Izin Kan Aku Mencintaimu

mememui omma kim

Hari ini iren sudah ada di dalam mobilnya.
Dia berniat akan menemui omma kim.
Iren akan mulai mendekati  omma kim kembali.

Iren berfikir omma kim tidak akan menolaknya,karna selama ini hubungan mereka baik" saja.

Iren tau jika omma kim pasti saat ini ada di mension. Karna omma kim tidak di izinkan bekerja dan melakukan kegiatan apapun yg membuat nya lelah.
Dia juga tau kalau taeyung tidak tinggal bersama omma kim, taeyung lebih memilih tinggal di mension pribadinya bersama jungkook..

"Kita lihat saja jalang. Aku akan merebut taeyungku kembali.
Gumam iren dengan mencengram stir mobilnya.

Saat ini iren sudah ada di depan pintu  gerbang mension.  Penjaga yg memang sudah mengenali wajah iren pun dengan segera membuka pintu mempersilahkan mobil iren masuk..

"Appa omma kim ada...?
Tanya iren angkuh..

"Nyonya ada di dalam nona.
Jawab Satpam di sana.

Setelah mendengar jawaban satpan iren pun dengan segera memarkirkan mobilnya di halaman mension.

"Tidak ada berubahnya, masih saja sama. Sombong.
Kenapa dia kembali,,,?Bahkan tuan muda sekarang sudah memiliki kekasih yg jauh lebih baik darinya..
Julit sang Satpam

"omma.... Sapa iren setelah di persilahkan masuk oleh bibi.

"Omma apa kabar, aku sanggat merindukan omma ucap iren dengan mencium kedua pipi omma kim.

Omma kim yg saat ini sedang membaca majalah di ruang keluarga sedikit terkejut.
Bukan  karna iren di korea, tapi lebih ke kenapa iren menemuinya..

Omma kim memang sudah tau kalau iren sempat kembali ke korea. Karna waktu itu bae zuzi memberitahunya.
Dan juga menantu kesayangganya  yg memberi tahu.
Jin menceritakan semuanya yg mereka alami waktu malam pernikahan nya

"Iren kamu di korea sayang...
Basa basi omma kim.
Dan mengajak iren duduk di atas sofa

"Aku sudah menyelesaikan kontrak ku di paris omma.
Aku sudah kembali ke korea, aku inggin meperbaiki hubunggan ku dengan taeyung..

"Omma aku mohon bantu aku agar taeyung kembali lagi padaku...
Aku sanggat mencintainya omma...?

Rayu iren dengan memasang wajah sememelas mungkin.

"Omma tidak bisa berjanji sayang..
Kamu pasti tau kalau taeyung saat ini sudah memeliki kekasih..?
Omma tidak mungkin bisa memaksa taeyung.
Bukankah kamu juga sudah tau bagai mana sifat taeyung..?
Jelas sang omma.

"Aku mohon omma bantu aku..."
Aku sanggat mencintai taeyung.
Aku sudah kembali, aku akan mendegarkan apa yg taeyung bilang.
Aku tidak akan pergi kemana" lagi. Aku janji...  Ucap iren lagi.

"Apa kah kamu sekarang menyadari kesalahanmu...?
Bukan kah dulu taeyung melarang mu pergi..?
Kamu menghancurkan impian yg sudah kalian bangun.
Apa kali ini kamu sudah menyadari kalau kepopuleran mu tidak akan bisa membantumu...?
Seharusnya dr dulu kamu dengarkan taeyung.
Bahkan setelah menikah, dunia model mu tidak ada gunanya karna taeyung pasti melarang mu untuk  bekerja..

Taeyung hanya mau kamu menurutinya..
Apa selama bersamanya taeyung tidak bertanggung jawab...?
Jelas omma kim panjang lebar.

Iren hanya menagis menyesali semuanya..
"Maaf kan aku omma, aku mohon bantu aku untuk kembali bersama taeyung..
Bukannkah omma inggin cucu, aku bisa memberikannya untuk omma, tapi dia, dia tidak  akan bisa memberikan omma cucu...
Iren mengunakan seribu cara untuk membuat omma kim membantunya.

Omma kim berfikir sejenak. Bohong jika omma kim tidak menggingikan seorang cucu...
Tapi sedetik itu juga dia sadar jika kebahagiaan anak" nya lebih penting dari apapun.

"Omma tidak bisa memaksa kehendak taeyung..
Omma juga tidak mungkin menyakiti jungkook hanya untuk menyenang kan mu.

Siapapun yg di inggin kan taeyung itu lah yg terbaik untuk nya.  Maaf kan Omma karna tidak bisa membantumu.
Final omma kim.

*
Setelah menemui omma kim tidak membuah kan hasil.
kini iren berniat menemui taeyung di kantornya.

Di kantor hari ini taeyung tidak terlalu sibuk.
Hanya saja mungkin sore nanti dia akan ada janji menemui kliennya.
Taeyung  juga tidak keluar hanya untuk sekedar makan siang. Taeyung juga tidak menyuruh jungkook  untuk datang kekantor siang ini.
Sedang jimin sekarang menikmati makan siang nya dengan sang suami di luar.

Saat Taeyung  mendudukan tubuhnya di kursi kebesranya dengan meletakan kedua tangganya di di dahi.
Mungkin karna kekenyangan, taeyung sedikit ngantuk hingga membuat nya tertidur dengan posisi duduknya..

Ceklek..
Iren yg melihat taeyung berada di kursi kebesaranya tampa terganggu dengan kehadiranya pun perlahan mendekati taeyung..

Iren dengan lancang menaikan tubuhnya kepangkuan taeyung, 
Entah kenapa taeyung seperti orang mati tidur kali ini.
Iren merogoh ponselnya dan memotret mereka kala di posisi mereka yg sanggat intim.

Seperti tergoda, iren mendekatkan bibir nya menyentuh bibir tebal taeyung, iren mengecup bibir tebal itu, hingga kecupan yg iya berikan berubah menjadi lumatan kala taeyung  membalas kecupannya dan menarik pinggang rampingnya mendekat...

Beby.... Entah megigau atau apa,taeyung mengira yg menciumnya itu jungkook.
Dan sialnya taeyung membalas ciuman iren,dengan memeluk pinggan orang yg ada di depannya. .

Seperti mendapatkan durian runtuh, iren ikut mengimbagi permainan bibir taeyung

Aahhhh... Satu desahan lolos dari bibir iren.

Sesaat taeyung tersadar dan membuka matanya karna mendegar desahan yg berbeda dari biasanya...

Kau........!
Seketika Taeyung  bangkit berdiri yg hampir saja membuat iren terjatuh kalau tidak ada meja di belakang nya...

Apa yg kau lakukan iren si..!!
Geram taeyung.

Tentu mencium kekasih ku.. Bukan kah kau juga tadi membalas ciumkan ku sayang,,,? goda iren dengan mengelus wajah taeyung...

Dengan cepat taeyung mencengkram tanggan iren yg sudah lancang menyentuhnya..

Jagan uji kesabaran ku.  Atau aku....

Atau apa....?
potong iren..

Temui aku  mlm ini di kaffe xxx, kalau kamu tidak datang,aku akan mengirimkan foto" ini pada jungkook.
Ancam iren dengan menujukan foto yg berhasil di ambil dari ponselnya..

Taeyung saat ini menahan emosi karna apa yg di lihat nya dari ponsel iren..

Ceklek...
Tae sore ini kamu harus pergi sendiri menemui klien mu ucap jimin yg masuk tiba"..

Jimin terhenti ketika melihat di dalam ruangan taeyung ada iren...
Terlebih melihat posisi mereka sanggat dekat..

Temui aku atau aku akan benar" memberitahunya. Ancam iren pelan di hadapan taeyung.

Iren pun melangkahkan kakinya meninggalkan dua manusia yg masih diam di posisi masing"..
Dengan senyum kemenagan

Sejak kapan dia di sini...?
Tanya jimin sesaat iren pergi..

Belum lama. jawab taeyung dengan menutupi kecemasannya...

Apa kalian baik" saja..?

Sudahlah jim aku malas membahasnya..
Kesal taeyung