1.prolog

55 7 0
                                    

Ziru, nama yang tidak asing di kota 3. karna Ziru sering berkeliling kota sehingga banyak warga kota 3 yang mengenalnya, salah satunya Petrus Parkour

"Bang Zir, bang Zir ada kopi gak" tanya Petrus sambil mengucek matanya.

"Kopi?  lagi gak ada, adanya susu" jawab Ziru sambil melihat Petrus.

Ziru dan Petrus sedang duduk di teras rumah nya Ziru

"Itu malah bikin makin ngantuk"

"Emang napa lu ngantuk? perasaan kampus lu kelas online siang gara gara jadi korban perang manusia kaleng dengan timnya dan gurita dengan timnya"

"Ironman bang zir, suitnya terbuat dari besi bukan kaleng"

"Kaleng kan terbuat dari besi"

"Iya tapi salah"

"Back to topic, napa lu ngantuk?" ucap Ziru untuk mengembalikan topik utama

"Gara gara Hoshi, kemaren dia kan kanyak biasa keliling kota gak jelas waktu sore dengan topeng rubah khasnya-"

"Itu namanya kitsune mask" ucap Ziru memotong ucapan Petrus

"Dengerin dulu napa! "

"Iya iya, lanjut"

"Aku ketemu dia terus kami ngobrol gitu kan, dia tiba tiba ambil roti bakar yang kubawa dari rumah terus kabur. Kejar kejaran lah kami sampe jam dua belas malam,makanya ngantuk" Petrus menjelaskan secara rinci.

"Oh begitu" Ziru menahan ketawanya karna mengingat kejadian semalam.

Ziru tau kalau Petrus itu spiderman, dan Ziru tau Aweyn(mefelz) adalah Batman. Tetapi Petrus dan Aweyn gak tau Ziru adalah Hoshi

"Kok ketawa bang zir? " ucap Petrus keterangan karna melihat Ziru mencoba menahan ketawa

"Gak papa. Lucu aja dengernya" jawab Ziru sambil tertawa sedikit. "Btw dapet gak rotinya? " sambung Ziru.

"Kagak, rotinya jatuh" ucap Petrus dengan nada sedih.

"Terus dia pergi gitu aja? " Ziru menatap Petrus dengan tatapan seolah tau apa akan diucapkan Petrus

"Kagak, dia kasih aku satu silver coin baru pergi" Petrus menunjukkan silver coin yang dia dapat dari Hoshi kepada Ziru

"Oooh, baik juga ternyata dia"

"Kata om Aw sih dia lebih ke anti-hero. Bukan villain atau pun hero"

"Ya, kurasa benar. Dia hanya melakukan apa yang dia mau"

"Betul" Petrus membuka hp nya

"Eh, om Aw nge chat"

"Apa kata nya? "

"Katanya ayo ketemuan di tempat mining. Yok bang zir! " Petrus berdiri dari lantai dan mengambil sepatunya

"Tempat mining?. Aku belum pernah ke tempat mining sih" Ziru mengambil sepatunya "yaudah lah, yok" Ziru memakai sepatunya

"Yok! "  Petrus memakai sepatunya

Walaupun sering keliling kota, kota yang dikelilingi lebih hanya kota tiga. Kota dua dan kota satu tidak pernah, apa lagi kota V

000

"Oy kalian! sini! "

"Om Aw! " Petrus berlari kearah orang yang memanggilnya mereka tadi

"Udah brapa kali ku bilang jangan panggil om!, panggil bang" Aweyn gak Terima di panggil om sama Petrus

"Om Aw"

"Bang Aw"

"Om Aw"

"Bang Aw"

"Om Aw! "

"Bang Aw! "

"Om Aw! "

"Bang Aw! "

"Om Aw! "

"Bang Aw! "

"Om Aw! "

"Udah udah, malu diliatin orang" ucap Ziru menghentikan pertengkaran mereka

"Emang ada orang lain selain kita? " Petrus melihat sekeliling dan benar saja, tidak ada orang selain mereka

"Siapa tau ada orang yang lagi mining di bawah"  jawab Ziru "jadi, napa lu nyuruh kita ngumpul di sini? "

"Gak ada sih" Aweyn menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal

"Yaelah, kasihan ni Petrus. Ngantuk katanya" Ziru menunjuk ke Petrus

"Gak papa kok bang zir, udah gak ngantuk. Kan habis jalan kesini" Petrus menatap Ziru lalu Aweyn

"Lah? kalian jalan? " tanya Aweyn

"Yaiyalah, terus pake apa? " Ziru balas bertanya

"Kupikir kalian naik mobil"

"Yang punya mobil itu cuman elu"

"Iya juga, tapi Petrus gak pake jaring nya?"

"Solidaritas om, kalo aku pake jaring terus bang Ziru jalan kaki kan kasihan. Jadi aku ikut jalan aja" jelas panjang kali lebar Petrus kepada Aweyn

"Ohhh eh, kalian tau gak soal Alien yang muncul di kota mining? " tanya Aweyn

"Alien? Alien apa om? " tanya Petrus

"Alien yang mata merah? udah tau" jawab Ziru enteng

"Kok lu udah tau sih zir? " tanya Aweyn

"Ya gimana engga, tadi pagi aku jalan jalan terus ketemu cory(Corazon) lagi bicarain hal itu sama orang satu lagi aku gak kenal"

"Iiiiii,bang Ziru tukang gosip"

"Diam kau laba laba"

"Udah udah, malu diliatin orang" ucap Aweyn menghentikan pertengkaran mereka

"Kata kata gua tadi tu" ucap Ziru sambil melipat lengannya didadanya

"Gak usah ngambek kau zir.mendingan kita makan ramen, aku traktir"

"Yey! makasih om Aw! " Petrus melompat seneng

"Makasih Aw"

"Sama sama. Yok pake mobil ku"

------------------------------------------------------------

Itu dia untuk bab pertama, garing ya? maaf ya

Udah gitu aja

Boleh kali kawan tinggalkan vote dan komen ya kawan

So aku aza tangkyu udah baca

GOOD BYE

Tanggal:14/05/2024

kakak seorang PLN or villain(brutal hero AU) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang