hari hari berlalu, persahabatan yang dulu renggang kini kembali kompak. mereka kerap menghabiskan waktu bersama, bermain game bersama, pergi ke kafe bersama, bahkan mereka beberapa kali berada dalam satu kelompok belajar.
tanpa tau dibalik kesenangan yang mereka lalui, ada suatu kepahitan yang tak akan mereka duga.
berbicara soal jungkook, banyak hal yang terjadi selama beberapa tahun ia tinggal di luar negri.
banyak rahasia yang ia sembunyikan dari para sahabatnya selama beberapa tahun ini.
kepindahannya secara mendadak bukan semata-mata karna ingin pindah sekolah.
melainkan ada satu hal yang membuat jungkook dan keluarganya terpaksa pindah.
leukimia limfositik.
sejak diketahuinya penyakit tersebut bersarang dalam tubuh jungkook, keluarga jeon memutuskan pindah guna untuk mengobati penyakit tersebut.
leukimia limfositik merupakan penyakit dengan bertumbuhnya sel darah putih secara berlebihan sehingga membuat timpangnya antara sel darah putih dan sel darah merah.
pengobatannya cukup sulit, jungkook diharuskan kemoterapi setiap bulannya. juga ia harus sangat sangat memperhatikan asupan makanan yang setiap hari ia konsumsi, belum lagi kesehatan mental juga memperngaruhi kondisi tubuhnya.
dokter mengatakan jika kondisi jungkook bisa saja lebih buruk jika meninggalkan sekali saja pengobatannya.
maka dari itu, di luar negri keluarga jeon sangat mengusahakan segala cara untuk menyembuhkan penyakit jungkook.
terakhir dokter mengatakan jika dari kondisi jungkook yang sekarang ini, tidak memungkinkan dirinya untuk sembuh total.
kanker sudah menyebar keseluruh tubuh, sangat sulit untuk menyembuhkannya karna semakin menyebar kanker semakin beresiko jika dipaksakan untuk mengambil tindakan lanjut.
sehingga untuk saat ini mereka hanya akan tetap menjalankan kemoterapi untuk memperlambat penyebaran kanker. bukan lagi menyembuhkan.
singkatnya, kemoterapi hanya untuk menunda kematiannya.
takdir memang seakan mempermainkan dirinya, penyakit mematikan yang bersarang dalam tubuh selama bertahun-tahun disertai rasa sakit yang amat sangat menyiksa tubuhnya. terpisah dari para sahabatnya demi kesehatan yang entah kapan bisa is rasakan kembali.
kemoterapi dan pantangan lainnya yang harus ia lalui setiap harinya.
fisik yang mengurus, rambut yang rontok, kulit yang memucat, dan tubuh yang semakin ringkih.
jungkook harus melewati semua itu setiap harinya selama beberapa tahun ini.
*
*
*
"tuan jeon mari ikut saya"
kemoterapi yang kesekian kalinya telah usai beberapa menit yang lalu.
jungkook masih terbaring di ranjang, mungkin beberapa jam lagi jungkook akan bangun.
sungjin menunggu jungkook sedangkan kedua orang tuanya pergi bersama dokter untuk mengetahui keadaan jungkook.
bisa dipastikan jungkook tidak akan masuk sekolah untuk beberapa hari sampai tubuhnya membaik setelah kemoterapi.
sungjin menatapi wajah sang adik yang semakin hari semakin kurus, sembuh dari penyakit ini masih menjadi bayangan. tak bida dikatakan iya tidak bisa juga dikatakan tidak.
leukimianya sudah berada di stadium 3, dokter mengatakan jika kemungkinan sembuh sangat kecil. tapi tentu saja mereka selalu mengharapkan keajaiban datang pada keluarga mereka.