukan dari dian

Setelah memeluk Hanna .
Dian langsung mencumbu bibir Hanna melumat bibir nya, hanna yang tadi tidak membalas cumbuan dian, langsung membalas cumbuan dari dian.

Kenzo dari kejauhan memperhatikan apa yang mereka lakukan

Dian melepas cumbuan nya dan mulai bernapas dengan normal

"Hanna yang tadi lo denger itu gak bener "
Ujar dian dengan napas terengah entah

"Katanya lo lesbi sama gue cuma buat balas dendam doang sama pacar lo" ujar hanna yang terisak dengan tangisan nya

"Ya, itu sebenernya tujuan awal  nya, tapi lama kelamaan gue malah jatuh cinta sama lo, walaupun gue lesbi cuma buat balas dendam gue gak bakal mau ciuman sama lo
Tapi karena gue juga cinta sama lo makanya gue mau ciuman sama lo"
Jelas dian dengan panjang lebar

Hanna yang mendengar hal itu memajukan wajahnya dan menciun bibir dian sesaat

"Bener ya lo gak bohong kan " ujar Hanna memastikan

"Iya bener berani suer gue" ujar dian
Sambil mengangkat 2 jarinya

"Iya gue percaya " ujar Hanna sambil memeluk dian

Dian tak percaya dengan tanggapan Hanna, yang mengetahui bahwa ia menyukai Hanna ,ternyata Hanna juga menyukai nya.Hanna tidak marah ,tak kecewa .
Tidak seperti apa yang dian pikir kan jika. Hanna mengetahui nya

"Jadi kita tetap Sahabat dong" ujar dian

"Iya tetap sahabatan tapi lebih dan gak bakal terputus" jawab hanan dengan senyuman manisnya

Keduanya sama sama senang dan bercumbu di dalam perpustakaan

Kenzo yang melihat kejadian itu hanya bisa tersenyum
Dan pergi dari perpustakaan

"Ternyata dia juga suka sama si dian"
Ujar Davin sambil berjalan menyusuri koridor sekolah



Hai gimana pren maaf ya klau alur cerita jelek banyak kata yang gak di pahami, maaf kalau penggambaran ceritanya kurang bisa di pahami .
Kalau ada typo langsung tandain di komentar

Tapi semoga aja kalian suka jangan lupa vote dan tinggalkan jejak komen nya ya, jangan lupa juga share novel ini ke temen temen kalian
Buat ramein cerita aku

Tunggu in bab baru nya lagi yang bakal di update mungkin agak lama yah
Tapi semoga aja kalian sabar nunggu nya

See you☺☺

LESBIANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang