berusaha tersenyum

559 52 3
                                    

Sore ini jungkook  memutuskan untuk menemani omma dan jin yhung berbelanja, pikir jungkook juga akan jauh lebih baik.
jika dia tetap di rumah saja...
Bukan tak mungkin pasti dia akan selalu teringgat Taeyung..

"Jadi sekarang apa yg inggin kookie lakukan...?
Tanya omma kim

"Aku akan memulai mencari pekerkjaan baru omma..
Aku tidak mungkin hanya berdiam diri di rumah, ucap  jungkook dengan mengedarkan pandanggan keluar kaca

"Apa aku masih bisa bekerja di kaffe yhung...? Tanya jungkook pada jin

"Bekerjalah di kantor appa, omma akan bicara pada appa untuk memberikan mu posisi yg baik di kantor, ucap  sang omma

"Biar kookie bekerja di kantor namjoon saja omma, lagi pula kantor appa terlalu jauh dari rumah kookie, namjoon juga pasti setuju kookie kerja di kantornya.
Belum sempat jungkook menjawab jin sudah lebih dulu berbicara

"Baiklah jika menurut kalian itu yg terbaik
Sayang..final sang omma

"Tapi aku belum pernah kerja di kantor yhung...?
Apa aku tidak kesulitan nanti...?
Tanya jungkook

"Ada yhung yg akan selalu membantumu.
Sekarang kembalilah menjadi kookie yg Yhung kenal,,
Lihat wajah mu, dari kemarin yhung tidak lagi menemukan wajah lucu itu...
Keluh jin dengan menepuk bahu kookie

Jungkook hanya membalas dengan senyuman ucapan jin,
Dan itu tak lepas dari pandagan omma

Mereka saat ini masih di jalan menuju mall yg akan mereka tuju,
Mereka mengunkaan mobil omma kim dengan supir yg mengantar mereka..

*
sedang di kantor..
Taeyung sibuk dengan banyak pertanyaan....
Berkali" dia menatap layar ponsel nya..

"akan pergi kemana kamu beby...?
Dengan siapa kamu pergi,,,?
Kenapa titik mobil mu di rumah...?

Taeyung bertanya" dengan dirinya sendiri...

"Ini tidak jauh dari kantor, apa kookie naik taksi....?
Tapi kenapa dia mengunakan taksi...?
Akan pergi kemana dia....?
Gumam Taeyung lagi

Tidak mau hanya bertanya" , taeyung segera keluar dari ruanggan kerjanya

"Jim aku akan keluar,mungkin aku tidak kembali lagi ke kantor.pamit taeyung dari depan ruangan jimin...

"Mau kemana kamu...? Tanya jimin yg melihat taeyung pergi terburu"

"Keluar...Taeyung segera menekan tombol lif yg akan membawanya ke area parkiran kantor..

Dia masih saja melihat posisi jungkook dari ponselnya...

"Ough bukan kan ini di mall xxx..?
Untuk apa beby di sana....?
Lagi" Taeyung bertanya"

Taeyung segera menekan pedal gasnya menuju mall yg kookie datanggi...

Saat ini jinkook dan omma kim tegah memilih" hadiah yg akan omma kim bawa ke Jepang.

Jungkook terlihat lebih baik, dia tak seperti kemrin" yg slalu murung dan malas melakukan apa"

Sedang taeyung saat ini jauh lebih tenang kala mengetahui jika kookie pergi  bersama omma dan jin Yhung.
Tentu mudah untuk taeyung menemukan keberadaan kookie berkat jps yg dia pasang di ponsel miliknya

Taeyung yg selama satu minggu ini tidak bisa melihat kookie,dan bahkan panggilan dan pesan nya pun tak pernah di buka olehnya  tentu sanggat merindukan kookie..
Dia begitu sakit kala melihat wajah jungkook tak seceria biasanya...

"Yhung sanggat merindukan mu beby
Yhung sangat inggin memeluk mu saat ini.
Taeyung hanya mampu melihat  jungkook dari jarak yg lumayan jauh,
Taeyung  tahu jika dia mendekati jungkook   saat ini, hanya akan membuat kekasihnya itu semakin membencinya..
Ya bagi taeyung, jungkook masih kekasihnya. Bahkan sampai akhir...

Selama satu minggu lebih ini, taeyung slalu datang kerumah jungkook
meski hanya akan berada di dalam mobilnya.
Dia akan berada di depan rumah jungkook sampai lampu  rumah itu di matikan..

Dia juga tak pernah menemui iren..
Meski iren slalu datang ke kantor nya tapi taeyung tak pernah mau menemuinya.

Taeyung berusaha mencari tau apa yg terjadi malam itu...
Tapi kariawan yg sempat mengantarkan minuman untuknya sudah risain.
Iren bermain sanggat rapih, bahkan cctv di barr tersebut hanya menunjukan di saat iren membantunya keluar dari barr

Taeyuung dapat melihat,jika saat ini jungkook tengah menerima telfon dari seseorang,

Tak tau sedang menerima telfon dari siapa, tp yg jelas  raut wajah jungkook berubah menjadi senang.bahkan sesekali taeyung dapat melihat jungkook tertawa dengan lawan bicaranya...

Setelah lebih dari 30 menit Taeyung mengikuti jungkook, dia memutuskan untuk pergi...
Taeyung benar" merindukan jungkook..
Saat ini Taeyung dapat melihat jungkook,tapi dia merasa sanggat jauh...

Kesalahan yang dia lakukan,membuatnya takut untuk menemui jungkook..

*
Malam hari

Saat ini Taeyung  merebahkan dirinya di atas kasur, merutuki kesalahan nya.
Taeyung  tak lagi menempati kamar  utama.
Baginya kamar itu penuh dengan kenagan, kenagan nya bersama jungkook, dan juga kenaggan yg sanggat  inggin dia Buang jauh" dari pikirannya..

Taeyung masih berusaha menghubunggi jungkook tapi tetap saja jungkook tak mau mengangkatnya...

Seolah kookie sudah tidak mau lagi berhubunggan  dengan nya.
Tapi bukan taeyung kalau akan menyerah begitu saja..

Taeyung hanya belum cukup brani untuk menemui jungkook secara langsung, dia tidak mau keegoisannya akan membuat jungkook semakin menjauhi nya.

Malam ini taeyung seperti biasa akan diam" datang ke rumah kookie.. 
Dia melakukan ini hampir setiap malam dalam satu minggu ini..

Dalam perjalanan Taeyung tak berhenti menatap layar ponselnya...
Semenjak kejadian itu, tae tak pernah lepas dari ponselnya, setiap saat taeyung akan memantau keberadaan jungkook dari layar ponsel.

"Ohhh.... Beby akan pergi...?
Kaget taeyung saat menyadari ponselnya menunjukan pergerakan jungkkok...

Taeyung pun mengikuti kemana jungkook akan pergi, jarak mereka sedikit jauh karna memang taeyung yg belum lama keluar dari mensionnya...

Taeyung masih berprasangka baik, mungkin malam ini kookie akan bertemu para yhung del..

Bertemu omma appa tidak mungkin karna  sore tadi omma kim menelfonnya.
Dia sanggat marah pada Taeyung...
Dari satu minggu ini memang Taeyung tidak memberi tau apa yg terjadi...
Omma kim menyuruh taeyung datang menjelaskan semuanya kala mereka kembali dari Jepang Nanti.


Izin Kan Aku MencintaimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang